texts
stringlengths
180
33.1k
sentence
stringlengths
44
1.54k
intangible
int64
0
1
tangible
class label
2 classes
places
int64
0
1
Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Muhadjir Effendy menyatakan kesenian Reog Ponorogo layak menjadi warisan budaya tak benda dunia dan mendapatkan pengakuan UNESCO. "Paguyuban Reog Ponorogo tersebar di berbagai daerah, bahkan ke Malaysia, Thailand, Filipina, Singapura, semuanya ada. Reog Ponorogo telah mendunia, sudah seharusnya diakui UNESCO sebagai warisan budaya dunia dari Ponorogo,” ujarnya saat menghadiri pawai budaya Reog Ponorogo di Halam Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Minggu. Muhadjir menuturkan pengakuan UNESCO terhadap Reog Ponorogo sebagai warisan budaya tak benda dapat memberikan rasa kebanggaan tersendiri kepada masyarakat Indonesia, terkhusus warga Ponorogo di Jawa Timur. Menurutnya, pengajuan kesenian dan budaya merupakan fokus dan bentuk kepedulian yang sangat tinggi dari pemerintah untuk melestarikan, mengembangkan, dan memajukan kebudayaan Indonesia. "Kebudayaan adalah alat soft diplomacy yang paling efektif untuk berhubungan dengan negara lain. Suatu negara dianggap beradab atau tidak akan dilihat dari seberapa unggul, seberapa adiluhung kebudayaannya,” imbuhnya," kata Muhadjir. Gelar Karya Pawai Reog Ponorogo merupakan upaya untuk mendorong diakuinya kesenian Reog Ponorogo oleh UNESCO. Pawai itu mengawali rutenya dari Perpustakaan Nasional melalui rute Jalan Medan Merdeka Barat hingga berakhir di kantor Kemenko PMK. Agenda pawai ditutup dengan berbagai penampilan seperti Tari Saman, penampilan Reog Ponorogo, gerakan minum jamu bersama, bermain angklung bersama dan pertunjukan musik dangdut. Dalam kegiatan itu juga dilakukan penyerahan dokumen pengajuan warisan budaya tak benda Reog Ponorogo secara simbolis dari Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian selaku Ketua Paguyuban Reog Susiwijono Moegiarso kepada Menko PMK. Dokumen itu diteruskan kepada Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid dan akan diserahkan kepada UNESCO untuk disidangkan pada Desember 2024.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Muhadjir Effendy menyatakan kesenian Reog Ponorogo layak menjadi warisan budaya tak benda dunia dan mendapatkan pengakuan UNESCO.
1
0no label
0
Warisan budaya Tionghoa begitu kental terasa di jalan Suryakencana, Bogor, Jawa Barat. Kawasan Pecinan yang sudah ada sejak era kolonial Belanda ini, menyimpan segudang cerita dan tentunya kuliner yang memanjakan lidah. Berikut informasinya dalam segmen Sudut Kota di Redaksi Pagi Akhir Pekan.
Warisan budaya Tionghoa begitu kental terasa di jalan Suryakencana, Bogor, Jawa Barat.
0
0no label
1
Jakarta (ANTARA) - KBRI Doha menampilkan pergelaran pencak silat untuk menyambut dimulainya Tahun Kebudayaan Indonesia- Qatar 2023 sekaligus merayakan Hari Olahraga Nasional Qatar di Multaqa Plaza, kompleks Education City, Al Rayyan, Qatar, Selasa (14/2). Sedikitnya lima pesilat Indonesia unjuk kebolehan dalam ajang promosi kebudayaan tersebut yakni Dani Maulana, Faris Fajar Mungguran, Haidir Agung Faletehan, Alam Putra, dan Riva, demikian seturut keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu. KBRI Doha menyelenggarakan pergelaran tersebut menggandeng Qatar Museums, Qatar Foundations, Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar (Permiqa), serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud). "Kami bangga dan sangat senang dengan kehadiran Tim Silat Indonesia. Kami percaya ini adalah cara yang tepat untuk mendekatkan budaya dua bangsa," kata Sheikha Al Naimi dari Qatar Foundations. KBRI Doha sengaja menampilkan pencak silat sebagai salah satu menu rangkaian Tahun Kebudayaan Indonesia-Qatar 2023, mengingat makna adiluhung olahraga tersebut. Bagi bangsa Indonesia, pencak silat bukan sekadar salah satu cabang olahraga tetapi juga budaya yang diwariskan secara turun temurun maupun lewat lisan. Bahkan, pencak silat juga telah dimasukkan ke dalam "Daftar Perwakilan Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan" oleh UNESCO pada 2019. Hal itu membuktikan UNESCO mengakui pencak silat telah menjadi identitas dan pemersatu bangsa Indonesia karena mengandung nilai-nilai persahabatan, saling menghormati, dan mengedepankan kohesi sosial. "Saya percaya bahwa tidak ada yang menyatukan dunia lebih baik daripada olahraga, jadi, pemahaman global dalam olahraga pasti memainkan peran besar untuk kerjasama yang lebih baik," kata Duta Besar Indonesia untuk Qatar, Ridwan Hassan. Selain pencak silat, KBRI Doha turut menampilkan berbagai pertunjukan seni dari para diaspora Indonesia seperti angklung dan tarian tradisional.
Bahkan, pencak silat juga telah dimasukkan ke dalam "Daftar Perwakilan Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan" oleh UNESCO pada 2019.
1
0no label
0
Chiuri menghadirkan Kahlo lewat koleksi Christian Dior Cruise 2024 bulan lalu di Antiguo Colegio de San Ildefonso. Lokasi ini adalah tempat dimana Frida Kahlo belajar dan bertemu Diego Rivera, mentor dan cinta sejatinya. Koleksi ini memberi penghormatan kepada budaya Meksiko yang semarak, menangkap semangat seniman surealis dan esensi ekspresi diri Frida Kahlo yang kental dengan semangat pemberdayaan. Baju-baju kreasinya, yang menjadi simbol afirmasi, protes, dan representasi, diwujudkan melalui motif yang terbentang dalam berbagai corak dan bentuk di seluruh pakaiannya. Motif print dan siluet dihidupkan dengan menyertakan motif ngengat, yang didasarkan dari sketsa di arsip Dior oleh Andrée Brossin de Méré. Maria Grazia Chiuri menemukan inspirasi dalam foto-foto Frida Kahlo yang melintasi batasan gender, mengenakan setelan three-piece ala menswear untuk menegaskan kemandirian. Koleksi ini memberi penghormatan pada tradisi Tehuana, memasangkan rok mengembang dengan tunik tradisional yang dikenal sebagai huipil. Berkolaborasi dengan pengrajin lokal, Maria Grazia Chiuri memamerkan keahlian mereka yang luar biasa melalui sulaman yang menghiasi gaun dan kemeja. Sentuhan ala Meksiko yang lebih kental juga dihadirkan lewat kolaborasi dengan perajin lokal. Kolaborasi ini tidak hanya menghormati keahlian para seniman dan pengrajin Meksiko tetapi juga menambahkan sentuhan unik pada koleksinya. Perhatian terhadap detail terlihat jelas dalam balutan gaun merah muda yang mengingatkan pada gaun yang dikenakan Frida Kahlo dalam karya self portrait-nya. Lacework yang rumit, kerah yang halus, dan jacquard bermotif kupu-kupu meningkatkan keindahan dan kerapuhan yang menawan. Velvet juga menjadi pusat perhatian, diciptakan kembali dalam palet warna yang memukau dan digunakan untuk membuat rok dengan lipatan yang menonjolkan pinggul layaknya siluet Bar Jacket. Toile de Jouy menampilkan kupu-kupu beserta penggambaran flora dan fauna Meksiko, termasuk burung beo, monyet, dan strelitzia, yang juga bisa dilihat dalam lukisan Frida Kahlo. Koleksi ini dengan indah menangkap esensi Meksiko, menampilkan feminitas yang muncul melalui hubungan mendalam dengan lingkungan dan alam. Modulasi emosional dan warna-warna cemerlang dari koleksi ini mencerminkan keseimbangan yang halus antara women empowerment dan suka cita, dan menunjukkan kemampuan Maria Grazia Chiuri dalam menciptakan fashion kontemporer yang berakar dari warisan budaya. Buat Chiuri, Meksiko, dan Frida Kahlo adalah inspirasi seni yang terkait dan melegenda bahkan saat itu dihadirkan sebagai koleksi fashion.
Modulasi emosional dan warna-warna cemerlang dari koleksi ini mencerminkan keseimbangan yang halus antara women empowerment dan suka cita, dan menunjukkan kemampuan Maria Grazia Chiuri dalam menciptakan fashion kontemporer yang berakar dari warisan budaya.
1
0no label
0
Kabar itu pertama kali terdengar dari cuitan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD melalui akun twitter resmi miliknya (@mohmahfudmd), Senin (10/8) kemarin. Dikutip dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Jasa, dan Tanda Kehormatan, dijelaskan bahwa Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera adalah bintang penghargaan sipil, setingkat di bawah Bintang Republik Indonesia. Sementara Bintang Mahaputera Nararya adalah bintang mahaputera kelima setelah Bintang Mahaputera Adipurna, Bintang Mahaputera Adipradana, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Mahaputera Pratama. Dalam dua kali masa jabatannya, Jokowi tercatat telah memberikan penghargaan ini kepada sejumlah tokoh. Pemberian penghargaan ini diberikan kepada mereka yang berjasa luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa dan negara. Berikut ini adalah sejumlah tokoh penerima Bintang Mahaputera Nararya yang tercatat selama era pemerintahan Jokowi. Arifin Panigoro merupakan salah satu pengusaha Indonesia berdarah Gorontalo . Kini, ia menjabat sebagai anggota dewan pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024. Arifin juga terkenal berkat posisinya sebagai pendiri dan pemilik Meta Epsi Pribumi Drilling Company atau yang terkenal dengan nama MedcoEnergi. Perusahaan minyaknya itu merupakan perusahaan pertambangan minyak dan gas bumi milik swasta terbesar di Tanah Air. Bahkan pada 2006, Arifin pernah masuk ke jajaran 10 orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes. Selain itu, Arifin juga pernah tercatat sebagai anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada 1999 siam. Ia pun sempat menjadi ketua DPP dan Ketua Fraksi PDIP pada 2002-2003. Arifin mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya pada 15 Agustus 2019 di Istana Negara. Penghargaan tersebut ia terima berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 72/TK/Tahun 2019. Kepala tim ahli Wakil Presiden pada Pemerintahan Jilid pertama Jokowi ini merupakan seorang pengusaha dan pemilik Santini Group yang aktif di Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Sofjan menjadi salah satu titik kesuksesan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla pada kampanye Pemilu 2014. Pasalnya, ia mengajak 10 ribu pengusaha tergabung dalam relawan KerJo atau Pengusaha Pekerja Pro Jokowi. Ia pun pernah terpilih sebanyak tiga kali menjadi Ketua Umum Apindo sejak 2003. Namun akhirnya, ia mengundurkan diri jabatannya pada 2014. Serupa, ia pun mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya melalui Keputusan Presiden Nomor 72/TK Tahun 2019. Penghargaan itu ia terima di Istana Negara pada 15 Agustus 2019 lalu. Budayawan sekaligus sastrawan yang terkenal dengan nama Tenas Effendy ini juga dijuluki sebagai 'penjaga benteng' budaya Melayu. Pria asal Pekanbaru yang telah wafat pada 2015 lalu ini semasa hidup telah menghasilkan karya-karya pengembangan dan pelestarian budaya Melayu. Pada 2014, ia pun mendapatkan anugerah sebagai Pelestari dan Pengembang Warisan Budaya oleh Kemendikbud. Dari perjalanan panjangnya, Tenas berhasil merampungkan kurang lebih 20 ribu ungkapan, 10 ribu pantun dan beragam tulisan mengenai budaya Melayu. Ia pun dikenal rajin mengadakan penelitian, aktif berkesenian dari puisi sampai novel, bermain teater, menggelar pameran seni rupa, dan kerap tampil dalam pelbagai seminar. Sewaktu pemberian penghargaan Bintang Mahaputera Naraya pada 2019 lalu, Anak kandung almarhum Efendy, Tengku Hidayati Effiza, mewakili sang ayah untuk menerima penghargaan tersebut dari Jokowi. Perempuan yang kerap disapa Inau Kau Mary (Ibu Besar Maryam) ini merupakan seorang budayawan dan ilmuwan asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Maryam merupakan sosok penulis naskah-naskah kuno yang kemudian ditulis menggunakan huruf Arab-Melayu dan dikumpulkan dalam satu kitab bernama Bo Sangaji Kai. Ia pun sempat meraih gelar doktor bidang filologi Fakultas Sastra Universitas Padjadjaran, sewaktu ia menginjak usia 83 tahun. Akhir riwayat Maryam, ia meninggal dunia di usianya yang ke-90 tahun, pada 18 Maret 2017. Melalui Keputusan Presiden Nomor 72/TK Tahun 2019, ia pun mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya pada tahun lalu. Eks Wakil Ketua Komisi Yudisial (KY) Abbas Said tercatat pernah mendapat tanda kehormatan dari Presiden Jokowi. Abbas Said merupakan ayah dari pengacara Farhat Abbas, yang merupakan salah satu anggota juru bicara tim kampanye Jokowi- Ma'ruf Amin. Penganugerahan itu dilakukan sesuai Keputusan Presiden Nomor 97/TK Tahun 2018 Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera yang diteken Jokowi pada 14 Agustus 2018. Tokoh kelahiran Sulawesi Tenggara 3 Maret 1944 silam ini juga tercatat pernah menjabat sebagai Ketua KPU Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta periode 2003-2008. Masih pada acara peringatan HUT RI ke-73, Jokowi memberikan gelar serupa kepada Pendiri dan CEO of Mayapada Group, Dato Si Tahir. Kini, ia menjadi salah satu dari sembilan anggota Dewan Pertimbangan Presiden atau Wantimpres, yang dilantik Jokowi pada 13 Desember 2019 lalu. Namanya dikenal seantero tanah air sebagai pengusaha yang sempat 'nongkrong' di posisi nomor empat orang terkaya di Indonesia pada tahun 2018. Tahir merupakan pendiri sebuah perusahaan yang bergerak di industri garmen, tekstil hingga perbankan. Serupa, ia mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya melalui Keputusan Presiden Nomor 97/TK Tahun 2018. Penghargaan itu ia terima di Istana Negara pada 15 Agustus 2018 lalu. Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) periode 2008-2018 ini juga tercatut menjadi salah satu penerima penghargaan serupa dari Jokowi. Teranyar, Abdul menjadi salah satu nama yang tercatut panitia seleksi (pansel) pemilihan Calon Anggota Komisi Yudisial (KY), terkait 32 peserta yang lolos uji publik secara daring untuk menjadi anggota KY 2020-2025. Dalam riwayatnya, ia pun pernah aktif terlibat dalam pelbagai kegiatan hak asasi manusia, salah satunya tergabung dalam Komisi Penyelidik Pelanggaran Hak Asasi Manusia (KPP HAM) untuk Penghilangan Orang Secara Paksa yang disponsori oleh Komnas HAM. Abdul pada 15 Agustus lalu mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya melalui Keputusan Presiden Nomor 97/TK Tahun 2018. Sebelumnya, Mahfud MD menyatakan bahwa tahun ini Jokowi bakal memberikan penghargaan serupa kepada Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah dan anggota DPR periode 2019-2024 Fadli Zon. Selain Fahri dan Fadli, Mahfud juga menyebut sejumlah pejabat lain yang bakal menerima bintang jasa tersebut di antaranya Hatta Ali, Faruk Muhammad, Suhardi Alius, dan 22 tenaga medis yang gugur karena menangani covid-19. Kendati demikian, perihal penghargaan yang satu ini, Presiden berhak mencabut tanda kehormatan yang diberikan, apabila penerima tanda kehormatan tidak lagi memenuhi persyaratan umum yakni, memiliki integritas moral dan keteladanan; setia dan tidak mengkhianati bangsa dan negara; tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 tahun.
Pada 2014, ia pun mendapatkan anugerah sebagai Pelestari dan Pengembang Warisan Budaya oleh Kemendikbud.
1
11
1
Nay Pyi Taw (ANTARA) - China dan Myanmar sepakat memperdalam kerja sama di berbagai bidang untuk mendorong pengembangan berkelanjutan kemitraan kerja sama strategis komprehensif antara kedua negara. Pada pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Persatuan Myanmar Than Swe di Nay Pyi Taw pada Selasa (2/5), Anggota Dewan Negara sekaligus Menteri Luar Negeri (Menlu) China Qin Gang mengatakan memandang hubungan bertetangga yang baik dengan Myanmar dari perspektif strategis, China siap bekerja sama dengan Myanmar untuk mengimplementasikan berbagai pencapaian penting selama kunjungan pemimpin China ke Myanmar. China menghormati kedaulatan dan integritas teritorial Myanmar, serta dengan tegas mendukung Myanmar dalam menjaga kemerdekaan dan stabilitas politik serta mencapai pembangunan berkelanjutan, kata Menlu China itu. China juga mendukung Myanmar dalam menjajaki jalur pembangunan dengan karakteristik Myanmar yang sesuai dengan kondisi nasionalnya dan terus memajukan proses transisi politiknya, tambah Qin. Qin menuturkan China siap memperkuat komunikasi dengan kementerian dan pemerintah daerah di Myanmar, serta memperluas kerja sama di bidang pertanian, perdagangan perbatasan, maupun bidang-bidang lainnya, sembari memperkuat dukungan bagi pengembangan ekonomi Myanmar dengan berfokus pada pembangunan Koridor Ekonomi China-Myanmar. Selain itu, pihak China juga akan melaksanakan proyek-proyek bantuannya di Myanmar guna mendukung pihak Myanmar meningkatkan mata pencaharian masyarakat, dan kedua pihak harus meningkatkan pertukaran antarmasyarakat serta memperdalam upaya perlindungan warisan budaya dan pertukaran keagamaan, ujar Qin. China juga bersedia bekerja sama dengan Myanmar dan Bangladesh untuk mempromosikan pembangunan koridor ekonomi China- Myanmar-Bangladesh, tambah Qin. Sementara itu, Than Swe mengatakan Myanmar dengan tegas mematuhi kebijakan Satu China, mendukung Inisiatif Pembangunan Global, Inisiatif Keamanan Global, serta Inisiatif Peradaban Global China, dan sangat mendukung China dalam isu-isu yang terkait kepentingan intinya. Myanmar berharap dapat bekerja sama dengan China untuk memperdalam kerja sama di bidang-bidang seperti pertanian, transportasi, energi, dan konektivitas, secara aktif mendorong proyek-proyek penting Koridor Ekonomi Myanmar-China dan mengimplementasikan lebih banyak proyek mata pencaharian untuk memberi manfaat bagi kedua bangsa, papar Than Swe. Myanmar siap bekerja sama dengan China untuk menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah perbatasan, serta memajukan koridor ekonomi China-Myanmar-Bangladesh bersama China dan Bangladesh, ungkap Than Swe.
Selain itu, pihak China juga akan melaksanakan proyek-proyek bantuannya di Myanmar guna mendukung pihak Myanmar meningkatkan mata pencaharian masyarakat, dan kedua pihak harus meningkatkan pertukaran antarmasyarakat serta memperdalam upaya perlindungan warisan budaya dan pertukaran keagamaan, ujar Qin.
1
11
0
Ia meyakini kesuksesan drama tersebut di China dan luar negeri karena unggul dalam plot, pandangan tentang dunia yang unik, serta estetika di dalamnya. Tak hanya itu, ia juga menilai popularitas Till the End of the Moon dipengaruhi desain serta hubungan antarkarakter, tata rias dan kostum, hinggaspecial effect-nya. "Sekaligus memungkinkan penonton dari berbagai latar belakang untuk menghargai pesona abadi budaya China." Sejak dirilis pada awal April 2023, Till the End of the Moon telah menjadi trending topik di media sosial China dan memicu diskusi tentang penggambaran artistik dari mitologi dan warisan budaya China. Berdasarkan IMDb, drama China tersebut kini mendapatkan rating 8,7/10 berdasarkan lebih dari 1.300 penilaian yang masuk ke laman tersebut. Kok Leung Kuk kemudian mengatakan Till the End of the Moon sesungguhnya hanya menampilkan sedikit dari kebudayaan China. Namun, melihat popularitas drama arahannya itu, ia berharap Till the End of the Moon bisa menjadi titik awal untuk memperkenalkan drama China ke penonton yang lebih luas lagi. Di sisi lain, desainer seni Till the End of the Moon Luan Hexin pun memastikan untuk mengintegrasikan estetika budaya China dalam kostum, seni dan special effect drama tersebut hingga akhir. "Pendekatan ini memungkinkan penonton untuk bisa mengapresiasi keindahan seni tradisional Tiongkok dan misteri serta romantisme mitologi China," tutur Luan Hexin.
"Sekaligus memungkinkan penonton dari berbagai latar belakang untuk menghargai pesona abadi budaya China." Sejak dirilis pada awal April 2023, Till the End of the Moon telah menjadi trending topik di media sosial China dan memicu diskusi tentang penggambaran artistik dari mitologi dan warisan budaya China.
1
0no label
0
New Delhi (ANTARA) - India Couture Week ke-16, yang diselenggarakan bersama oleh Fashion Design Council of India (FDCI) dan Hyundai Motor India, digelar mulai 25 Juli hingga 2 Agustus di Taj Palace Hotel di New Delhi, ibu kota India. Menampilkan koleksi dari sepuluh lebih perancang busana terkemuka, pesta mode ini dipenuhi dengan kemewahan dan keglamoran, serta memberikan penghormatan kepada warisan budaya India yang kaya dengan pakaian tradisional yang sangat indah sambil memadukannya dengan desain modern. Seorang model memperagakan kreasi busana karya desainer India Falguni Shane Peacock dalam ajang FDCI India Couture Week 2023 di New Delhi, India, pada 25 Juli 2023. (Xinhua/Javed Dar) Seorang model memperagakan kreasi busana karya desainer India Falguni Shane Peacock dalam ajang FDCI India Couture Week 2023 di New Delhi, India, pada 25 Juli 2023. (Xinhua/Javed Dar) Seorang model memperagakan kreasi busana karya desainer India Falguni Shane Peacock dalam ajang FDCI India Couture Week 2023 di New Delhi, India, pada 25 Juli 2023. (Xinhua/Javed Dar
Pemerintah Malaysia melalui kedutaan besarnya di Jakarta mengatakan Kuala Lumpur sejauh ini belum mengajukan Reog ke UNESCO sebagai warisan budaya sendiri.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Kongres Wanita Indonesia (Kowani) menggandeng Tim Nasional (Timnas) Kebaya Indonesia mempersiapkan perayaan perdana Hari Kebaya Nasional yang ditetapkan pada 24 Juli dengan Keputusan Presiden Nomor 19 Tahun 2023. Ketua Tim Nasional Kebaya Indonesia Lana T Koentjoro menyatakan kebaya merupakan bagian penting dari warisan budaya Indonesia dan sering dipakai dalam berbagai acara resmi maupun nonresmi. "Perayaan Hari Kebaya Nasional yang pertama tentunya akan sangat menarik, biasanya perayaan semacam ini dilakukan dengan berbagai kegiatan seperti pemakaian kebaya secara massal, pameran kebaya, pertunjukan busana, seminar tentang kebudayaan, dan lain-lain," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu. Lana yang juga Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju (PIM) menambahkan, PIM sebagai organisasi tergabung dalam Timnas Kebaya yang mengajukan Hari Kebaya Nasional telah mengadakan rapat bersama Kowani, dalam rangka mempersiapkan Hari Kebaya Nasional Pertama pada 24 Juli 2024. Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto mengatakan peringatan Hari Kebaya Nasional juga bisa menjadi kesempatan untuk menghargai para perajin kebaya dan tenaga kerja di sektor tekstil yang terlibat dalam pembuatan kebaya. "Ini memberikan pengakuan atas keterampilan dan kontribusi mereka dalam menjaga tradisi budaya hidup," katanya pula. Menurut dia, peringatan Hari Kebaya Nasional dapat memperkuat rasa identitas nasional di antara masyarakat Indonesia dengan memperkuat pengakuan terhadap simbol-simbol budaya yang unik dan khas bagi bangsa Indonesia. Wakil Ketua Tim Nasional Kebaya Nasional Miranti Serad mengatakan peringatan Hari Kebaya Nasional membantu dalam mempromosikan dan melestarikan kebaya sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia. "Ini penting untuk mempertahankan identitas budaya yang khas di tengah arus globalisasi," ujarnya. Pihaknya berharap, sesuai semangat pelestarian, peringatan Hari Kebaya Nasional menjadikan kebaya sebagai busana yang melekat dengan kehidupan masyarakat Indonesia. "Kebaya itu hidup dan menghidupi karena pada prinsipnya kehadiran kebaya itu hidup di tengah masyarakat dan juga menghidupi ekonomi di sekitarnya,” ujar Miranti yang juga perwakilan Pertiwi Indonesia salah satu organisasi yang turut mendorong lahirnya Hari Kebaya Nasional.
Ketua Tim Nasional Kebaya Indonesia Lana T Koentjoro menyatakan kebaya merupakan bagian penting dari warisan budaya Indonesia dan sering dipakai dalam berbagai acara resmi maupun nonresmi.
1
0no label
0
Konglomerat fesyen, LVMH, menutup tempat belanja berusia 151 tahun yang menghadap ke Sungai Seine itu pada tahun 2005, ketika pejabat berwenang menemukan sejumlah kekhawatiran atas keselamatan bangunan, termasuk soal ruwetnya sistem kabel yang sudah kuno. Dulunya merupakan tempat perbelanjaan utama yang menyambungkan ibu kota antara Louvre dan Notre-Dame, seiring perkembangan zaman Samaritaine seakan kehilangan pelanggannya. Padahal tempat belanja ini punya motto: "Anda dapat menemukan segalanya di La Samaritaine." "Tempat ini sempat sekarat," kata kepala toko Jean-Jacques Guiony kepada wartawan pada hari Senin (21/6), ketika Presiden Emmanuel Macron berkunjung untuk peresmian situs bersejarah yang telah dipulihkan. Macron, yang melakukan tur bersama Bernard Arnault, kepala LVMH dan salah satu orang terkaya di dunia, menyebut bangunan ini sebagai "warisan budaya Prancis yang menakjubkan." Untuk perombakan, LVMH mengecilkan luas lantai di gedung utama hingga sepertiga, mirip Le Bon Marche, pusat perbelanjaan milik LVMH lainnya di Paris. Toko-toko yang menjual peralatan berburu, peralatan rumah tangga dan mainan sudah tidak ada lagi, meskipun tanda-tanda kehadirannya masih terpajang di fasad yang telah direnovasi. Sebagai gantinya, toko-toko mewah dibuka. Ada lantai yang khusus menjual jam tangan, ada lantai yang khusus menjual peralatan kecantikan. Restoran, bar, dan tempat makan lain, seperti Street Caviar by Prunier, berada di setiap lantai, sementara hotel Cheval Blanc yang dibuka pada bulan September mendatang akan menawarkan pemandangan langsung ke Sungai Seine dan restoran dengan Arnaud Donckele berbintang Michelin sebagai jagoannya. Tarif kamar yang ditawarkan mulai dari 1.150 euro (sekitar Rp12,4 juta) semalam, berupa penthouse dua lantai dengan kolam renang, spa, bioskop dan lift pribadi. "Anda mungkin tidak lagi menemukan segalanya di La Samaritaine, tetapi Anda akan menemukan segala tentang Paris di La Samaritaine," kata Eleonore de Boysson, direktur Eropa di cabang ritel DFS LVMH.
Macron, yang melakukan tur bersama Bernard Arnault, kepala LVMH dan salah satu orang terkaya di dunia, menyebut bangunan ini sebagai "warisan budaya Prancis yang menakjubkan." Untuk perombakan, LVMH mengecilkan luas lantai di gedung utama hingga sepertiga, mirip Le Bon Marche, pusat perbelanjaan milik LVMH lainnya di Paris.
0
11
0
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan Provinsi Jawa Tengah menjaga kelestarian warisan budaya khusus batik semaksimal mungkin dengan berbagai macam upaya baik bersifat internal maupun eksternal. Kepala Museum Batik Pekalongan Akhmad Asror di Pekalongan Selasa mengatakan upaya yang bersifat internal yakni melaksanakan pelestarian semaksimal mungkin dengan merawat semua koleksi batik di museum. "Adapun, upaya eksternal adalah mengomunikasikan nilai-nilai koleksi batik pada masyarakat dan mengajak mereka ikut partisipasi dalam upaya pelestarian batik," katanya. Akhmad Asror menjelaskan, dalam upaya eksternal akan lebih banyak ragam kegiatan yang dilakukan karena beberapa kelompok masyarakat juga memiliki kebiasaan yang beragam yang berkaitan dengan partisipasi pelestarian batik, seperti ada yang cenderung berpartisipasi dengan ikut berkunjung museum, berpartisipasi aktif dengan ikut mengulik koleksi sampai dengan teknik pembuatan. Artinya, masyarakat tidak sebatas mengetahui tetapi ikut membuat atau menggunakan batik dalam kesehariannya. Akhmad Asror mengatakan Museum Batik terus mengupayakan pelestarian batik pada semua segmen masyarakat mulai usia dini, remaja, hingga dewasa. "Kami memang harus bisa merangkul semua segmen agar ikut melestarikan budaya batik. Hal ini memang tidak mudah tetapi kami harus bisa merangkul banyak segmen karena respons anak muda akan budaya batik berbeda dengan respons anak usia dini atau dewasa," katanya. Dalam rangkaian Hari Batik Nasional pada 2 Oktober 2023, Museum Batik Pekalongan menggratiskan harga tiket masuk pada pengunjung yang ingin menambah wawasan sejarah dan budaya kerajinan batik. "Upaya free HTM ini ditujukan menarik minat masyarakat berkunjung ke Museum Batik untuk mengeksplorasi dan mengenal lebih jauh ragam budaya warisan batik. Pengunjung bisa melihat koleksi, sejarah, alat, dan bahan membatik yang berada di ruang pamer 1 hingga 3," katanya.
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan Provinsi Jawa Tengah menjaga kelestarian warisan budaya khusus batik semaksimal mungkin dengan berbagai macam upaya baik bersifat internal maupun eksternal.
1
0no label
0
Samarinda (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur (BI Kaltim) berkolaborasi dengan pemerintah provinsi setempat menggalakkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia melalui seremoni "Kaltim Paradise of The East 2023" di Samarinda. "Giat dengan tema 'Sinergi Merajut Warisan Budaya dan Alam Kaltim dalam Karya Bertaraf Global Berakar Lokal' ini untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Bangga Wisata Indonesia (GBWI)," kata Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta melalui zoom meeting, Jumat. Kegiatan ini dibuka bersama oleh Asisten III Pemprov Kaltim, Kepala Perwakilan BI Kalimantan Selatan dan Kepala Perwakilan BI Provinsi Kaltim. Acara tersebut juga dihadiri secara virtual oleh Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta, diikuti langsung oleh jajaran Forkopimda KaltIm, Wali Kota Bontang, Wakil Wali Kota Samarinda, Sekretaris Kabupaten Penajam Paser Utara, perwakilan seluruh pemerintah daerah di Kaltim, perbankan, akademisi, asosiasi, dan pelaku usaha. Melalui program "Kaltim Paradise of The East" BI berkolaborasi dengan seluruh mitra strategis di daerah untuk berkomitmen mendukung program pemerintah, yakni GBBI dan GBWI. Pada pembukaan seremoni ini juga diluncurkan program unggulan, yaitu Gerakan Bangga Produk Lokal UMKM dan Wastra Kaltim melalui penandatangan komitmen bersama Pemprov Kaltim dan kabupaten/kota se- Kaltim. Isi komitmen yang ditandatangani adalah penggunaan produk lokal Kaltim, Gerakan Akselerasi Penerbitan NIB kepada UMKM untuk mendorong penguatan kelembagaan UMKM, dan peluncuran batik motif IKN sebagai karya kreatif perajin Kaltim. Filianingsih Hendarta menyampaikan, BI secara aktif mendorong pengembangan UMKM melalui berbagai aspek, seperti penguatan kelembagaan melalui korporatisasi, peningkatan kapasitas UMKM khususnya dalam sektor prioritas, dan perluasan akses pembiayaan. "Acara Kaltim Paradise of The East ini merupakan wujud nyata sinergi dan kolaborasi BI, pemerintah, dan pihak terkait, sehingga diharapkan dapat meningkatkan peran UMKM dalam perekonomian nasional, khususnya di wilayah Kaltim," ujar Filianingsih.
"Giat dengan tema 'Sinergi Merajut Warisan Budaya dan Alam Kaltim dalam Karya Bertaraf Global Berakar Lokal' ini untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Bangga Wisata Indonesia (GBWI)," kata Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta melalui zoom meeting, Jumat.
1
0no label
0
Budaya sehat jamu masuk daftar warisan budaya tak benda dunia. Budaya sehat jamu menjadi entitas budaya ke-13 dari Indonesia yang masuk daftar tersebut.Penetapan dilaksanakan pada Rabu (6/12/2023) dalam sidang ke-18 Intergovernmental Committee for the Safeguarding on the Intangible Cultural Heritage di Kasane, Republik Botswana, Afrika Selatan.PromosiKisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung KemukusSalah satu pilar penting produksi dan penjualan jamu di Indonesia adalah Koperasi Jamu Indonesia (Kojai) yang berbasis di Kabupaten Sukoharjo.Lembaga inilah yang intensif mengampanyekan konsumsi jamu yang sebenarnya sangat lekat dengan tradisi kebudayaan lokal bangsa Indonesia sebagai upaya untuk menjaga kesehatan.Jamu adalah tanaman tradisional yang biasa dimanfaatkan sebagai obat dan rempah masakan. Kementerian Kesehatan memperbolehkan pengobatan menggunakan obat tradisional dengan syarat sudah teruji secara klinis.Kebijakan Kementerian Kesehatan ini sejalan langkah Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) yang mencanangkan gerakan pengobatan tradisional dalam skala global, termasuk herbalmedicine.Sebanyak 80% penduduk dunia dilaporkan menggunakan obat tradisional pada saat ini. Pada 2022 lalu, WHO menerima laporan sebanyak 170 dari 194 negara anggota menggunakan obat tradisional yang terdiri atas obat herbal maupun pengobatan tradisional lain.Perhatian dunia yang sangat besar pada obat tradisional ini tentu menguntungkan Indonesia yang dilimpahi kekayaan alam. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan Indonesia memiliki setidaknya 28.000 spesies tumbuhan dan merupakan rumah dari 80% tumbuhan obat dunia.Hasil Riset Tumbuhan Obat dan Jamu (Ristoja) juga mengungkap lebih dari 30.000 ramuan tradisional telah dimanfaatkan masyarakat Indonesia.Dari begitu banyak spesies tumbuhan tersebut, berbagai lembaga riset di Indonesia telah meneliti sekitar 2.800 spesies obat yang telah dimanfaatkan, baik itu melalui penelitian dasar maupun penelitian klinis.Salah satunya adalah temulawak (Curcuma zanthorrhiza) yang dinobatkan sebagai tanaman obat unggulan Indonesia pada saat Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 beberapa waktu lalu.Di sisi lain, program gerakan minum jamu  untuk meningkatkan kesehatan masyarakat adalah juga harus terus digalakkan sebagai bagian penting dari ikhtiar menjaga warisan budaya ini.Membudayakan minum jamu—sebagai ikhtiar menjaga kesehatan dengan sifat mencegah datangnya penyakit—strategis sebagai upaya mengurangi biaya kesehatan.Bukankah mencegah penyakit jauh lebih murah daripada mengobati penyakit? Tentu upaya meluaskan budaya minum jamu, merevitalisasi jamu sebagai sarana menjaga kesehatan, butuh strategi baru yang bersifat memodernkan jamu sehingga menarik minat generasi masa kini.Catatan pentingnya adalah jangan mengonsumsi jamu berlebihan, terutama bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Budaya jamu sehat harus sejalan dan sinergis dengan kedokteran modern.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Budaya sehat jamu masuk daftar warisan budaya tak benda dunia. Budaya sehat jamu menjadi entitas budaya ke-13 dari Indonesia yang masuk daftar tersebut. Penetapan dilaksanakan pada Rabu (6/12/2023) dalam sidang ke-18 Intergovernmental Committee for the Safeguarding on the Intangible Cultural Heritage di Kasane, Republik Botswana, Afrika Selatan.PromosiKisah Pangeran Samudra di Balik Tipu- Tipu Ritual Seks Gunung KemukusSalah satu pilar penting produksi dan penjualan jamu di Indonesia adalah Koperasi Jamu Indonesia (Kojai) yang berbasis di Kabupaten Sukoharjo.Lembaga inilah yang intensif mengampanyekan konsumsi jamu yang sebenarnya sangat lekat dengan tradisi kebudayaan lokal bangsa Indonesia sebagai upaya untuk menjaga kesehatan.Jamu adalah tanaman tradisional yang biasa dimanfaatkan sebagai obat dan rempah masakan. Kementerian Kesehatan memperbolehkan pengobatan menggunakan obat tradisional dengan syarat sudah teruji secara klinis.Kebijakan Kementerian Kesehatan ini sejalan langkah Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) yang mencanangkan gerakan pengobatan tradisional dalam skala global, termasuk herbalmedicine.Sebanyak 80% penduduk dunia dilaporkan menggunakan obat tradisional pada saat ini. Pada 2022 lalu, WHO menerima laporan sebanyak 170 dari 194 negara anggota menggunakan obat tradisional yang terdiri atas obat herbal maupun pengobatan tradisional lain.Perhatian dunia yang sangat besar pada obat tradisional ini tentu menguntungkan Indonesia yang dilimpahi kekayaan alam. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan Indonesia memiliki setidaknya 28.000 spesies tumbuhan dan merupakan rumah dari 80% tumbuhan obat dunia.Hasil Riset Tumbuhan Obat dan Jamu (Ristoja) juga mengungkap lebih dari 30.000 ramuan tradisional telah dimanfaatkan masyarakat Indonesia.Dari begitu banyak spesies tumbuhan tersebut, berbagai lembaga riset di Indonesia telah meneliti sekitar 2.800 spesies obat yang telah dimanfaatkan, baik itu melalui penelitian dasar maupun penelitian klinis.Salah satunya adalah temulawak (Curcuma zanthorrhiza) yang dinobatkan sebagai tanaman obat unggulan Indonesia pada saat Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 beberapa waktu lalu.Di sisi lain, program gerakan minum jamu  untuk meningkatkan kesehatan masyarakat adalah juga harus terus digalakkan sebagai bagian penting dari ikhtiar menjaga warisan budaya ini.Membudayakan minum jamu—sebagai ikhtiar menjaga kesehatan dengan sifat mencegah datangnya penyakit—strategis sebagai upaya mengurangi biaya kesehatan.Bukankah mencegah penyakit jauh lebih murah daripada mengobati penyakit? Tentu upaya meluaskan budaya minum jamu, merevitalisasi jamu sebagai sarana menjaga kesehatan, butuh strategi baru yang bersifat memodernkan jamu sehingga menarik minat generasi masa kini.Catatan pentingnya adalah jangan mengonsumsi jamu berlebihan, terutama bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Budaya jamu sehat harus sejalan dan sinergis dengan kedokteran modern.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. PromosiKisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus Salah satu pilar penting produksi dan penjualan jamu di Indonesia adalah Koperasi Jamu Indonesia (Kojai) yang berbasis di Kabupaten Sukoharjo. Lembaga inilah yang intensif mengampanyekan konsumsi jamu yang sebenarnya sangat lekat dengan tradisi kebudayaan lokal bangsa Indonesia sebagai upaya untuk menjaga kesehatan.Jamu adalah tanaman tradisional yang biasa dimanfaatkan sebagai obat dan rempah masakan. Kementerian Kesehatan memperbolehkan pengobatan menggunakan obat tradisional dengan syarat sudah teruji secara klinis.Kebijakan Kementerian Kesehatan ini sejalan langkah Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) yang mencanangkan gerakan pengobatan tradisional dalam skala global, termasuk herbalmedicine.Sebanyak 80% penduduk dunia dilaporkan menggunakan obat tradisional pada saat ini. Pada 2022 lalu, WHO menerima laporan sebanyak 170 dari 194 negara anggota menggunakan obat tradisional yang terdiri atas obat herbal maupun pengobatan tradisional lain.Perhatian dunia yang sangat besar pada obat tradisional ini tentu menguntungkan Indonesia yang dilimpahi kekayaan alam. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan Indonesia memiliki setidaknya 28.000 spesies tumbuhan dan merupakan rumah dari 80% tumbuhan obat dunia.Hasil Riset Tumbuhan Obat dan Jamu (Ristoja) juga mengungkap lebih dari 30.000 ramuan tradisional telah dimanfaatkan masyarakat Indonesia.Dari begitu banyak spesies tumbuhan tersebut, berbagai lembaga riset di Indonesia telah meneliti sekitar 2.800 spesies obat yang telah dimanfaatkan, baik itu melalui penelitian dasar maupun penelitian klinis.Salah satunya adalah temulawak (Curcuma zanthorrhiza) yang dinobatkan sebagai tanaman obat unggulan Indonesia pada saat Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 beberapa waktu lalu.Di sisi lain, program gerakan minum jamu  untuk meningkatkan kesehatan masyarakat adalah juga harus terus digalakkan sebagai bagian penting dari ikhtiar menjaga warisan budaya ini.Membudayakan minum jamu—sebagai ikhtiar menjaga kesehatan dengan sifat mencegah datangnya penyakit—strategis sebagai upaya mengurangi biaya kesehatan.Bukankah mencegah penyakit jauh lebih murah daripada mengobati penyakit? Tentu upaya meluaskan budaya minum jamu, merevitalisasi jamu sebagai sarana menjaga kesehatan, butuh strategi baru yang bersifat memodernkan jamu sehingga menarik minat generasi masa kini.Catatan pentingnya adalah jangan mengonsumsi jamu berlebihan, terutama bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Budaya jamu sehat harus sejalan dan sinergis dengan kedokteran modern.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Jamu adalah tanaman tradisional yang biasa dimanfaatkan sebagai obat dan rempah masakan. Kementerian Kesehatan memperbolehkan pengobatan menggunakan obat tradisional dengan syarat sudah teruji secara klinis. Kebijakan Kementerian Kesehatan ini sejalan langkah Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) yang mencanangkan gerakan pengobatan tradisional dalam skala global, termasuk herbalmedicine. Sebanyak 80% penduduk dunia dilaporkan menggunakan obat tradisional pada saat ini. Pada 2022 lalu, WHO menerima laporan sebanyak 170 dari 194 negara anggota menggunakan obat tradisional yang terdiri atas obat herbal maupun pengobatan tradisional lain. Perhatian dunia yang sangat besar pada obat tradisional ini tentu menguntungkan Indonesia yang dilimpahi kekayaan alam. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan Indonesia memiliki setidaknya 28.000 spesies tumbuhan dan merupakan rumah dari 80% tumbuhan obat dunia. Hasil Riset Tumbuhan Obat dan Jamu (Ristoja) juga mengungkap lebih dari 30.000 ramuan tradisional telah dimanfaatkan masyarakat Indonesia.Dari begitu banyak spesies tumbuhan tersebut, berbagai lembaga riset di Indonesia telah meneliti sekitar 2.800 spesies obat yang telah dimanfaatkan, baik itu melalui penelitian dasar maupun penelitian klinis.Salah satunya adalah temulawak (Curcuma zanthorrhiza) yang dinobatkan sebagai tanaman obat unggulan Indonesia pada saat Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 beberapa waktu lalu.Di sisi lain, program gerakan minum jamu  untuk meningkatkan kesehatan masyarakat adalah juga harus terus digalakkan sebagai bagian penting dari ikhtiar menjaga warisan budaya ini.Membudayakan minum jamu—sebagai ikhtiar menjaga kesehatan dengan sifat mencegah datangnya penyakit—strategis sebagai upaya mengurangi biaya kesehatan.Bukankah mencegah penyakit jauh lebih murah daripada mengobati penyakit? Tentu upaya meluaskan budaya minum jamu, merevitalisasi jamu sebagai sarana menjaga kesehatan, butuh strategi baru yang bersifat memodernkan jamu sehingga menarik minat generasi masa kini.Catatan pentingnya adalah jangan mengonsumsi jamu berlebihan, terutama bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Budaya jamu sehat harus sejalan dan sinergis dengan kedokteran modern.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Dari begitu banyak spesies tumbuhan tersebut, berbagai lembaga riset di Indonesia telah meneliti sekitar 2.800 spesies obat yang telah dimanfaatkan, baik itu melalui penelitian dasar maupun penelitian klinis. Salah satunya adalah temulawak (Curcuma zanthorrhiza) yang dinobatkan sebagai tanaman obat unggulan Indonesia pada saat Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 beberapa waktu lalu. Di sisi lain, program gerakan minum jamu  untuk meningkatkan kesehatan masyarakat adalah juga harus terus digalakkan sebagai bagian penting dari ikhtiar menjaga warisan budaya ini. Membudayakan minum jamu—sebagai ikhtiar menjaga kesehatan dengan sifat mencegah datangnya penyakit—strategis sebagai upaya mengurangi biaya kesehatan. Bukankah mencegah penyakit jauh lebih murah daripada mengobati penyakit? Tentu upaya meluaskan budaya minum jamu, merevitalisasi jamu sebagai sarana menjaga kesehatan, butuh strategi baru yang bersifat memodernkan jamu sehingga menarik minat generasi masa kini.Catatan pentingnya adalah jangan mengonsumsi jamu berlebihan, terutama bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Budaya jamu sehat harus sejalan dan sinergis dengan kedokteran modern. Catatan pentingnya adalah jangan mengonsumsi jamu berlebihan, terutama bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Budaya jamu sehat harus sejalan dan sinergis dengan kedokteran modern.
Budaya sehat jamu masuk daftar warisan budaya tak benda dunia.
1
0no label
0
Ambon (ANTARA) - Dua kelompok warga berdiri saling berhadap-hadapan dengan iringan rentak perkusi tifa dan gong di Negeri Soya, Kota Ambon. Bulan purnama tampak bulat sempurna menerangi malam di pekan kedua Desember 2022, saat ratusan orang dari berbagai usia itu disatukan oleh sehelai "kain gandong"  memuncaki tradisi Cuci Negeri Soya. Mundur sehari sebelumnya, Oma Lourehatta Soa Pera bersenandung sambil tangannya mencabuti rumput di rumah adat Baileo Samasuru Negeri Soya. Perempuan berusia 72 tahun itu mengoordinir puluhan perempuan dewasa di Baileo untuk mempersiapkan Cuci Negeri Soya, sebuah tradisi turun temurun dari Kerajaan Soya yang dulu merupakan salah satu kerajaan besar di Ambon. Ini bukan perayaan biasa, apalagi sekadar pesta, melainkan ikhtiar merawat kearifan lokal yang kaya akan nilai- nilai universal, yang mungkin bagi sebagian orang sudah dilupakan. Cuci Negeri Soya telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda sejak 20 Oktober 2015 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia saat dijabat oleh Anies Baswedan. Pengakuan terhadap tradisi tersebut semakin tebal setelah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI pada 9 Desember lalu memberikan penghargaan Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) Tahun 2022 kepada Negeri Soya karena melestarikan cuci negeri. "Gunung yang tinggi ku naik, naik, naik, mencari damai. Ke lembah jurang ku turun, turun, turun, mencari damai. Akhirnya damai tiada lagi kudapati juga, kecuali hanya di dalam Yesus Tuhan," demikian Oma Lourehatta bernyanyi. Gotong-royong Awal Cuci Negeri Soya ditandai dengan dua orang lelaki membawa perkusi tahuri berkeliling ke empat titik adat guna menyampaikan tabaos atau seruan dari Raja Soya pada Selasa malam, tanggal 6 Desember. Setelah alat musik dari kulit kerang itu ditiup, mereka menyampaikan pemberitahuan kepada warga bahwa tradisi Cuci Negeri Soya akan berlangsung selama lima hari ke depan. Rangkaian tradisi dimulai dengan pembersihan negeri selama dua hari. Mulai dari anak muda, orang dewasa hingga orang tua, turun tangan bersama-sama membersihkan lingkungan tempat tinggal mereka, terutama di kawasan sekitar gereja sampai ke batu besar, perkuburan, dan Baileo. Selain itu, sejumlah perempuan lainnya juga sibuk di dapur untuk memasak empat jenis makanan tradisional, yakni kue porcis yang terbuat dari adonan sari pohon enau, kue bolu bubengka terbuat dari campuran gula merah dan kenari, kue wajik terbuat dari ketan dan gula, serta nasi pulut bambu yang dibakar. Budaya kebersamaan pada tradisi ini juga bisa dilihat dari kerelaan warga menyumbangkan apa yang mereka punya untuk mendanai cuci negeri. Ada yang menyumbang uang, minuman, makanan, rokok, dan minimal menyumbangkan tenaga. Perempuan dewasa (mata ina) mengenakan kebaya ambon saat membersihkan baileo samasuru jelang puncak tradisi Cuci Negeri Soya, Kota Ambon, 8 Desember 2022. (ANTARA/FB Anggoro) Hiruk pikuk warga di desa adat itu sangat terasa sejak pagi hari, terutama di Baileo Samasuru di mana Oma Lourehatta mencabuti rumput. Rumah adat khas Negeri Soya langsung menyatu dengan alam karena hanya berupa tanah lapang yang beratapkan langit tanpa ada dinding maupun pintu. Baileo Samasuru berada di puncak bukit, berbentuk persegi panjang yang luasnya diperkirakan sekitar 200 meter persegi dan ditumbuhi belukar setinggi setengah meter. Yang paling mencolok di sana adalah dua tumpukan batu gunung yang digunakan sebagai meja, dan satu tumpukan lainnya di tanah yang lebih tinggi untuk meletakkan tahuri dan bejana tempat sirih. Puluhan perempuan dewasa yang sudah menikah, atau mata ina, bergotong-royong di Baileo. Oma Lourehatta mengatakan hanya mata ina yang diperbolehkan membersihkan Baileo Samasuru dan wajib mengenakan kebaya ambon. Selain itu, mata ina juga harus membersihkan ilalang dan belukar di Baileo dengan cara mencabut dengan tangan kosong, tidak boleh memakai mesin. Perempuan dewasa yang pertama kali ikut dalam prosesi tersebut atau mata ina baru, juga mendapat tugas tambahan membawa sirih pinang dan anggur untuk mata ina lainnya. "Rumput harus cabut pakai tangan dan mata ina memakai kebaya, karena adatnya seperti itu," kata perempuan berusia 72 tahun itu. Makna Kain Gandong Puncak tradisi cuci negeri selalu berlangsung pada hari Jumat sore, diawali dengan sekelompok lelaki dewasa dari marga Soa Pera naik ke puncak Gunung Sirimau pada malam sehari sebelumnya. Mereka harus berpuasa selama di perjalanan dengan iringan rentak alat musik tifa, gong, dan tahuri. Rombongan itu dipimpin oleh seorang kepala soa adat, dan di puncak Gunung Sirimau mereka membersihkan penampung air (tempayang) peninggalan leluhur sambil memanjatkan doa dan mengisahkan cerita sejarah Negeri Soya. Pada Jumat sore mereka turun gunung untuk menjemput Raja Soya dan bersama-sama menuju Baileo Samasuru. Mereka berjalan kaki dengan iringan tifa dan orang paling depan membawa bendera tanah warna merah khas Soya dan bendera merah putih. Di Baileo semua warga mendengarkan titah dan pesan raja, wejangan dari pendeta, penjelasan tentang kain gandong oleh kepala soa tertua, dilanjutkan dengan pembacaan kapata oleh kepala soa adat yang diawali dengan peniupan tahuri. Kapata adalah doa dan permohonan agar Negeri Soya dan warganya diberi perlindungan Tuhan dan dijauhkan dari penyakit. Kepala Soa Adat Negeri Soya Mords Huwaa menjelaskan, inti dari tradisi Cuci Negeri Soya. Selain untuk melestarikan adat juga untuk merawat nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, seperti persekutuan, kebersamaan, toleransi, kebersihan, dan gotong-royong. Menurut dia, dari cerita turun temurun orang-orang tua menjelaskan tradisi cuci negeri sudah ada sejak para leluhur Negeri Soya menganut Hindu karena pengaruh hubungan dagang dan pernikahan dengan kerajaan Majapahit. Tradisi itu lalu makin berkembang ketika masuk pengaruh Islam, Katolik, dan akhirnya masuk pengaruh Kristen Protestan yang kini menjadi agama mayoritas warga setempat. Tradisi tersebut mengalami akulturasi seiring dengan dinamika perubahan yang masuk ke Negeri Soya. Salah satu perubahan pada prosesi cuci negeri adalah penggunaan bahasa Indonesia pada kapata (doa), yang dulu seluruhnya menggunakan bahasa tanah yang merupakan basantara asli Maluku. Cuci negeri kini juga dianggap warga sebagai usaha membersihkan negeri dan diri untuk menyambut Natal. Kapitan (kanan) menjemput Raja yang diwakili oleh Kepala Soa Pera (tengah) untuk menuju baileo samasuru saat puncak tradisi Cuci Negeri di Negeri (Desa) Soya, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Jumat (9/12/2022). Cuci negeri merupakan tradisi turun temurun di Negeri Soya yang sudah ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebagai warisan budaya tak benda di Indonesia. (ANTARA FOTO/FB Anggoro) Meski begitu Mords menilai, unsur-unsur kebudayaan yang datang awal di Negeri Soya masih tetap ada di tradisi tersebut. Bahkan, di dalam kapata masih tersurat pengaruh dari budaya sebelumnya. "Karena itu di dalam kapata yang dibacakan pada puncak cuci negeri juga disebut Raja pertama Soya Upulatu Silimau Agam Raden Mas Sultan Labung Inang Mojopahit, disebutkan juga guru haji di dalam kapata yang merupakan pengaruh dari Islam dan puncak cuci negeri selalu pada hari Jumat," katanya. Prosesi kain gandong juga merupakan sebuah bentuk akulturasi yang menunjukkan Kerajaan Soya pada masa lalu sudah membuka diri terhadap para pendatang. Ia menilai proses persatuan dalam kain gandong sangat penuh makna, bukan semata sebagai pembatas barisan orang. Persatuan dalam kain gandong menunjukkan kelompok marga asli Soya (Soa Pera) menerima marga-marga yang datang setelahnya (Soa Erang). Dua kelompok tersebut dipertemukan setelah keduanya membersihkan diri atau cuci air di sumber air yang berbeda, Soa Pera di air Wai Werhalouw, sedangkan Soa Erang di air Unuwei. Kedua kelompok itu masing-masing berjalan dari lokasi cuci air dengan dibatasi kain gandong berwarna putih sepanjang 50 meter yang dibentuk menyerupai huruf U. "Sementara menunggu cuci air, perwakilan pemimpin Soa Pera dan Soa Erang bersama perwakilan adat dan pemerintahan, berkumpul di meja makan di bawah langit langsung untuk angkat sumpah untuk jadi satu," katanya. Sejumlah warga melaksanakan proses persatuan kain gandong saat puncak tradisi Cuci Negeri Soya, Kota Ambon, 9 Desember 2022. (ANTARA/FB Anggoro) Setelah itu kedua kelompok tersebut bertemu di lokasi yang tak jauh dari meja makan untuk menyatukan diri. Di tempat itu pula kain gandong diputar-putar sebanyak tiga kali mengelilingi rombongan yang telah bersatu tersebut. Kain gandong yang dipertemukan adalah simbol dua kelompok mengangkat sumpah menjadi Negeri Soya. Kepala Soa Pera Thomi Tamtelahitu, pemimpin empat marga asli Negeri Soya mengatakan, pelaksanaan tradisi cuci negeri tahun ini terasa lebih membanggakan karena tepat pada puncak acara tanggal 9 Desember, Raja Soya John L Rehatta menerima Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI di Jakarta. Karena itu, Thomi saat mewakili Raja Soya dalam upacara puncak cuci negeri di Baileo Samasuru berpesan kepada generasi muda untuk meneruskan tradisi tersebut. Bagi Thomi, tradisi Cuci Negeri Soya sudah melintasi berbagai masa yang mempererat keutuhan negeri. Bahkan, ketika kerusuhan sektarian yang melibatkan agama meletus di Kepulauan Maluku pada 1999, Cuci Negeri Soya tetap berlangsung. "Jadi tanggung jawab generasi penerus anak negeri untuk wariskan tradisi cuci negeri. Meski dilanda kerusuhan, tetap cuci negeri terus menerus berjalan tanpa putus. Makna besarnya adalah adat yang persatukan katong (kita) di Negeri Soya. Katong bisa nikmati apa saja, tapi tak ada gunanya tanpa persekutuan," ujar Thomi Tamtelahitu. Seorang warga meniup alat musik tahuri saat puncak tradisi Cuci Negeri di Negeri (Desa) Soya, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Jumat (9/12/2022). (ANTARA FOTO/FB Anggoro) Tradisi Cuci Negeri Soya sejatinya juga memiliki potensi yang menarik untuk menjadi agenda wisata tahunan di Kota Ambon. Akses ke Negeri Soya juga sudah berupa jalan aspal dan lokasinya hanya berjarak sekitar lima kilometer dari pusat Kota Ambon. Kontur desa berupa perbukitan terasa teduh dan banyak pohon-pohon buah, seperti manggis dan durian. Berkunjung ke Negeri Soya juga bisa melihat arsitektur bangunan tua, seperti rumah kancing yang tahan gempa dan Gereja Soya. Bagi penyuka mode busana etnik, tradisi cuci negeri adalah saat tepat untuk melihat warisan budaya kebaya Ambon dan baju cele. Kepala Dinas Pariwisata Maluku Afandi Hasanusi menilai tradisi cuci negeri soya adalah salah satu keunikan wisata budaya di Maluku yang perlu dilestarikan. Apalagi Negeri Soya juga sudah ditetapkan sebagai salah satu dari 10 desa wisata berbasis musik di Kota Ambon. "Ya kearifan lokal begini yang perlu dilestarikan," katanya.
Cuci Negeri Soya telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda sejak 20 Oktober 2015 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia saat dijabat oleh Anies Baswedan.
1
0no label
0
Surabaya, Indonesia, (ANTARA/PRNewswire) – Menyambut perayaan Festival Pertengahan Musim Gugur, The Westin Surabaya kembali menghadirkan koleksi Mooncake atau kue bulan  dalam aneka rasa yang menawan. Dibalut dengan kemasan mewah, koleksi Kue Bulan panggang dihadirkan oleh The Westin Culinary Team yang dipimpin oleh Chef Ah Jiek asal China. Hadir dalam dua pilihan, Classic Artisanal Baked Mooncake dan Assorted Premium Baked Mooncake, aneka Kue Bulan yang cantik nan lezat dari The Westin Surabaya menjadi sajian yang tepat untuk dinikmati bersama orang terkasih. Festival Pertengahan Musim Gugur menjadi salah satu acara tahunan yang paling ditunggu di Surabaya karena menjadi momen berkumpulnya sanak saudara untuk menghargai leluhur dan mengucap rasa syukur. Kue Bulan menjadi simbol utama dari perayaan ini karena bentuknya yang bundar seperti bulan purnama, dan sarat akan nilai simbolis yang baik, seperti kemakmuran, keberuntungan, dan harapan bagi masa depan. Karenanya, Kue Bulan tak hanya menjadi hidangan wajib untuk merayakan Festival Pertengahan Musim Gugur, tapi juga kerap menjadi hantaran bagi orang terkasih. Tahun ini, festival yang juga dikenal dengan nama Festival Kue Bulan atau Mooncake Festival ini jatuh pada tanggal 29 September. Untuk memeriahkan momen istimewa ini, The Westin Culinary Team yang dipimpin oleh Chef Ah Jiek, memberikan sentuhan inovatif pada cita rasa tradisional dengan menghadirkan koleksi kue bulan panggang istimewa. "Kami mengundang Anda untuk mencicipi kreasi kue bulan terbaru dari The Westin Surabaya dalam merayakan Festival Mooncake tahun ini. Tercipta dengan penuh dedikasi terhadap warisan budaya, kami berharap ragam kue bulan yang kami suguhkan dapat berkenan di hati, melestarikan tradisi, sekaligus menciptakan kenangan baru ketika dinikmati bersama keluarga dan kerabat terkasih." ujar Tessa Zelyana, Complex Marketing Manager. The Westin Surabaya and Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah . Tahun ini, Culinary Team dari The Westin Surabaya menyajikan Koleksi Kue Bulan panggang dalam dua varian, yakni Classic Artisanal Baked Mooncake dan Assorted Premium Baked Mooncake. Kedua varian tak hanya mengusung Kue Bulan yang lezat namun juga kemasan yang elegan sebagai bingkisan yang tak terlupakan di momen istimewa ini. Varian Classic Artisanal Baked Mooncake terdiri dari empat rasa Kue Bulan panggang yang tidak mengandung kuning telur asin, yaitu White Lotus, Pandan, Green Tea, dan Red Bean. Kue Bulan diolah menggunakan bahan-bahan terbaik seperti White Lotus yang terbuat dari pasta biji bunga lotus, biji melon, golden syrup dan minyak kacang. Di tangan The Westin Culinary Team, bahan-bahan tersebut menjelma menjadi Kue Bulan dengan rasa yang legit, gurih dan lembut. Keempat Kue Bulan dalam varian Classic Artisanal Baked Mooncake ini dikemas dalam chic bag yaitu tas jinjing berbahan kulit yang dipercantik dengan scarf dan rantai berhiaskan logo Westin. Logo ini dapat diubah menjadi logo pribadi maupun perusahaan, sehingga dapat menjadi hantaran elegan untuk diberikan kepada klien, kolega, dan mitra kerja. Sementara itu, varian Assorted Premium Baked Mooncake tersedia bagi penikmat kue bulan panggang dengan rasa yang lebih kaya, seperti Bamboo Charcoal Premium White Lotus, Yam Taro Lotus, Black Sesame Filling, dan Premium Mixed Treasure Nuts Filling dengan tambahan kuning telur asin. Selain rasanya yang memanjakan lidah, kue bulan premium juga menggunakan bahan-bahan yang memiliki manfaat kesehatan, seperti Black Sesame, atau wijen hitam yang memiliki khasiat memperbaiki pencernaan, mengurangi stres, kaya akan antioksidan, dan menangkal penuaan dini. Varian Assorted Premium Baked Mooncake dikemas dengan Ornament box berupa kotak hantaran yang dihiasi ornamen khas Tionghoa yang mewah. Selain berisi keempat varian Assorted Premium Baked Mooncake, kotak ini dilengkapi dengan seperangkat piring dan sumpit emas edisi terbatas, untuk pengalaman menyantap kue bulan yang berkesan. Koleksi kue bulan The Westin Surabaya bisa didapatkan dengan harga mulai dari IDR 688,000++ dan pemesanan dapat dilakukan hingga 30 September 2023 mendatang. Pembelian dapat dilakukan di Mooncake Desk di welcome lobby The Westin Surabaya lantai Lower Ground. Selain itu, kue bulan The Westin Surabaya juga bisa dibeli secara daring di situs Magnolia Restaurant dan melalui telepon. Jangan lewatkan promo Early Bird hingga 30% sampai dengan 17 Agustus 2023. Diskon tambahan tersedia bagi anggota Marriott Bonvoy mulai dari 18 Agustus hingga 16 September 2023. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan menghubungi (6231) 2971 0000 atau melalui akses website The Westin Surabaya di www.westinsurabaya.com. Pemesanan korporat dapat menghubungi [email protected]  atau [email protected]. Westin Hotels & Resorts, pemimpin global di sektor perhotelan, telah mengedepankan wellness selama lebih dari satu dekade, dan memberikan yang terbaik kepada para tamu lewat Pillars of Well-Being: "Sleep Well," "Eat Well," "Move Well," "Feel Well," "Work Well," dan "Play Well."  Memiliki 225 hotel dan resor di hampir 40 negara dan wilayah, para tamu dapat menikmati penawaran wellness dan wellbeing, termasuk Heavenly Bed yang ikonik, WestinWORKOUT™ Fitness Studios dengan peralatan TRX terbaik, berbagai sajian menu terbaik dan bergizi, dan banyak lagi. Anda juga dapat terhubung dengan Westin melalui Twitter, Instagram dan Facebook. Dengan bangga, Westin berpartisipasi dalam Marriott Bonvoy, program perjalanan global dari Marriott International. Lewat program ini, setiap anggota dapat menikmati berbagai portfolio merek global yang luar biasa, pengalaman eksklusif di Marriott Bonvoy Moments, dan berbagai manfaat istimewa termasuk menginap gratis dan Elite status recognition. Untuk mendaftar secara gratis atau memperoleh informasi lebih lanjut tentang program ini, kunjungi MarriottBonvoy.marriott.com Marriott International, Inc. (NASDAQ: MAR) berbasis di Bethesda, Maryland, AS, dan mencakup portofolio lebih dari 7.500 properti di bawah 30 merek terkemuka, yang mencakup 132 negara dan wilayah. Marriott mengoperasikan dan mewaralabakan hotel serta melisensikan resor kepemilikan liburan di seluruh dunia. Perusahaan ini juga menawarkan program perjalanan khusus, Marriott Bonvoy ™. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs web kami di www.marriott.com , dan untuk berita perusahaan terbaru, kunjungi www.marriottnewscenter.com . Selain itu, mari terhubung dengan kami di Facebook dan @MarriottIntl di Twitter dan Instagram. www.marriott.com Kontak Media: Tessa Zelyana Hidayat Complex Marketing Communications Manager The Westin Surabaya and Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah Email : [email protected]
Menyadari keistimewaan peninggalan warisan budaya itu, sekelompok anak muda Sumsel membentuk sebuah komunitas bernama Pencinta Aksara Ulu Sumatera Selatan.
1
11
0
Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Kota Surabaya di Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan bertajuk Night at The Museum di Museum 10 Nopember dari 13 sampai 14 Mei 2023 dalam rangka memperingati hari jadi kota. "Untuk pertama kalinya, selain menambah wawasan sejarah seputar Kota Surabaya, wisatawan bisa merasakan sensasi serta suasana berkunjung ke museum di malam hari," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Museum dan Gedung Seni Balai Budaya Kota Surabaya Saidatul Ma’munah di Surabaya, Sabtu. Warga yang ingin mengikuti kegiatan Night at The Museum, menurut dia, bisa membeli tiket langsung di museum atau melakukan pemesanan via daring melalui laman layanan tiket wisata Surabaya . Tiket untuk masuk ke Museum 10 Nopember harganya Rp8.000 dan tiket masuk area Monumen Tugu Pahlawan harganya Rp5.000. "Acara Night at The Museum dibuka mulai pukul 16.00 WIB sampai 21.00 WIB. Panitia akan memberikan arahan serta mengingatkan pengunjung," kata Saidatul. Selain melihat koleksi museum pada malam hari, ia menjelaskan, dalam acara itu pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan musik, drama teatrikal pertempuran, serta menonton bareng film dokumenter Soera Ing Baja . "Konsepnya lesehan bagi para pengunjung, dengan menggunakan karpet/tikar dan bangku kayu/dingklik," katanya. Ia menambahkan, pengunjung juga bisa menikmati aneka makanan dan minuman tradisional di kompleks Tugu Pahlawan, yang sudah dilengkapi dengan tempat-tempat sampah. "Tentunya untuk mengenalkan dan melestarikan aneka makanan dan minuman tradisional sebagai warisan budaya bangsa," katanya.
"Tentunya untuk mengenalkan dan melestarikan aneka makanan dan minuman tradisional sebagai warisan budaya bangsa," katanya.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita penting menarik perhatian selama sepekan terakhir seperti gempa di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, menyebabkan ratusan rumah rusak hingga KA Turangga tujuan Bandung bertabrakan dengan KA Lokal Bandung Raya. Berikut rangkuman berita yang banyak menarik perhatian masyarakat mulai 1 sampai dengan 6 Januari 2024: Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengungkapkan bahwa akibat gempa di Kabupaten Sumedang di penghujung 2023 dan awal 2024, sebanyak 248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi. Berita selengkapnya klik di sini Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut tsunami yang terjadi akibat gempa bumi dengan magnitudo 7,4 di wilayah Pantai Barat Honshu, Jepang, pada Senin siang tidak berdampak ke Indonesia. Berita selengkapnya klik di sini Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menyatakan bahwa berkas usulan atau dossier Reog Ponorogo sebagai Intangible cultural heritage (ICH) atau warisan budaya tak benda (WBTB) telah diterima oleh Sekretariat ICH UNESCO dan dinyatakan lengkap. Berita selengkapnya klik di sini Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA ) terus berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dan pemerintah daerah untuk mengawal proses hukum kasus kekerasan seksual oleh guru ngaji di Purwakarta, Jawa Barat Berita selengkapnya klik di sini KA Turangga tujuan Bandung dilaporkan bertabrakan dengan KA Lokal Bandung Raya di petak stasiun Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat. Berita selengkapnya klik di sini
Berita selengkapnya klik di sini Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menyatakan bahwa berkas usulan atau dossier Reog Ponorogo sebagai Intangible cultural heritage (ICH) atau warisan budaya tak benda (WBTB) telah diterima oleh Sekretariat ICH UNESCO dan dinyatakan lengkap.
1
0no label
0
Makassar (ANTARA) - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) RI Laksamana TNI Muhammad Ali bersama Wali Kota Makassar meresmikan monumen Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023, di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (7/6). Laksamana TNI Muhammad Ali di Makassar, Rabu, menyampaikan bahwa monumen itu merupakan simbol dari pelaksanaan MNEK ke-4 di Kota Makassar. "Monumen ini adalah simbol bahwa Multilateral Naval Exercise Komodo yang ke-4 dilaksanakan di Makassar," ujarnya. Menurut Ali, Kota Makassar merupakan tempat yang sangat strategis, khususnya bagi suku Bugis-Makassar yang telah memiliki tradisi melaut selama berabad-abad. Ia pun merepresentasikan komitmen bersama dalam persatuan maritim internasional dan satu arah dalam berkontribusi menjaga perdamaian maritim dalam region . "Monumen ini juga merupakan simbol apresiasi tertinggi dalam dedikasi dan partisipasi MNEK ke-4," ucap Ali lagi. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan monumen MNEK dibangun di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI), dan didesain khusus oleh dirinya. "Jadi idenya dari saya langsung. Desainnya saya yang buat," kata Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto. Dia menyampaikan ada makna di setiap bentuk monumen tersebut, seperti patung Komodo, ikon nasional yang merupakan salah satu dari tujuh keajaiban dunia. "Komodo ikon nasional, jadi di atas. Kemudian ada bola dunia, dan pedang itu ikon angkatan laut. Pedang poranya, kira- kira begitu. Baru ada 36 tanda tangan dari semua delegasi," ungkapnya. Danny mengaku tidak pernah membayangkan kawasan reklamasi CPI itu bisa menjadi bagian dari sejarah MNEK, yakni latihan non-perang dengan melibatkan Angkatan Laut (AL) dari 36 negara. "Sekarang monumen itu ada di sini, itu akan selalu mengingatkan kita bahwa MNEK pernah ada di sini. Ini juga akan menjadi warisan budaya bagi generasi penerus kita untuk menceritakan kisahnya melalui bentuk dan simbol," tutur Danny Pomanto.
Ini juga akan menjadi warisan budaya bagi generasi penerus kita untuk menceritakan kisahnya melalui bentuk dan simbol," tutur Danny Pomanto.
0
11
0
Padang (ANTARA) - PT Semen Padang menargetkan Pabrik Indarung I PT Semen Padang di Kecamatan Lubuk Kilangan, Sumatera Barat menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO dalam waktu 10 tahun. "Proses untuk bisa menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO masih sangat panjang. Namun kita terus mengupayakan sejumlah langkah. Ditargetkan dalam 5-10 tahun bisa terealisasi," kata Direktur Operasional PT Semen Padang, Indrieffouny Indra di Padang, Rabu. Dalam konteks sejarah, Pabrik Indarung I PT Semen Padang sangat layak untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia karena sejak berdiri pada 1910 telah mampu mengubah budaya tentang struktur bangunan di Indonesia dari awalnya kayu menjadi bangunan permanen. Sebelum PT Semen Gresik berdiri pada 1957, semen dari PT Semen Padang merupakan satu-satunya pemasok semen untuk bangunan di seluruh Nusantara. Meski demikian, menurutnya, masih banyak tahapan yang harus dilewati untuk bisa mencapai keinginan tersebut. "Tapi nanti jika disetujui dan disahkan menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, situs ini akan semakin dikenal oleh dunia sehingga masyarakat Kota Padang, terutama yang berada di Lubuk Kilangan akan mendapatkan efek positif," katanya. Karena itu menurutnya dari saat ini, semua pihak termasuk masyarakat harus aktif untuk menjaga situs yang telah ditetapkan menjadi kawasan cagar budaya nasional berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 54/M/2023 pada 27 Februari 2023. Sementara itu, Direktur Indarung Herritage Society (IHS), Aidil Usman menyebutkan pakta integritas yang ditandatangani oleh sejumlah pihak mulai dari perwakilan Kemenristek, Pemprov Sumbar, Polda, Korem 032/WB, PT Semen Padang hingga pemangku adat setempat adalah kesepakatan bersama untuk mendorong Pabrik Indarung I menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO. Selain itu untuk bersama-sama menjaga situs tersebut dari perusakan seperti vandalisme dan pencurian. "Kita berharap dengan upaya bersama ini, harapan Pabrik Indarung I jadi Warisan Budaya Dunia bisa terealisasi secepatnya, kalau bisa dalam 5 tahun ke depan," ujarnya.*
Walikota Samarinda, Andi Harun mengatakan pelaksanaan Fesma 2023 ini menjadi upaya pelestarian warisan budaya sekaligus pembangunan kota Samarinda.
1
11
1
Beijing, China (ANTARA) - Saat mengunjungi Museum Istana (Palace Museum), para pengunjung dapat melihat langsung sebuah kompleks arsitektural dengan banyak karakteristik budaya China. Namun, terdapat hal lain yang tak kasatmata yang ada di museum tersebut, yakni ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di baliknya. Museum Istana bekerja sama dengan sejumlah organisasi sosial dan perusahaan teknologi ilmiah guna meningkatkan kapasitasnya untuk pameran budaya, serta layanan komunikasi dan pariwisata. Museum tersebut juga menggabungkan teknik restorasi tradisional dengan IPTEK modern untuk terus meningkatkan kapasitas perlindungan warisannya. Museum Istana memiliki tim penelitian dan perlindungan warisan budaya terbesar dan terlengkap di China. Guna memenuhi tuntutan "miniaturisasi, konsumsi daya rendah, presisi tinggi, multiparameter, kecerdasan, dan stabilitas waktu nyata (real time)" dari perangkat pemantauan, tim peneliti itu mengembangkan atau mengintegrasikan tujuh kategori dari 14 jenis perangkat pemantauan khusus dengan hak kekayaan intelektual (intellectual property rights/IPR) independen. Berdasarkan data risiko historis dan karakteristik multidimensi seperti ukuran, kepadatan, struktur, material, keseluruhan ruang, dan lanskap bangunan, serta jumlah dan pelestarian peninggalan budaya yang dapat dipindahkan, mereka dapat mempelajari sistem indeks penilaian risiko keselamatan dari bangunan kuno, dan menyusun pedoman penilaian risiko keselamatan dan sistem peringatan dini, serta langkah pencegahan dan pengendalian yang komprehensif. Misalnya, para peneliti dapat mempelajari teknologi penghitungan presisi untuk kerumunan dinamis dengan kepadatan tinggi dan kemampuan persepsi risiko dinamis kebakaran dan analisis metode peringatan dini di bawah sejumlah pengaruh seperti waktu, musim, dan cuaca kompleks yang berbeda. Saat ini, didasarkan pada kecerdasan buatan (artificial intelligence), mahadata (big data), dan komputasi awan (cloud), Museum Istana membentuk sebuah sistem pemantauan dan respons lengkap serta platform darurat untuk peninggalan budaya yang tidak dapat dipindahkan. teknologi digital Di antara banyak sarana teknologi, digitalisasi peninggalan budaya merupakan langkah perlindungan preventif yang paling penting. Museum Istana memiliki 1,86 juta potongan sumber daya informasi peninggalan budaya dan 850.000 potongan/set gambar peninggalan budaya, serta mengumpulkan dan memproduksi lebih dari 1.500 model peninggalan budaya tiga dimensi (3D) presisi tinggi. Museum Istana juga mengumpulkan dan memproduksi model 3D dari Hall of Supreme Harmony (Taihe dian), Hall of Central Harmony (Zhonghe dian), Hall of Preserving Harmony (Baohe dian), dan Hall of Mental Cultivation (Yangxin dian), serta mengumpulkan gambar panorama presisi tinggi dari semua area terbuka. Museum tersebut juga meluncurkan sebuah program mini seluler untuk menawarkan layanan digital yang lebih baik bagi pengguna internet. Berbagai proyek daring (online), seperti "The Digital Relics Collection", "The Digital Treasure Hall", dan "The Panoramic Forbidden City", diterima dengan baik oleh semua lapisan masyarakat. Sejumlah teknologi digital itu menjadikan sumber daya budaya terasa "hidup".
Museum tersebut juga menggabungkan teknik restorasi tradisional dengan IPTEK modern untuk terus meningkatkan kapasitas perlindungan warisannya.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani merasa bangga karena warisan budaya Republik Indonesia menjadi sorotan dunia dengan hadirnya pameran patung ciptaan Seniman Amerika Serikat Brian Donnelly alias KAWS di Candi Prambanan, Daerah Istimewa Yogyakarta. Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Daerah Istimewa Yogyakarta dan berkesempatan melihat pameran patung rebahan tersebut bersama masyarakat umum. “Kita patut berbangga karena pameran seni tingkat dunia memilih singgah di Indonesia. Pemilihan lokasi Candi Prambanan menjadi bukti bahwa warisan budaya Indonesia sangat dihargai kalangan internasional,” kata Puan. Puan berharap kehadiran pameran KAWS: Holiday Indonesia dapat menggaet semakin banyak wisatawan lokal maupun mancanegara untuk datang ke Candi Prambanan. Kreasi megah KAWS sebelum singgah di Indonesia pernah mengunjungi Seoul, Taipei, Hong Kong, Tokyo, Bristol, Singapura, Gunung Chiangmai, Melbourne, hingga mengudara ke ruang angkasa dengan aneka ragam pose boneka balon raksasa dan berbeda warna. Hadirnya boneka balon raksasa berbentuk kelinci berwarna merah muda dengan posisi rebahan karya KAWS di Candi Prambanan dinilai memiliki keunikan tersendiri. Sebab, kata Puan, pameran tersebut memadukan karya seni budaya kontemporer modern dengan nilai-nilai kebudayaan tradisional. “Perpaduan nilai seni dan budaya ini tentunya akan membawa dampak positif bagi Indonesia,” kata dia. Dampak positif itu, lanjut dia, baik untuk sektor pariwisata maupun ekonomi kreatif yang diharapkan akan membawa kemajuan seni budaya Indonesia di kancah dunia. Cucu Bung Karno itu meyakini akan banyak kesempatan lain yang datang yang akan mengharumkan nama Indonesia di level dunia. “Dengan kekayaan seni budaya dan tradisi yang dimiliki Indonesia, saya yakin makin banyak lagi kesempatan-kesempatan seperti ini di kemudian hari yang pastinya akan semakin mengharumkan nama Indonesia,” kata Puan. Usai menyaksikan Pameran Patung KAWS: Holiday Indonesia, Puan melanjutkan perjalanannya di DIY dengan mengunjungi kawasan Malioboro. Ia melihat kawasan Malioboro sudah ditata dengan lebih baik. Diharapkan perbaikan tersebut mendorong perekonomian di Daerah Istimewa Yogyakarta. “Semoga dengan semakin rapinya penataan kawasan Malioboro, perekonomian di Daerah Istimewa Yogyakarta dapat semakin meningkat,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, Puan mencicipi kuliner yang ada di sekitaran Malioboro sebelum kembali ke Jakarta. Ia dan rombongan menikmati Siomay Jakarta Kang Ujang yang cukup terkenal di Yogyakarta. “Kami ingin UMKM-UMKM seperti Siomay Kang Ujang ini semakin maju sehingga dapat membantu pertumbuhan ekonomi daerah, bahkan nasional,” kata Puan. Dalam kunjungan kerjanya di DIY, Puan didampingi sejumlah anggota DPR RI di antaranya Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka dan MY Esti Wijayati yang merupakan legislator dari Dapil DIY.
Tadi malam, Senin (28/8), di salah satu hotel di bilangan Jakarta Pusat, digelar sidang tertutup melibatkan banyak tim ahli dari Kemendikbudristek terkait penetapan musik Dangdut sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia.
1
11
0
Diketahui, tak hanya Indonesia, Malaysia pun saat ini berencana mengajukan kesenian Reog sebagai kebudayaan negaranya ke UNESCO. "KSP juga mendorong percepatan diplomasi kebudayaan di level dunia, agar Reog bisa segera dinobatkan oleh UNESCO sebagai milik kita," kata Abet dalam keterangan resminya dikutip Senin (11/4). Abet mengatakan memperjuangkan dan memastikan Reog diakui UNESCO sebagai manifestasi jati diri bangsa dan bentuk pelestarian budaya. Terlebih lagi, hal itu dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Ia juga memastikan Reog Ponorogo lahir dan berkembang di Indonesia, menjadi langkah prioritas pemerintah. "Kami (KSP) akan berkoordinasi dengan Kemenko PMK untuk memastikan persyaratan administrasi ke UNESCO sudah terpenuhi semua," kata Abet. Kesenian Reog Ponorogo sudah diakui sebagai warisan budaya tak benda sejak tahun 2013. Selama kurun waktu 4 tahun berjalan, pemerintah sudah melengkapi dan menyempurnakan persyaratan untuk diusulkan ke UNESCO. Pemerintah sudah mengajukan kesenian Reog Ponorogo ke UNESCO pada 18 Februari 2022. Kepastian ini disampaikan Menko PMK Muhadjir Effendy, pada Kamis (7/4) lalu. Sebelumnya, Muhadjir juga mengungkapkan, pemerintah Malaysia berencana mengajukan kesenian Reog sebagai kebudayaan negaranya ke UNESCO. Hal ini membuat seniman Reog di Ponorogo turun ke jalan. Mereka menuntut pemerintah segera mendaftarkan Reog ke UNESCO sebagai warisan budaya Indonesia.
Kesenian Reog Ponorogo sudah diakui sebagai warisan budaya tak benda sejak tahun 2013.
1
0no label
0
Komite Perlindungan Warisan Budaya Takbenda, yang melakukan sidang di Botswana sejak Senin, menyetujui pengakuan pada roti terkenal itu dan warisan budaya lainnya. "Sarapan klasik khas Lebanon, manoushe adalah roti pipih yang disiapkan di rumah-rumah dan toko roti khusus, dan dinikmati oleh orang-orang dari semua latar belakang," kata UNESCO. Roti pipih sering kali diberi keju lembut yang disebut labneh, serta tomat, mentimun, zaitun, dan daun mint. Di atasnya diberi campuran thyme, sumac, biji wijen panggang, garam dan minyak zaitun. "Saat menyiapkan adonan, para praktisi berdoa agar adonan mengembang, umat Islam membacakan awal Fatiha dan umat Kristiani membaca beberapa doa dan membuat tanda salib sebelum mengistirahatkan adonan," tambah badan PBB tersebut. "Manoushe dimakan secara lintas komunitas, mencerminkan gagasan simbolis hidup bersama di antara masyarakat Lebanon," kata Bahjat Rizk, atase kebudayaan Lebanon di UNESCO. "Toko roti yang menyiapkan hidangan ini tersebar di seluruh negeri," katanya kepada AFP. Manoushe tetap menjadi salah satu pilihan makanan paling murah di negara yang sedang berjuang dari krisis ekonomi parah sejak tahun 2019. "Persiapan manoushe untuk dijual di toko roti kecil juga berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi lokal," kata UNESCO. Sebuah jajanan kaki lima yang populer, manoushe juga dapat ditemukan di toko roti di seluruh dunia berkat diaspora Lebanon.
Komite Perlindungan Warisan Budaya Takbenda, yang melakukan sidang di Botswana sejak Senin, menyetujui pengakuan pada roti terkenal itu dan warisan budaya lainnya.
1
0no label
0
Jakarta, Indonesia, (ANTARA/PRNewswire) - Aryaduta Hotels dengan bangga mengumumkan serangkaian acara dan kampanye global yang bertujuan memberikan pengalaman yang kaya akan budaya bagi para pelancong bisnis dan keluarga. Hanya unik di Aryaduta, tiga kampanye berbeda ini masing-masing mengusung tema yang berbeda - Tjakap DJiwa menekankan pada kesehatan dan kesejahteraan, Sapta Rasa pada kuliner, dan Asta Karya, menonjolkan seni & budaya. Kampanye yang telah berjalan sejak pertengahan 2023 ini merupakan komitmen langka di industri perhotelan Indonesia dalam memberikan pengalaman menginap yang tak terlupakan dan kaya budaya. Selama kampanye "Tjakap Jiwa" yang berlangsung dari Januari hingga April, tamu dapat merasakan perpaduan harmonis dari kegiatan kesehatan, program kebugaran, dan perawatan spa yang mencerminkan esensi holistik hidup Indonesia. Pada bulan Mei hingga Agustus, "Sapta Rasa" mengubah Aryaduta Hotels menjadi surga kuliner, menawarkan berbagai acara khusus, kelas memasak, dan menu spesial yang terinspirasi oleh beragam cita rasa Indonesia dan produk lokal. Kampanye "Asta Karya" yang berlangsung dari September hingga November, menunjukkan komitmen Aryaduta dalam mendukung usaha seni lokal, dengan acara-acara yang berkontribusi secara sosial dan filantropi. Para tamu juga diundang untuk meresapi diri dalam beragam kegiatan budaya, pameran seni, dan pengalaman menginap yang unik yang memamerkan keberagaman kreativitas Indonesia. Melalui tiga kampanye ini, Aryaduta Hotels telah berhasil mengintegrasikan inspirasi global dan keramahan Indonesia yang otentik ke dalam pengalaman menginap tamu. Berkomentar tentang keberhasilan kampanye ini, Arthur Situmeang, Group Director of Marketing and Communications di Aryaduta Hotels, menyatakan, "Kami senang melihat respon antusias dari para tamu kami. Tidak banyak hotel yang memiliki inisiatif untuk menawarkan pengalaman yang unik melebihi sekadar akomodasi, yang memungkinkan para tamu menciptakan kenangan tak terlupakan dan membangkitkan rasa penghargaan terhadap keindahan dan keragaman Indonesia yang kita cintai." Dengan pendekatan yang unik ini, Aryaduta Hotels menetapkan standar baru dalam layanan perhotelan di Indonesia untuk memberikan pengalaman budaya yang personal untuk setiap tamu. Untuk informasi lebih lanjut dan reservasi, hubungi pusat reservasi Aryaduta di bit.ly/AryadutaReservations atau kunjungi aryaduta.com . Foto-foto lainnya Aryaduta identik dengan keramahan klasik-kontemporer Indonesia sejak 1976, memberikan pengalaman 'Iconically Indonesian, Globally Inspired' di sepuluh hotel dan resor berbeda yang terletak di kota-kota strategis di Indonesia. Aryaduta mewujudkan esensi keramahan Indonesia dalam setiap elemen layanannya, menjadikan semangat untuk memastikan tamu merasa seperti di rumah sendiri. Dipadukan dengan warisan budaya Indonesia, memberikan sebuah pengalaman yang unik untuk setiap destinasinya. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi: Aryaduta Hotels Group Marketing and Communications Assistant Manager [email protected] Aryaduta Hotels Group Director of Marketing and Communications +62 817 208 720 [email protected]
Dipadukan dengan warisan budaya Indonesia, memberikan sebuah pengalaman yang unik untuk setiap destinasinya.
1
0no label
0
Botram adalah warisan budaya masyarakat pasundan untuk saling berbagi.Sementara itu, kakek Tuban yang berusia hampir satu abad masih memiliki semangat, menjadi pedagang kue keliling.Di sisi lain, Mak Omin buruh harian pencari ikan telah terbantu oleh uluran tangan sahabat baik. CNN Indonesia Berbuat Baik, Botram, Kakek Tuban, Mak Omin, Jawa Barat
Botram adalah warisan budaya masyarakat pasundan untuk saling berbagi.Sementara itu, kakek Tuban yang berusia hampir satu abad masih memiliki semangat, menjadi pedagang kue keliling.Di sisi lain, Mak Omin buruh harian pencari ikan telah terbantu oleh uluran tangan sahabat baik.
1
0no label
0
Seperti dilansirAssociated Press, Rabu (30/9), mereka meminta PBB untuk mendesak pemerintah Turki untuk tetap menjaga simbol-simbol dan budaya Kristen Ortodoks di Hagia Sophia. Keuskupan Agung Gereja Ortodoks Yunani AS menyatakan mendesak pelapor khusus PBB untuk meminta pertanggungjawaban Turki atas kebijakannya yang seolah hendak menghapus warisan budaya Kristen Ortodoks. Mereka menyatakan PBB harus mempertimbangkan soal hak-hak kebudayaan dan kelompok minoritas serta kebebasan beragama. "Dengan mengubah status, struktur dan nama situs UNESCO, yang sangat penting bagi kaum Kristen Ortodoks, pemerintah Turki telah melanggar kewajiban untuk menjaga warisan budaya dan menghormati hak politik, budaya dan kebebasan beragama kelompok Kristen Ortodoks di Turki dan tempat lain yang dijamin oleh hukum internasional," kata penasihat Keuskupan Agung Gereja Kristen Ortodoks Yunani AS, Christina Hioureas. Mereka berharap PBB dan salah satu badannya, UNESCO, serta sejumlah negara anggota bisa menekan Turki untuk mengubah keputusan yang memfungsikan Hagia Sophia menjadi masjid. "Hagia Sophia dibangun 1500 tahun yang lalu untuk menjadi katedral dan gereja pertama Patriarki Ekumenikal," kata Uskup Agung Gereja Ortodoks Yunani AS, Elpidophoros. Hagia Sophia dibangun di Konstantinopel, sekarang Istanbul, di masa Kekaisaran Romawi Timur atau Byzantium yang saat itu dipimpin Kaisar Justinian, pada 537 masehi. Setelah kota itu ditaklukkan dan direbut oleh Kesultanan Ottoman atau Khilafah Utsmani pada 1453, Hagia Sophia difungsikan menjadi masjid. Setelah Kesultanan Ottoman tumbang, pendiri Republik Turki yang sekuler, Mustafa Kemal Ataturk, menjadikan Hagia Sophia sebagai museum pada 1934. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, memutuskan memfungsikan Hagia Sophia menjadi masjid, meski ditentang. Diduga kuat langkah itu diambil Erdogan untuk meraih popularitas dari para pendukungnya menjelang pemilihan presiden. Di sisi lain, saat ini perekonomian Turki tengah lesu akibat pandemi virus corona.
Keuskupan Agung Gereja Ortodoks Yunani AS menyatakan mendesak pelapor khusus PBB untuk meminta pertanggungjawaban Turki atas kebijakannya yang seolah hendak menghapus warisan budaya Kristen Ortodoks.
0
11
0
Jakarta (SIB) Jakarta (SIB) Singapura akan mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya UNESCO. Negara ini juga mengajak Malaysia, Brunei Darussalam, dan Thailand. Dilansir dari Straits Times, Kamis (24/11) Dewan Warisan Nasional (NHB) Singapura menyebut ini akan menjadi nominasi multinasional pertama Singapura untuk Daftar Perwakilan Warisan Budaya UNESCO. Penyerahan penawarannya akan dilakukan pada Maret 2023. NHB juga mengatakan, kebaya merupakan pakaian tradisional perempuan yang populer di wilayah itu. "Kebaya mewakili dan merayakan sejarah bersama di wilayah tersebut, mempromosikan pemahaman lintas budaya dan terus hadir serta secara aktif diproduksi dan dikenakan oleh banyak komunitas di Asia Tenggara," tulis NHB. "Kebaya telah dan terus menjadi aspek sentral dalam representasi dan tampilan warisan budaya dan identitas Melayu, Peranakan dan komunitas lainnya di Singapura, dan merupakan bagian integral dari warisan kami sebagai kota pelabuhan multikultural, dan hubungan lintas Asia Tenggara dan dunia," kata CEO NHB Chang Hwee Nee. Ia juga memaparkan bahwa nominasi bersama ini menggarisbawahi multikulturalisme dan akar bersama mereka di wilayah tersebut. Pengajuan penawaran multinasional ini diawali dari Malaysia yang mengusulkan dan mengoordinasikannya. Ide ini sudah dibahas dalam rapat kerja sejumlah negara tahun 2022. Dari hasil rapat, Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Thailand setuju untuk bekerja sama dalam nominasi. Kemudian antara Agustus hingga Oktober, NHB mengadakan 6 diskusi kelompok dengan 48 peserta untuk mencari pandangan tentang nominasi. NHB menjelaskan, diskusi melibatkan para praktisi budaya, perwakilan asosiasi budaya dan peneliti yang terlibat dalam pembuatan dan pemakaian kebaya. Kemudian pada tanggal 1-3 November, perwakilan dari NHB dan masyarakat menghadiri lokakarya yang diselenggarakan oleh Malaysia di Port Dickson. Pada saat itu mereka berdiskusi mengenai nominasi kebaya ini. NHB akan mengatur inisiatif penjangkauan publik dari Januari hingga Maret 2023 untuk meningkatkan kesadaran akan nominasi tersebut. Sementara itu, UNESCO akan menilai nominasi berdasarkan definisi warisan budaya takbenda, dan seberapa baik masing- masing dari empat negara akan memastikan promosi dan praktik terkait kebaya. Hasil nominasi diharapkan akan diumumkan pada akhir 2024. (Detiktravel/d)
Jakarta (SIB) Jakarta (SIB) Singapura akan mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya UNESCO.
1
0no label
0
Bekerja sama dengan asosiasi penyandang difabel Yunani, kementerian mengatakan papan informasi dalam huruf Braille dan huruf tebal akan dipasang untuk pengunjung dengan gangguan penglihatan, berikut pemajangan model monumen. Pegangan tangan dan tanda peringatan area curam juga akan dipasang, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan. Pekerjaan yang direncanakan akan membuat Acropolis "dapat diakses sepenuhnya", kata kementerian itu. Langkah itu dilakukan setelah berbulan-bulan kontroversi atas jalan beton baru yang dipasang di Acropolis akhir tahun lalu, bagian dari proyek restorasi yang sedang berlangsung. Seorang pensiunan anggota tim restorasi Acropolis, Tassos Tanoulas, menulis dalam sebuah surat terbuka pada bulan November bahwa instalasi beton baru itu "terlihat asing" dan "mencekik" monumen. Pemimpin oposisi Alexis Tsipras mengatakan setelah kunjungan bulan lalu, bahwa pemasangan beton merupakan "penyalahgunaan" warisan budaya Yunani. Kementerian Kebudayaan mengatakan bahwa perbaikan itu meningkatkan akses pengguna kursi roda, dan itu diperlukan karena jalan setapak di sekitar monumen telah dirancang lima puluh tahun sebelumnya. Asosiasi penyandang difabel terbesar di Yunani menyambut baik perubahan tersebut pada bulan April, tetapi telah menyerukan penempatan perlindungan tambahan untuk para wisatawan penyandang difabel. Lebih dari 3,5 juta orang mengunjungi Acropolis pada 2019, sebelum pandemi virus corona menghentikan perjalanan.
Pemimpin oposisi Alexis Tsipras mengatakan setelah kunjungan bulan lalu, bahwa pemasangan beton merupakan "penyalahgunaan" warisan budaya Yunani.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Kota Busan di Korea Selatan memiliki lokasi wisata yang cukup unik. Pengunjung bisa "berkeliling" Asia Tenggara selama satu jam di kota itu. Ketika berkeliling Korea Selatan, adalah hal lazim melihat keunikan budaya negara tersebut, namun, Busan memiliki ASEAN Culture House yang diprakarsai oleh Korea Foundation. Seperti namanya, ASEAN Culture House merupakan rumah budaya untuk mengenal segala sesuatu tentang Asia Tenggara, mulai dari budaya, keindahan alam sampai religi di kawasan tersebut. Bangunan setinggi empat lantai itu berdiri sejak 2017 di pusat Kota Busan. ASEAN Culture House memamerkan keragaman budaya dari 10 negara Asia Tenggara, yakni Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, dan Malaysia. Korea Foundation juga memamerkan kebudayaan Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam di ASEAN Culture House. Asisten Direktur Departemen Program Pendidikan ASEAN Culture House Korea Foundation, Sohye Park, saat ditemui peserta Indoensian Next Generation Journalist Network on Korea dalam program yang digagas oleh Foreign Policy Community of Indonesia, di Busan, beberapa waktu lalu menjelaskan rumah budaya itu dibangun sebagai tindak lanjut dari Konferensi Tingkat Tinggi Dialog ASEAN-Korea Selatan di Busan pada 2014. Berada di bawah Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, ASEAN Culture House juga dirancang sebagai tempat pertukaran budaya antara penduduk Korea dengan warga ASEAN yang tinggal di Negeri Ginseng itu. Wayang dipamerkan pada bagian Indonesia pameran "ASEAN Storyteller: Spiritual Beliefs, Arts and Life" di ASEAN Culture House, Busan, Korea Selatan. (ANTARA/Natisha Andarningtyas) Kekayaan budaya Asia Tenggara Jika memiliki waktu yang terbatas ketika bertandang ke ASEAN Culture House, pengguna bisa memilih sejumlah ekshibisi. Korea Foundation menyediakan dua tipe pameran, yakni permanen dan spesial. Pada pameran permanen, ASEAN Culture House memamerkan sedikitnya 297 benda dari 10 negara Asia Tenggara dalam program "ASEAN Storyteller: Spiritual Beliefs, Arts, and Life". Begitu masuk ke ruang ekshibisi, pengunjung disambut layar besar yang memutar video atraksi wisata dan budaya di berbagai negara Asia Tenggara, misalnya Candi Borobudur di Indonesia. Di dalam ruang multimedia itu, pengunjung juga akan melihat 10 layar interaktif yang berfungsi layaknya ensiklopedia untuk masing-masing negara. Sapaan "selamat pagi" dalam berbagai bahasa yang digunakan berbagai negara di Asia Tenggara menyambut , sebelum wisatawan mengeklik layar untuk melihat berbagai informasi. Informasi setiap negara dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu ringkasan negara, warisan budaya dan ASEAN Storyteller Tutorial. Pada bagian ringkasan negara, pengunjung bisa melihat lokasi negara, informasi perbedaan waktu dan durasi penerbangan, seperti Busan ke Jakarta yang diperkirakan memakan waktu 7 jam 15 menit. ASEAN Culture House di Busan, Korea Selatan. (ANTARA/Natisha Andarningtyas) Pada bagian "Spiritual Beliefs", ASEAN Culture House menunjukkan berbagai artefak yang berhubungan dengan agama dan kepercayaan masyarakat Asia Tenggara, termasuk Islam, Kristen, Katolik, Buddha, dan kepercayaan. Artefak yang berhubungan dengan agama dan kepercayaan turut dipamerkan di ruangan itu, misalnya sajadah dan kitab suci Al Quran untuk Islam dan patung Garuda Wishnu Kencana pada bagian Hindu. Tidak hanya memamerkan artefak, ASEAN Culture House juga memberikan penjelasan singkat mengenai benda-benda yang dipamerkan dan sebaran religi tersebut di Asia Tenggara. Bersama pemandu, dibutuhkan sekitar 10 menit untuk berkeliling bagian "Spiritual Beliefs" di ASEAN Culture House Busan. Bagian berikutnya yang dikunjungi ialah "Arts" alias seni. Pada bagian tersebut, ASEAN Culture House menyajikan keistimewaan tiap-tiap budaya di Asia Tenggara, melalui benda atau karya seni yang kebanyakan terinspirasi dari legenda atau religi. Pada bagian ini, pengunjung bisa melihat, antara lain wayang kulit dan pakaian tradisional Papua dan set peralatan minum teh dari Vietnam yang terbuat dari keramik. Set peralatan minum teh khas Vietnam dipamerkan di ASEAN Culture House, Busan, Korea Selatan. (ANTARA/Natisha Andarningtyas) ASEAN Culture House pada ekshibisi permanen "ASEAN Storyteller: Spiritual Beliefs, Arts and Life" juga memamerkan replika meja bundar tempat berunding para pimpinan negara pada KTT ASEAN-Korea Selatan. ASEAN Culture House mengadakan pameran spesial bertajuk "Alternative Identities: Masks of ASEAN and Korea", yang digelar pada 26 April sampai 23 Juli 2023. Melalui pameran itu, pengunjung bisa mempelajari budaya sebuah negara melalui topeng. Topeng, dalam budaya Asia Tenggara dan Korea Selatan, tidak hanya digunakan pada seni pertunjukan, tapi juga dalam upacara tradisional. Topeng Phi Ta Kon asal Thailand digunakan oleh para pemuda saat festival Phi Ta Kon untuk memberikan penghormatan kepada dewa-dewi yang melindungi desa, sekaligus berdoa supaya desa diberkahi dengan hujan selama musim panen. Laos memiliki topeng Pou Nyer dan Nyer Nyer, masing-masing merupakan simbol laki-laki dan perempuan, yang hanya bisa dilihat saat festival tahun baru di Luang Prabang. Topeng khas Luang Prabang, Laos, yang bisa dilihat saat festival tahun baru. Topeng Laos itu dipamerkan di "Alternative Identities: Masks of ASEAN and Korea" ASEAN Culture House, Busan, Korea Selatan, hingga 23 Juli 2023. (ANTARA/Natisha Andarningtyas) Sementara di Filipina, mereka memiliki festival serupa parade di Rio de Janeiro, Brazil, di mana para peserta menggunakan topeng dan kostum yang menarik. MassKara Festival di Filipina digagas pada tahun 1970-an untuk membantu masyarakat di Kota Bacolod yang terdampak krisis gula. ASEAN Culture House di Busan tidak hanya memamerkan benda-benda dari negara Asia Tenggara, ia juga menyediakan ruang interaktif, khususnya bagi anak-anak, untuk merasakan langsung pengalaman soal Asia Tenggara. Di salah satu ruangan, setidaknya terdapat dua mesin interaktif tempat mencoba secara virtual pakaian tradisional negara di Asia Tenggara. Cukup berdiri beberapa meter dari layar, pengguna bisa "memakai" baju tradisional. Pada waktu-waktu tertentu, ASEAN Culture House juga mengadakan kelas memasak dan bahasa serta pasar yang menjual produk- produk Asia Tenggara. ASEAN Culture House menjadi salah satu wujud hubungan yang erat antara kawasan tersebut dengan Korea Selatan.
Informasi setiap negara dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu ringkasan negara, warisan budaya dan ASEAN Storyteller Tutorial.
1
11
1
Doha (ANTARA) - Tim nasional Indonesia memang tidak ambil bagian dalam Piala Dunia 2022, tetapi Merah Putih tetap berpartisipasi dalam kemeriahan pesta sepak bola bergengsi itu, salah satunya lewat kehadiran Saung Angklung Udjo. Saung Angklung Udjo sejak 18 November sudah mendapatkan panggung di komplek kebudayaan Katara, Doha, Qatar, tiap malam dengan jadwal pentas pukul 18.00-20.00 waktu lokal dan ANTARA pada Sabtu berkesempatan untuk menyaksikan langsung pentas mereka. Bahkan sebelum pentas betul-betul dimulai kerumunan yang memang didominasi warga diaspora Indonesia di Qatar sudah mengelilingi panggung Saung Angklung Udjo di pelataran Al Ibdaa. Prosesi check sound yang dilakukan oleh para pemain Saung Angklung Udjo juga sudah menarik pengunjung Katara lainnya untuk mampir di depan panggung lantaran suara unik alat musik yang terbuat dari bambu itu. Pentas pada Sabtu ini tergolong istimewa karena untuk tiga hari terakhir hingga Senin (28/11) nanti, jadwal tampil selalu dibuka dengan pertunjukan tari-tarian daerah seperti Tari Saman yang ditampilkan oleh anak-anak diaspora Indonesia yang tergabung dalam Rumah Seni Al Khor. Selepas tari-tarian daerah, pentas dibuka dengan Saung Angklung Udjo membawakan lagu "Heal the World" yang dipopulerkan mendiang Michael Jackson disusul medley lagu-lagu daerah Indonesia. Saung Angklung Udjo kemudian berduet dengan anak-anak Rumah Seni Al Khor memainkan beberapa lagu daerah yang lebih sederhana seperti "Manuk Dadali" dan "Yamko Rambe Yamko". Ketika lagu "Kopi Dangdut" dimainkan, Saung Angklung Udjo sukses mengajak kerumunan penonton yang ada di pelataran Al Ibdaa asyik mahsyuk bergoyang dengan nada-nada yang memang amat memancing pinggul untuk bergerak-gerak. Pentas Saung Angklung Udjo ditutup dengan pertunjukan atraktif di mana sejumlah angklung dibagikan di antara para penonton yang diajari untuk memainkan alat musik dari bambu itu. Meski sempat terbata-bata, para penonton tampak antusias untuk mengikuti instruksi dari para personel Saung Angklung Udjo untuk mempelajari cara memainkan angklung. Pentas Saung Angklung Udjo di komplek kebudayaan Katara merupakan salah satu bentuk misi kebudayaan yang diusung oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Doha. Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Doha, Ali Murtado, mengungkapkan bahwa upaya pihaknya untuk memperoleh slot pertunjukan kebudayaan dalam rangkaian Piala Dunia 2022 cukup berat mengingat Indonesia bukan negara peserta turnamen. "Prioritasnya memang untuk negara-negara peserta Piala Dunia dulu, kemudian setelah itu negara-negara nonpeserta di Jazirah Arab, baru sesudahnya negara-negara lain," kata Ali saat ditemui di sela-sela penampilan Saung Angklung Udjo, Sabtu. Kendati demikian, Ali mengaku cukup lega pada akhirnya Indonesia memperoleh alokasi panggung pertunjukan kebudayaan di Katara selama Piala Dunia 2022. Selain Saung Angklung Udjo, Indonesia juga mendapatkan anjungan lain untuk memamerkan warisan budaya batik pada 1-8 Desember nanti di komplek kebudayaan Katara. Keberhasilan memperoleh alokasi panggung dan anjungan kebudayaan tersebut tentunya bisa membantu langkah awal pengenalan budaya Indonesia yang akan menjadi negara mitra Qatar Year of Culture 2023. Year of Culture adalah program sosiokultural pemerintah Qatar.
Selain Saung Angklung Udjo, Indonesia juga mendapatkan anjungan lain untuk memamerkan warisan budaya batik pada 1-8 Desember nanti di komplek kebudayaan Katara.
1
0no label
0
"Mendoan akhirnya terdaftar sebagai WBTb kategori Keterampilan dan Kemahiran Kerajinan Tradisional setelah mengalami perjalanan panjang. Proses pengusulannya sudah dilakukan sejak tahun 2020," kata Kepala Seksi Nilai Tradisi Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas Mispan di Purwokerto, Banyumas, Sabtu dikutip dari Antara. Mendoan akhirnya jadi warisan budaya takbenda Indonesia setelah di tahun lalu gagal masuk dalam daftarnya. Mispan mengakui dalam sidang yang digelar pada tahun 2020, mendoan belum bisa lolos sebagai warisan benda takbenda. "Akan tetapi tahun ini, akhirnya bisa ditetapkan sebagai WBTb. Penetapan ini sangat membanggakan masyarakat Banyumas," katanya. Pemilihan mendoan ini dilatari karena tempe goreng tepung 'basah' ini sudah menjadi makanan sehari-hari warga Banyumas. Mendoan juga sudah menjadi identitas masyarakat Banyumas. Mendoan adalah tempe berbentuk kotak yang diiris tipis kemudian dibalut dengan tepung encer yang sudah ditambahkan irisan daun bawang di dalamnya. Tempe ini kemudian digoreng dalam minyak panas selama beberapa menit. Namun bedanya dengan tempe goreng lainnya, mendoan hanya digoreng sebentar sehingga tak garing melainkan tepungnya masih basah. Untuk menyantapnya, mendoan biasa dicelup dalam sambal kecap pedas ataupun dimakan dengan gigitan cabe rawit hijau yang pedas.
Mendoan akhirnya jadi warisan budaya takbenda Indonesia setelah di tahun lalu gagal masuk dalam daftarnya.
1
0no label
0
"Hari ini stasiun ini beroperasi kembali. Kereta Minangkabau Ekspress yang semula melayani rute Bandara Internasional Minangkabau (BIM)-Padang diperpanjang jadi BIM-Pulau Air," kata Kepala Humas PT.KAI Divre II Sumbar, Ujang Rusen permana di Padang, Rabu (10/2). Ia lanjut mengatakan, pengaktifan kembali stasiun yang merupakan bangunan cagar budaya itu memiliki nilai strategis, karena memberikan kemudahan bagi wisatawan yang mendarat di BIM untuk mengakses beberapa objek wisata unggulan Kota Padang. Destinasi seperti Kota Tua dan Marina di Pelabuhan Muaro serta Pantai Padang sangat dekat dengan stasiun sehingga mudah diakses. Beberapa hotel berbintang juga berada tidak jauh dari lokasi stasiun sehingga memudahkan wisatawan yang akan menuju BIM tanpa harus khawatir dengan kemacetan. "Wisatawan yang ingin pergi surfing ke Mentawai juga makin dekat mengakses kapal di Pelabuhan Muaro," katanya. Ujang mengatakan akan ada enam keberangkatan Kereta Minangkabau Ekspress setiap hari melalui Stasiun Pulau Air menuju BIM yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Tarif yang ditetapkan Rp10 ribu jika tujuan akhir adalah BIM. Sementara jika tujuan akhir stasiun sebelum BIM, maka tarif hanya Rp5 ribu. Lokasi Stasiun Pulau Air berada di Kota Lama Padang tepatnya di jalan Pulau Air Kelurahan Palinggam, Padang Selatan. Stasiun ini merupakan stasiun yang berada di ujung, sebelum jalur menuju Pelabuhan Muaro dari percabangan Stasiun Padang. Stasiun yang menghubungkan Kota Padang hingga Sawahlunto ini dibangun secara bertahap pada masa pemerintahan Hindia Belanda. Jalur ini digunakan sebagai sarana angkut batu bara dan penumpang dari penambangan Ombilin Kota Sawahlunto - yang kini sudah masuk dalam daftar Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO, menuju pelabuhan Muaro Padang dan kemudian ke Pelabuhan Emmahaven yang sekarang menjadi Pelabuhan Teluk Bayur. Pada masa jayanya dulu, stasiun Pulau Air memberangkatkan kereta api sebanyak empat kali perjalanan. Mak Itam salah satu lokomotif yang melintas. Rutenya juga melewati Lembah Anai, air terjun indah yang berada di pinggir jalan. Stasiun Pulau Air diketahui berhenti beroperasi tahun 1983, tetapi jejak rel masih terlihat baik berada di dalam dan di halaman rumah penduduk yang meramaikan kawasannya untuk pemukiman.
Jalur ini digunakan sebagai sarana angkut batu bara dan penumpang dari penambangan Ombilin Kota Sawahlunto - yang kini sudah masuk dalam daftar Situs Warisan Budaya Dunia UNESCO, menuju pelabuhan Muaro Padang dan kemudian ke Pelabuhan Emmahaven yang sekarang menjadi Pelabuhan Teluk Bayur.
0
11
0
Surabaya (ANTARA) - Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono menyatakan pesan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam pidato kenegaraan menjelang HUT ke-78 RI di Gedung MPR RI pada 16 Agustus 2023 meneguhkan persatuan di tahun politik. "Pesan Presiden Jokowi meneguhkan persatuan dan kesatuan sesama warga bangsa dan menjunjung tinggi keberagaman masyarakat Indonesia," kata Adi Sutarwijino setelah mendengarkan pidato Presiden Jokowi saat rapat paripurna di DPRD Surabaya, Rabu. Pidato Presiden Jokowi lewat siaran langsung (live streaming) saat rapat paripurna tersebut juga didengarkan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, pimpinan beserta anggota DPRD Surabaya, Ketua Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Rudi Suparmono, jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) lainnya berserta pejabat- pejabat Pemkot Surabaya. Adi mengaku terkesan dan inspiratif, setelah mendengarkan isi pidato Presiden Jokowi, terutama pesan yang meneguhkan persatuan dan kesatuan sesama warga bangsa dan menjunjung tinggi keberagaman masyarakat Indonesia. "Juga mengembangkan kemajuan dan pertumbuhan ekonomi di semua sektor, yang dikembangkan melalui hilirisasi," ujarnya. Adi juga menggarisbawahi pesan Presiden Jokowi untuk senantiasa menjaga situasi tetap kondusif dan terpelihara pada tahun politik, menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 yang menjadi pesta demokrasi bagi rakyat. "Isi pidato Presiden Jokowi sarat pesan-pesan yang meneguhkan persatuan terutama di tahun politik. Juga, terus mendorong tumbuhnya rasa optimisme dalam pertumbuhan ekonomi di semua sektor, terutama melalui hililirasi yang digaungkan presiden," kata Adi. Adi yang duduk di samping Wali Kota Eri Cahyadi, beberapa kali terlihat bertepuk tangan dan memberi apresiasi atas pidato Presiden Jokowi. "Presiden Jokowi juga menegaskan, sebagai Presiden RI tidak memutuskan calon-calon presiden dan wakil presiden, melainkan keputusan ketua-ketua umum partai politik. Pernyataan ini menciptakan rasa adem di masyarakat di tahun politik ini," ujarnya. Menurutnya, Presiden Jokowi mempunyai komitmen untuk terus menjaga dan mengangkat kebudayaan daerah, dengan mengenakan pakaian adat Suku Tanimbar Maluku. Pakaian itu secara simbolis yang menggambarkan keseimbangan alam, hubungan antarmanusia dan alam, serta nilai-nilai sosial dan spiritual. "Ada pesan simbolis yang disampaikan Presiden Jokowi tentang persatuan, semangat kebangsaan, dan pentingnya melestarikan warisan budaya Indonesia," kata Adi.
"Ada pesan simbolis yang disampaikan Presiden Jokowi tentang persatuan, semangat kebangsaan, dan pentingnya melestarikan warisan budaya Indonesia," kata Adi.
1
0no label
0
Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi meminta Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dari daerah itu, terus dilestarikan sehingga tidak punah. "Karya budaya yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda ini harus tetap dilestarikan di tengah masyarakat. Tidak boleh sampai punah sehingga generasi yang akan datang tetap bisa mempelajari kearifan budaya lokal," katanya di Padang, Jumat. Ia mengatakan Provinsi Sumbar yang terdiri dari 19 kabupaten dan kota memiliki kekayaan budaya yang luar biasa. Tidak hanya budaya Minangkabau, tetapi juga budaya Mentawai, Mandailing dan budaya dari banyak etnis yang tumbuh dan berkembang di Sumbar. Namun saat ini sebagian karya budaya itu mulai hilang dari tengah masyarakat. Bahkan banyak generasi muda di Sumbar yang tidak lagi mengenal budaya sendiri dan lebih mengenal budaya asing. Ia menyebut perlu ada upaya untuk kembali menggali kekayaan budaya lokal itu dan warisan budaya tak benda menjadi salah satu solusi untuk bisa tetap melestarikan budaya lokal. Sebelumnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menetapkan sebanyak 21 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia  dari Sumbar untuk tahun 2023. Kepala Bidang (Kabid) Warisan Budaya dan Bahasa Minangkabau, Aprimas mengatakan warisan budaya takbenda yang ditetapkan itu mengacu kepada empat domain yaitu adat istiadat masyarakat, ritus dan perayaan-perayaan, kemahiran dan kerajinan tradisional, seni pertunjukan, pengetahuan dan kebiasaan perilaku mengenai alam dan semesta). Ia menyebut dari 21 karya budaya yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Sumbar pada 2023, tujuh diantaranya berasal dari Mentawai. Tujuh karya budaya itu masing-masing Turuk laggai, Pangurei, Panunggru, Opa Mentawai, Pasipiat Sot, Mone Mentawai, dan Gajeumak Mentawai. Sementara warisan Takbenda  lain yang ditetapkan adalah Basidakah Limau Kinari (Kabupaten Solok), Batagak Pangulu (Kota Payakumbuh), Bungo Lado (Kabupaten Padang Pariaman), Maanta Juadah (Kabupaten Padang Pariaman), Pangurei (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Panunggru Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Pasipiat Sot Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Serak Gulo (Kota Padang), Randang Lokan (Kabupaten Pesisir Selatan). Kemudian, Anyaman Mansiang (Kabupaten Lima Puluh Kota), Opa Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Sulaman Nareh (Kota Pariaman), Talempong Batuang (Kota Sawahlunto), Mone Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Sampelong (Kabupaten Limapuluh Kota), Si Tupai Janjang (Kabupaten Agam), Silek Pingian (Kabupaten Dharmasraya), Tari Podang Payakumbuh (Kota Payakumbuh) , Turuk Laggai Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Mauluk Nabi (Kabupaten Padang Pariaman), Gajeumuk Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai).*
Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi meminta Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dari daerah itu, terus dilestarikan sehingga tidak punah.
1
0no label
0
Hangzhou (ANTARA) - Estafet obor Asian Games Hangzhou berakhir pada Rabu (20/9), dengan bintang tenis China Wu Yibing menyelesaikan leg terakhir sebagai pembawa obor. Dimulai di Hangzhou pada 8 September, estafet obor tersebut diikuti oleh 2.022 pembawa obor yang membawa api Asian Games itu melewati 11 kota di Provinsi Zhejiang dan menampilkan beragam budaya China berikut kisah-kisah masyarakat biasa yang menyentuh hati. Selama penyelenggaraan estafet obor itu, berbagai atraksi dan situs warisan budaya di kota-kota tersebut ditampilkan, bersamaan dengan kunjungan ke beberapa lokasi ikonik modern seperti Hubin Road dan air mancur musik Danau Barat di Hangzhou. Wu Yibing (Kiri) dan Jiang Lijuan berpose pada hari terakhir estafet obor Asian Games ke-19 di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China, pada 20 September 2023. (Xinhua/Sun Fei) Estafet obor Asian Games ke-19 resmi dibuka oleh Luo Xuejuan, juara cabang olahraga renang nomor gaya dada 100 meter putri dalam Olimpiade 2004, dan diakhiri oleh Wu Yibing, atlet pertama dari China Daratan yang memenangkan trofi ATP Tour. Wu, yang merupakan ikon tenis China, kerap menyampaikan pesan semangat dan dukungan kepada rekan-rekannya melalui media. Usai menyelesaikan tugasnya sebagai pembawa obor pada Rabu, Wu mengenang beberapa momen masa kecilnya. "Saya ingin mendorong generasi muda untuk mempertahankan dan mengejar impian mereka. Kita, generasi muda, bagaikan kobaran api, dan kita memiliki kewajiban untuk menjaganya agar tetap berkobar," katanya. Para pembawa obor itu berusia antara 14 hingga 84 tahun yang melambangkan semangat inklusivitas Asian Games yang bertujuan untuk melibatkan orang-orang dari segala usia. Ide inklusif ini juga meluas ke dunia maya, dengan lebih dari 100 juta orang berpartisipasi dalam estafet obor virtual pada platform digital yang diluncurkan pada 15 Juni. Ketika api Asian Games Hangzhou dinyalakan pada 23 September, para pembawa obor digital juga akan bersama-sama "menyalakannya" di dunia maya.
Selama penyelenggaraan estafet obor itu, berbagai atraksi dan situs warisan budaya di kota-kota tersebut ditampilkan, bersamaan dengan kunjungan ke beberapa lokasi ikonik modern seperti Hubin Road dan air mancur musik Danau Barat di Hangzhou.
0
11
0
Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kota Semarang mengangkat potensi kawasan Kota Lama Semarang agar bisa diakui sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO pada Rakernas Jaringan Kota Pusaka (JKPI) di Kota Semarang, 22-26 Agustus mendatang. "Kami sedang mendorong agar world heritage city K ota Lama bisa terangkat lagi," kata Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di Semarang, Rabu. Pada tahun ini, Kota Semarang menjadi tuan rumah Rakernas JKPI X yang diikuti sebanyak 78 perwakilan kabupaten/kota yang memiliki kota pusaka atau situs warisan budaya. Beragam kegiatan sebagai rangkaian Rakernas JKPI sudah disiapkan Pemkot Semarang, mulai welcome dinner ", seminar internasional, pentas seni budaya, dan kirab budaya. "Yang istimewa, semua ditempatkan lokasinya di area kawasan Kota Lama Semarang," kata Ita, sapaan akrab Hevearita. Menurut dia, kesuksesan Rakernas JKPI X akan menjadi pintu masuk agar perjuangan Kota Lama Semarang menjadi warisan budaya dunia bisa kembali digaungkan. "(Rakernas) JKPI sukses bisa mengantarkan, menjadi satu pintu gerbang world heritage city bisa digali lagi," kata perempuan pertama yang menjadi Wali Kota Semarang itu. Ia menjelaskan bahwa Pemkot Semarang terus berupaya agar Kota Lama Semarang yang semula masuk dalam tentative list bisa menjadi world heritage city atau warisan budaya dunia. "Karena dari UNESCO juga hadir (dalam Rakernas JKPI). Nanti di seminar internasional ada narasumber wakil dari UNESCO, kemudian Ecomos, badan mitra yang mendorong penyusunan dokumen sesuai standar SOP UNESCO," katanya. Sejauh ini, Ita mengatakan bahwa penyusunan dokumen untuk pengajuan Kota Lama sebagai warisan budaya dunia sudah selesai, dan tinggal menunggu masukan dari UNESCO. "Penyusunan sudah selesai. Kan ada dua, satu tentang gula, karena Kota Lama zaman dulu kan jadi gudang gula. Kedua, living heritage . Ke depannya seperti apa," katanya. Artinya, kata dia, tidak hanya mengandalkan aspek bangunan secara fisik, tetapi juga kesejarahan untuk mendapatkan pengakuan dari UNESCO. "Karena kalau bicara hanya bangunan kalah dengan Eropa, tapi kami telling story -nya. Kemarin Semarang Lama mendapat status cagar budaya nasional kan terkait telling story , bukan bangunannya," kata Ita. Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Wing Wiyarso menjelaskan bahwa kepala daerah yang menjadi tuan rumah Rakernas JKPI akan ditunjuk menjadi Ketua Presidium JKPI yang akan memimpin dalam satu tahun ke depan. Sebagai Ketua Presidium JKPI, kata dia, nantinya akan berwenang memberikan rekomendasi pengusulan, baik kepada Kemendikbud maupun UNESCO, salah satunya terkait Kota Lama Semarang. "Kami berharap hasil seminar bisa mendorong upaya Pemkot Semarang yang bermimpi menjadikan Kota Lama sebagai heritage world atau ditetapkan kota pusaka dunia," pungkas Wing.
Menyusul Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang menetapkannya sebagai warisan budaya tak benda, Pemkot Padang berencana menjadikan tradisi berbagi gula tersebut sebagai puncak perayaan Pekan Budaya India.
1
11
1
Semarang (ANTARA) - Sebanyak 476 peserta mengikuti parade sarung bertajuk "Semarak 476 Sarungku Gayaku" di kawasan Kota Lama Semarang, Jumat sore, sebagai salah satu rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Semarang. Dengan mengenakan sarung berbagai corak dan model, para peserta parade berlenggak lenggok bak model di atas panggung yang sudah disiapkan di depan Taman Srigunting, Kota Lama Semarang. Para peserta tidak hanya laki-laki, tetapi juga perempuan dan anak-anak yang tidak hanya mengenakan sarung untuk bawahan, melainkan juga dimanfaatkan untuk berbagai fungsi fesyen, seperti selempang, dan sebagainya. "Ini sebenarnya satu rangkaian HUT Ke-476 Kota Semarang. Pesertanya ada 476 orang, pas dengan ultah (HUT Kota Semarang)," kata Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, di sela parade sarung. Menurut dia, sarung dipilih sebagai subjek parade karena selama ini sarung sudah begitu membudaya dalam masyarakat, sangat multifungsi dalam fesyen, dan diproduksi oleh kalangan UMKM. "Sarung juga tidak hanya identik dengan (motif, red.) kotak-kotak seperti ini, tetapi bisa juga bentuk lilin, motif batik, dan sebagainya. Banyak pelaku UMKM yang berusaha," kata Ita, sapaan akrabnya. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Wing Wiyarso Poespojoedho menambahkan bahwa sarung dipilih untuk diparadekan karena menjadi warisan budaya bangsa yang bersifat tak benda. "Melalui parade ini, kami coba ingatkan lagi kepada masyarakat bahwa ada warisan budaya berupa sarung. Apalagi, sarung kan sudah mendunia dengan berbagai corak dan warna," katanya. Dengan parade sarung yang merupakan rangkaian peringatan HUT Ke-476 Kota Semarang, kata dia, sekaligus menunjukkan kepedulian tinggi Pemerintah Kota Semarang terhadap budaya. Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno mengapresiasi parade sarung tersebut karena selama ini sarung adalah satu bentuk fesyen yang bisa diterima semua kalangan tanpa kecuali. "Sarung ini luar biasa. Sarung dipakai semua kalangan, dari level paling bawah, atas, sampai presiden. Sarung juga cocok digunakan untuk semua aktivitas. Jadi, bisa diterima semua kalangan," katanya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Wing Wiyarso Poespojoedho menambahkan bahwa sarung dipilih untuk diparadekan karena menjadi warisan budaya bangsa yang bersifat tak benda.
1
0no label
0
Shanghai (ANTARA) - Habib Ur Rehman, seorang peserta pameran asal Pakistan, memboyong lampu-lampu khas negaranya yang terbuat dari garam batu ( halit ) ke ajang Pameran Impor Internasional China ( China International Import Expo /CIIE) keempat hingga memicu antusiasme di kalangan pengunjung pameran. Kala itu, dia menjual sekitar 60.000 lampu melalui pesanan yang dikumpulkan dalam pameran tersebut dan sebuah pameran di Shanghai yang didedikasikan untuk menjual barang-barang CIIE. Kali ini di ajang CIIE keenam, Habib dan saudaranya, Mian Muhammad Zubair, beralih mempromosikan lampu kulit unta yang merupakan warisan budaya Pakistan. "Pasar China sangat tangguh dan banyak pelanggan lama saya sudah menghubungi demi memesan produk-produk baru untuk tahun ini," kata Habib. "Kami berharap melalui pameran ini, konsumen China akan memperhatikan orisinalitas kerajinan tangan Pakistan, sehingga dapat membantu pembangunan berkelanjutan industri kerajinan tangan kami."  dia menambahkan. Berikut ini sekilas aktivitas Habib Ur Rehman mempromosikan sejumlah produk yang dipamerkannya kepada para pengunjung di ajang CIEE ke-6 yang terekam lensa kamera: Habib Ur Rehman (kedua dari kiri) memperkenalkan lampu kulit unta kepada pengunjung di Pameran Impor Internasional China ( China International Import Expo /CIIE) keenam di Shanghai, China, pada 6 November 2023. (Xinhua/Li Mengjiao) Seorang pengunjung memperhatikan lampu garam yang dipamerkan di ajang Pameran Impor Internasional Tiongkok (CIIE) ke-6 di Shanghai, China, pada 6 November 2023. (Xinhua/Li Mengjiao) Habib Ur Rehman menata sejumlah karpet buatan tangan dalam Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo/CIIE) keenam di Shanghai, China, pada 6 November 2023. (Xinhua/Li Mengjiao) Habib Ur Rehman (kedua dari kiri) memperkenalkan lampu kulit unta kepada pengunjung di Pameran Impor Internasional China (CIIE) ke-6 di Shanghai, China, pada 6 November 2023. (Xinhua/Li Mengjiao)
Kali ini di ajang CIIE keenam, Habib dan saudaranya, Mian Muhammad Zubair, beralih mempromosikan lampu kulit unta yang merupakan warisan budaya Pakistan.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Baru-baru ini, aktor Korea Selatan Joo Won muncul dalam drama "Stealer: The Treasure Keeper", berperan sebagai pencuri bernama Skunk yang khusus menargetkan aset warisan budaya Korea yang beredar di kalangan para pedagang ilegal, dengan tujuan mengembalikannya ke pihak berwenang. Saat sedang tidak mencuri, sosok lain Skunk adalah Hwang Dae Myeong, petugas di Divisi Investigasi Khusus Administrasi Warisan Budaya. Peran Joo Won sebagai Skunk dan Hwang Dae Myeong sukses menarik perhatian para penonton. Joo Won memang telah eksis di dunia hiburan Korea sejak tahun 2010 dan telah banyak membintangi judul drama dan film. Berikut ini beberapa drama yang pernah dibintangi Joo Won selain di "Stealer: The Treasure Keeper", sebagaimana tertulis dalam siaran pers, Kamis. Good Doctor (2013) Drama "Good Doctor" menceritakan tentang perjuangan penderita autism yang memiliki otak cerdas sehingga bisa berprofesi sebagai dokter rumah sakit. Joo Won berperan sebagai Park Si On, seorang yang telah menderita autism sejak kecil. Karena suatu musibah, Park Si On dekat dengan seorang dokter bernama Choi Woo Seok (Cheon Ho Jin). Ia sering datang ke tempat praktek Dokter Choi dan membaca buku-buku medisnya. Dari situ, Dokter Choi melihat kemampuan Si On. Ia pun menyekolahkan Si On hingga lulus fakultas kedokteran. Setelah lulus, Si On bekerja sebagai dokter magang di rumah sakit tempat Dokter Choi memimpin. Di sana, ia diakui sebagai dokter meskipun ia penderita autism. Steal My Heart (2013) Karakter Joo Won di drama ini adalah sebagai Lee Ho Tae, detektif criminal profiler andalan departemen kepolisian karena kemampuannya memecahkan kasus-kasus sulit. Lee Ho Tae sangat hebat dalam pekerjaannya dan tidak pernah menyerah menangkap para penjahat dan memastikan mereka menerima hukuman. Namun di sisi lain, Lee Ho Tae juga sangat romantis hingga tidak melupakan cinta pertamanya, bahkan rela menutup mata atas kejahatan yang dilakukannya. My Sassy Girl (2017) Di drama ini, Jo Woon berperan sebagai Gyeon Woo, sarjana muda kebanggaan kerajaan yang dijuluki sebagai "National Treasure of Joseon" dan dijadikan tutor putra mahkota oleh Raja Hwijong. Gyeon Woo diceritakan jatuh cinta dengan putri raja bernama Hye Myung (Oh Yeon Seo). Meskipun ambisius dalam usaha meraih cita-citanya, Gyeon tetap mau berkorban demi Putri Hye Myung yang sedang mencari ibu kandungnya. Alice (2020) Di tahun 2050, diceritakan ada organisasi bernama Alice yang punya mesin waktu untuk kembali ke masa lalu. Yoon Tae Yi (Kim Hee Sun) dan Yoo Min Hyuk (Kwak Si Yang) ditugaskan kembali ke tahun 1992 untuk mencari The Book of Prophecy yang bisa meramal masa depan. Setelah berhasil mendapatkan buku itu, Tae Yi mengaku ke Min Hyuk kalau dia sedang hamil. Namun, karena Min Hyuk menolak bertanggung jawab, Tae Yi menghilang bersama buku ramalan itu.Selama bertahun-tahun, Tae Yi pun merawat anaknya sendirian, hingga suatu hari dia terbunuh secara misterius. Joo Won berperan sebagai Park Jin Gyeom, anak Tae Yi dan Min Hyuk. Park Jin Gyeom diceritakan menderita Alexiythymia sehingga sulit menunjukkan emosinya. Meski begitu, Jin Gyeom sangat sayang pada orang-orang terdekatnya, terutama sang ibu. Ia pun bersumpah untuk menemukan pembunuh ibunya.
Jakarta (ANTARA) - Baru-baru ini, aktor Korea Selatan Joo Won muncul dalam drama "Stealer: The Treasure Keeper", berperan sebagai pencuri bernama Skunk yang khusus menargetkan aset warisan budaya Korea yang beredar di kalangan para pedagang ilegal, dengan tujuan mengembalikannya ke pihak berwenang.
1
11
0
Kemudian, Adipati Unus digantikan oleh Sultan Trenggono. Pada masa kepemimpinannya, Demak mencapai puncak kejayaan, penyebaran agama Islam di Pulau Jawa juga makin luas. Kerjaan Islam ini meninggalkan warisan budaya seperti seni arsitektur, karya sastra, seni rupa, dan seni pertunjukan. Selama berdiri, Kerajaan Demak telah membangun sebuah peradaban besar, mulai dari masjid hingga situs kolam wudhu. Sunan Kalijaga adalah salah satu dari sembilan wali yang terkenal dalam sejarah Islam. Makam Sunan Kalijaga sendiri merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Demak. Makam ini terletak di Kadilangu, Kabupaten Demak. Menurut sejarah, Kadilangu merupakan wilayah yang diberikan oleh Kerajaan Demak kepada Sunan Kalijaga untuk berdakwah. Makam Sunan Kalijaga hingga kini dapat dikunjungi oleh para peziarah dari berbagai daerah. Berikutnya adalah Masjid Agung Demak yang dibangun saat Raden Patah berkuasa di Demak. Masjid ini menjadi tempat agama Islam diajarkan dan menjadi tempat Walisongo berkumpul untuk menyebarkan agama Islam. Masjid ini memiliki arsitektur yang khas dan hingga kini dapat dikunjungi oleh masyarakat. Lawang Bledeg merupakan sebuah pintu dengan ukiran yang merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Demak bercorak Islam. Pintu ini memiliki ukiran menyerupai ular naga yang kemudian diikat di bawah pohon gandrik. Penampakan Lawang Bledek itu diyakini merupakan lukisan yang dibuat atas perintah dari Sultan Demak. Ada tiga relief yang terdapat pada pintu tersebut yaitu relief mahkota, relief naga, dan relief lung atau stilasi. Seperti namanya, Situs Kolam Wudu merupakan sebuah kolam yang dipakai untuk berwudu para Walisongo pada masanya. Dikatakan dalam sejarah, situs ini pernah dijadikan sebagai tempat sayembara untuk menentukan sultan keempat Kerajaan Demak Bintoro. Saat ini, Situs Kolam Wudhu sudah tidak digunakan dan menjadi salah satu tempat wisata di Kabupaten Demak. Soko Guru merupakan empat tiang utama yang berada di Masjid Agung Demak. Empat tiang tersebut terbuat dari kayu jati dan berfungsi sebagai penyangga kerangka masjid. Tiang empat itu merupakan lambang dari empat penjuru, yakni Sunan Bonang sebagai soko barat laut, Sunan Gunung Jati sebagai soko guru barat daya, soko guru tenggara dibuat Sunan Ampel, dan Sunan Kalijaga membuat soko guru timur laut. Itulah sejumlah peninggalan Kerajaan Demak bercorak Islam yang masih ada hingga kini. Semoga bermanfaat!
Kerjaan Islam ini meninggalkan warisan budaya seperti seni arsitektur, karya sastra, seni rupa, dan seni pertunjukan.
1
11
1
Menggabungkan romansa yang ringan dengan budaya dan tradisi Bali yang kuat, 'A Perfect Fit' tak hanya menyuguhkan berbagai momen yang mendebarkan hati namun juga sisi Bali yang jarang terlihat. Berikut ini adalah lima"hidden gems"Bali yang dapat dinikmati secara virtual lewat film ini: Masih ingat dengan adegan Saski dan Rio yang sedang naik motor berlatarkan pemandangan sawah yang memanjakan mata? Adegan ini berlokasi di Desa Jatiluwih, Tabanan. Persawahan dengan sistem terasering di Desa Jatiluwih semakin terlihat apik karena dikelola oleh subak (organisasi kemasyarakatan) yang diwariskan dari generasi ke generasi. Pada 2012, UNESCO bahkan menetapkan Subak Desa Jatiluwih sebagai warisan budaya tak benda. Meskipun dikenal dengan keindahan pantainya, areal persawahan dengan sistem terasering justru menjadi ciri khas Bali yang lebih dulu dikenal para wisatawan sejak abad ke-20. Desa Jatiluwih pun menjadi salah satu desa dengan pemandangan sawah yang luar biasa seperti ini. Rumah Saski berlokasi di sebuah desa asri yang bernama Desa Tenganan. Keindahan Desa Tenganan dan keseharian masyarakatnya pun tergambarkan di beberapa adegan lain saat Saski berkunjung ke kerajinan sepatu milik Pak Ketut (Yayu Unru). Desa Tenganan merupakan desa tertua yang menjadi tempat bermukim suku Bali tua yang disebut Bali Aga. Masyarakat Bali Aga hidup dengan mempertahankan aturan adat istiadat dan menjaga warisan budaya secara turun-temurun, termasuk dalam hal membangun rumah. "Desa Tenganan kami pilih untuk merepresentasikan adat istiadat Bali yang masih terjaga dengan baik, termasuk arsitektur bangunannya yang khas dengan bata merah berukuran kecil," ujar penulis Garin Nugroho yang juga merangkap sebagai desainer produksi, seperti yang dikutip dari ANTARA. "Selain itu, kami juga memilih desa ini untuk menggambarkan orang tua Saski yang menjaga warisan budaya sekaligus pembaca lontar, karena Desa Tenganan sendiri terkenal dengan pembuat dan pembaca Lontar."
Pada 2012, UNESCO bahkan menetapkan Subak Desa Jatiluwih sebagai warisan budaya tak benda.
1
11
1
Jakarta (ANTARA) - Museum dan Cagar Budaya (MCB) dipilih sebagai tempat penyimpanan sementara ratusan artefak milik Indonesia dari Belanda yang sebelumnya sempat disimpan oleh pihak mereka. Melalui siaran pers yang diterima Rabu, sebanyak 472 koleksi benda bersejarah atau artefak tersebut diserahkan secara langsung dari Belanda oleh perwakilan Indonesia melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia pada 10 Juli 2023 lalu. Koleksi tersebut mencakup karya seni Bali Pita Maha, patung Singasari, pusaka kerajaan Lombok, dan keris Puputan Klungkung. Proses pengembalian artefak dilakukan dengan melibatkan penandatanganan dokumen pengaturan teknis dan pengalihan hak oleh Menteri Muda urusan Kebudayaan dan Media Belanda Gunay Uslu kepada pihak Indonesia. “Tim MCB akan melakukan inventarisasi dan dokumentasi lengkap serta merencanakan ruang khusus yang memenuhi standar perawatan dan penyimpanan artefak,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Museum dan Cagar Budaya Ahmad Mahendra. Ia juga menjelaskan bahwa para ahli konservasi dan restorasi juga akan terlibat dalam proses perawatan, memastikan artefak tetap dalam kondisi yang baik, dan keamanan koleksi tersebut terjaga melalui sistem pengawasan ketat, termasuk dalam proses pengepakan dan pengirimannya. Meski demikian, Mahendra mengatakan penyimpanan benda-benda tersebut di MCB hanya sementara hingga proses registrasi selesai dilakukan. Ia juga menyampaikan bahwa pameran koleksi repatriasi akan berlangsung bersamaan dengan peluncuran resmi MCB tahun ini. Melalui langkah-langkah tersebut, Indonesia menunjukkan komitmen kuat dalam memelihara warisan budaya dan memperkuat identitas budaya Indonesia. Pihak MCB akan bekerja sama dengan ahli, kurator, komunitas museum, dan cagar budaya nasional untuk menciptakan produk pengetahuan yang dapat diakses oleh semua orang. “Museum dan Cagar Budaya Indonesia menjadi pusat untuk memajukan pelestarian warisan budaya serta mendorong kolaborasi masyarakat dalam menjaga dan menghargai kekayaan budaya yang dimiliki negara ini,” kata Mahendra. Saat ini, MCB bertugas untuk memastikan standardisasi dalam pelestarian koleksi sejarah, pelayanan publik, dan penggunaan museum dan warisan budaya dalam keadaan baik. Melalui kolaborasi dan kreativitas, MCB berharap dapat membangun masa depan yang merayakan keberagaman, kreativitas, dan kekayaan Indonesia, salah satunya melalui koleksi artefak dari Belanda yang saat ini sedang dijaga ketat.
Melalui langkah-langkah tersebut, Indonesia menunjukkan komitmen kuat dalam memelihara warisan budaya dan memperkuat identitas budaya Indonesia.
0
11
0
Al Ula selama ini dikenal sebagai kawasan yang 'berhantu'.Banyak masyarakat Saudi percaya kawasan itu merupakan tempat jin dan ruh jahat sehingga harus dihindari. Pembangunan ini dilakukan untuk meningkatkan ekonomi dengan memperluas sektor wisata di beberapa daerah, salah satunya Al Ula. Pembangunan Al Ula dibagi menjadi tiga tahap yakni 2023, 2030, 2035. Sebagai dana awal, Saudi memberi US$2 miliar atau sekitar Rp28 triliun untuk mengembangkan kawasan Al Ula. CEO Komisi Kerajaan untuk Al Ula (RCU), Amr AlMadani mengatakan dana juga didapat dari kemitraan swasta sebesar US$3.2 miliar atau sekitar Rp45 triliun. Dana itu telah dialokasikan untuk prioritas infrastruktur jelang penyelesaian proyek fase 2023. "Kita tak ada masalah dalam mengeksekusi fase satu, termasuk pengembangan bandara, yang sudah selesai," kata Al Madani. RCU didirikan Kementerian Keuangan Saudi pada Juli 2017 untuk mengelola perkembangan situs bersejarah. Proyek itu, katanya, juga akan mulai mengembangkan infrastruktur trem rendah karbon. Hal ini, termasuk 22 km pertama sistem trem rendah karbon dari rencana sepanjang 46 km pengembangan jaringan energi terbarukan, dan peningkatan sistem pasokan air dan instalasi pengolahan air limbah. "Dan sejauh ini, pengalaman pengunjung kami di situs warisan dan alam sedang ditingkatkan," ujar Al Madani. Al Ula terletak 1.100 kilometer dari Riyadh. Kota ini terdiri dari 22.561 kilometer persegi padang pasir, pegunungan batu pasir, dan situs warisan budaya kuno, termasuk Hegra, Situs Warisan Dunia UNESCO pertama di Arab. Hegra merupakan situs kota kuno yang terletak di kota selatan utama kerajaan Nabatean. Area ini terdiri dari hampir 100 makam dengan fasad rumit yang dipotong menjadi batu pasir. Pada 2020, Putra Mahkota Mohammed bin Salman, mengumumkan pembangunan Al Ula Journey Through Time Masterplan' yang diharapkan selesai pada 2035. Proyek tersebut diperkirakan menciptakan 38 ribu lapangan kerja, menarik 2 juta pengunjung per tahun, memperluas populasi daerah menjadi 130 ribu jiwa, dan menyumbang $32 miliar atau Rp458 triliun bagi perekonomian Saudi. "Kami sudah masuk pasar. Kami sudah secara aktif terlibat dengan beberapa perusahaan investasi dan struktur dana agar berpartisipasi mulai hari ini," katanya. Rencana bisnis investasi ini dilirik investor. Sejumlan perusahan perhotelan internasional juga akan terlibat di proyek itu. Mereka diantaranya Accor/Banyan Tree, dan Habitas. Mayoritas investor, kata Al Madani berasal dari wilayah domestik, tetapi saat proyek mulai terbentuk, pebisnis internasional diharapkan bisa bergabung. Untuk merealisasikan proyek, pusat global Al Ula untuk penelitian arkeologi dan konservasi, Kingdoms Institute, sudah melakukan penggalian ekstensif di kota tersebut. Tim menemukan lebih dari 1.000 mustatil yang tidak diketahui. Mustatil adalah bangunan berdinding batu kuno berbentuk persegi panjang. Penelitian ini menjadi program prioritas RCU.
"Dan sejauh ini, pengalaman pengunjung kami di situs warisan dan alam sedang ditingkatkan," ujar Al Madani.
0
11
0
Banjarmasin (ANTARA) - Hari itu mulai terang walaupun fajar belum terlihat jelas di ufuk timur. Beberapa rumah di tepi Sungai Jingah, Banjarmasin, pagi itu sudah disibukkan oleh pengrajin yang memproduksi kain sasirangan. Mereka adalah para pejuang ekonomi keluarga, yang merintis usaha melalui suka dan duka, termasuk pandemi COVID-19. Semua duka sudah dicicipi. Bagi mereka, mengantarkan diri menjadi pengusaha kain sasirangan bukan perjuangan mudah setelah beragam tantangan pernah nyaris memutus asa. Harapan itu ternyata selalu ada bagi mereka yang gigih, Meski tertatih dan letih, perjuangan mereka berbuah nyata, mampu mengubah derajat ekonomi keluarga. Yudani, salah seorang dari 24 pengrajin sasirangan di Sungai Jingah, tidak pernah mengira usaha yang dirintisnya itu diminati pasar lokal hingga internasional. Padahal, dulunya dia hanya diajak temannya. Siapa sangka kini omzetnya menembus puluhan hingga ratusan juta rupiah. Kampung Sasirangan ini terletak di sebelah utara Kota Banjarmasin. Jika melihat peta, titik koordinatnya berada di 3°18'47.6"S 114°36'30.3"E. Kerajinan sasirangan memang sudah mengubah nasib perekonomian keluarga Yudani. Berkat usaha ini pula anak-anaknya berkesempatan mengenyam pendidikan. "Saya percaya ini adalah berkah dari Tuhan," ucapnya. Mengulik ke belakang, dia menekuni usaha secara profesional sudah 7 tahun. Memang tidak terlalu begitu lama, namun tidak juga pemula. Melihat sejarah, Kampung Sasirangan Sungai Jingah mulai ramai sejak 2017. Sejak saat itu kampung ini dikenal sebagai penghasil kain  sasirangan. Yudani layak disemati tanda perintis. Di antara ratusan bahkan ribuan warga, Yudani mengambil bagian dari 24 pengusaha sasirangan yang hingga kini tetap mentereng. Di tepi sungai itu, pagi itu beberapa orang mulai menjalani kesibukannya. Ada puluhan bangunan berbahan kayu ulin berjejer dengan jarak sekitar 3 meter. Bangunan ini dijadikan gudang sebagai tempat pengolahan kain sasirangan. Berbekal keterampilan khusus, kain dasar putih dibuat hingga menjadi kain sasirangan beragam warna dan bermotif, yang bernilai ekonomi tinggi. Mereka mengambil kain putih, pensil, lalu mulai menggambar pola atau motif. Kadang mereka memanfaatkan pola yang sudah jadi dan tinggal menjiplak dengan cara digaris mengikuti pola. Kebanyakan pengrajin mengakui menggambar pola memang tidak begitu sulit, sesekali mereka meletakkan pensil dan membentangkan kain untuk melihat motifnya sudah sesuai atau belum. Setelah motif dibentuk, jarum mulai menembus lembar demi lembar diikuti benang menusuk kain demi membentuk lekukan jahitan mengikuti julur motif goresan pensil. Uniknya, semua lekukan jahitan ini dibentuk secara manual dengan keterampilan tangan. Alasannya, jika menggunakan mesin jahit, hasilnya tidak seindah lekukan jari. Lalu, kain digulung memanjang, bagian tengah diikat kencang dan diapit dua ikatan masing-masing di ujung kain, kemudian dicelupkan ke pewarna dasar sebelum dibersihkan dengan sabun cuci agar kain steril dari kotoran. Setelah dibersihkan, kain ini dibentangkan di atas nampan. Jari-jari mereka mulai mencubit-cubit kain mengikuti juluran benang dengan lihai, guna membentuk motif yang lebih khusus lagi. Karena kebiasaannya mencubit kain, punggung tangan mereka timbul lekukan berwarna biru pucat menyerupai garis petir, urat tangan. Ini pertanda bahwa mereka sudah profesional. Dalam proses itu, ada adu keterampilan. Semakin bagus motif, semakin mahal pula harganya. Di sebuah botol sudah disediakan pewarna sintetis, yang digunakan memberi warna tambahan di motif kain. Agar hasilnya sempurna, ujung botol diberikan lubang kecil. Ibarat menuangkan kecap ke telur mata sapi, seperti itu pula cara pemberian warna mengikuti juluran benang. Berikutnya dituangkan beberapa zat perekat, gunanya agar warna kain sasirangan tidak mudah luntur. Lalu beberapa menit kemudian dibilas hingga bersih sebelum akhirnya dijemur di bawah terik sinar Matahari. Semua prosesnya tampak seperti mudah bukan, tapi jika salah tahap menggambar motif dan mewarnai, hasilnya pun bisa terlihat buruk. Kampung Sasirangan Sungai Jingah ini resmi ditetapkan sebagai Situs Ke-4 Geopark Meratus pada Desember 2022. Hal itu menyusul adanya sejarah geologi yang melekat pada proses terbentuknya kebiasaan masyarakat menggunakan sasirangan kala itu. Galeri Terapung Sasirangan sebagai Situs Ke-4 Geopark Meratus, di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (10/12/2023). ANTARA/Tumpal Andani Aritonang Galeri Terapung Sasirangan Ternyata, sebelum ditetapkannya Sungai Jingah sebagai bagian dari Geopark Meratus, Pemerintah Kota Banjarmasin sudah memberikan ruang bagi para pengrajin sasirangan mengembangkan usahanya dengan cara meresmikan Galeri Terapung Sasirangan pada 2020. “Galeri Terapung Sasirangan ini sebagai wadah mempromosikan produk kain sasirangan milik masyarakat Sungai Jingah,” kata Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina. Galeri ini pun menyusul dan ditetapkan sebagai Situs Ke-4 Geopark Meratus pada 2022. Bentuknya bulat, tingginya sekitar 3 meter jika disertakan dengan atapnya yang berbentuk bulat melingkar. Posisinya di peta terletak pada titik koordinat 3°18'49.3"S 114°36'30.5"E. Berada di kawasan permukiman pengrajin sasirangan, galeri ini mengapung di pinggir bantaran sungai. Menilik lebih jelas lagi, di dalam galeri ini terdapat ruangan yang berbentuk melingkar, terpampang tulisan di lembaran- lembaran kertas menempel di dinding. Di sini sejarah tentang Kampung Sasirangan Sungai Jingah dikenalkan lebih dekat. Perpaduan sejarah kehidupan masyarakat dengan kain tradisional, keberadaan Sungai Jingah (Sungai Martapura), sejarah pendirian galeri, menjadi alasan kuat Badan Pengelola Geopark Meratus (BPGM) tidak ragu menetapkannya sebagai situs ke-4 usai Kampung Tradisional Sasirangan Sungai Jingah. Galeri ini dimanfaatkan sebagai induk promosi hasil karya sasirangan masyarakat sekitar. Manfaat ini semakin dirasakan masyarakat lainnya. Jika melihat lebih dekat lagi, hanya ada 24 pengusaha sasirangan tapi keterampilan mereka menular ke ratusan rumah tangga lain. Jika berjalan di sepanjang pinggiran bantaran sungai, hampir semua rumah menjemur kain sasirangan dengan  diikat di tiang depan rumah. Beberapa di antaranya mengaku keingintahuan itu menular dari 24 pengrajin sasirangan. Lantas pengaruh itu memberikan dampak besar meningkatkan taraf ekonomi masyarakat bantaran sungai. Mereka tidak sedikit pun menaruh kebimbangan jika hasil karyanya tidak laku. Semenjak keberadaan Galeri Terapung Sasirangan itu, ibu-ibu di bantaran sungai semakin giat. Entah sebagai pekerjaan sampingan atau utama, mereka sudah memiliki langganan tetap untuk menjual sasirangan buatannya. Jika menilik sejarah, konon  sasirangan sudah dibuat sejak abad ke-12 hingga ke-14 pada masa Kerajaan Negara Dipa di Kalimantan Selatan. Pengrajin sasirangan menggambar pola untuk membentuk motif di kain, di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. ANTARA/Tumpal Andani Aritonang Jadi kain modern Semenjak kain ini dibuat, para pendahulu mempercayai sasirangan sebagai pengobatan tradisional. Entah untuk menyembuhkan orang sakit ataupun untuk mengusir roh jahat. “Kata nenek moyang dulu, kain sasirangan ini digunakan sebagai pengobatan dengan cara diikat di kepala,” kata Yudani, sembari meyakinkan diri tentang cerita dahulu kala itu. Semenjak 2010, setelah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI menetapkan sasirangan sebagai Warisan Budaya Tak Benda, saat itu juga pola pikir masyarakat mulai maju. Jika sebelumnya pembuatan dibatasi karena alasan pengobatan tradisional, kini sasirangan menjelma menjadi kebutuhan penampilan banyak orang. Di Sungai Jingah, 30 tahun lalu hanya ada tiga pengrajin sasirangan, namun Kemendikbud sukses mengubah pola pikir penduduk Suku Banjar hingga akhirnya kain itu diperdagangkan sampai ke pasar internasional. Pada 2017, usaha ini kian digeluti masyarakat Sungai Jingah dan melahirkan 24 pengusaha yang sukses menembus pasar lokal dan ekspor. Apalagi semenjak dibangun Galeri Terapung Sasirangan, kedua situs ini menjadi satu kesatuan yang sukses mengenalkan budaya Banjar ke mancanegara. Alasan ini semakin meyakinkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menetapkan dua di kawasan itu sekaligus sebagai Situs Geopark Meratus, warisan budaya, geologi, dan adanya kehidupan masyarakat. Kini, masyarakat bantaran sungai sudah lebih fokus mengembangkan keterampilan membuat  kain sasirangan. Setiap hari ratusan hingga ribuan lembar kain sudah dihasilkan para pengrajin. Indonesia, Asia, hingga Eropa, menjadi pasar penting kain sasirangan, dengan omzet hingga ratusan juta rupiah. Sukses ini pula yang menjadikan kawasan Sungai Jingah sebagai kampung mandiri.
Semenjak 2010, setelah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI menetapkan sasirangan sebagai Warisan Budaya Tak Benda, saat itu juga pola pikir masyarakat mulai maju.
1
11
1
Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur menggelar Dhoho Street Fashion 2023 dengan menggaet desainer Eko Tjandra sebagai upaya untuk mempertahankan keunikan tenun ikat khas daerah itu. Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Minggu, mengemukakan DSF ini memiliki tujuan mempertahankan keunikan yang ada di Tenun Ikat Kediri. "DSF ini nafasnya adalah kolaborasi antara Pemerintah Kota Kediri, desainer, perajin tenun dan siswa-siswi  SMK. Dengan begitu diharapkan acara ini bisa terus berlanjut dan tidak hanya didukung oleh pemkot saja, tetapi bisa didukung oleh BUMN, para pengusaha dan lainnya untuk melestarikan kain tenun wastra nusantara yang ada di Kota Kediri ini," katanya di Kediri. Ia mengungkapkan tenun ikat Kediri ini sekarang sudah memiliki dampak dengan semakin dikenal oleh banyak orang, termasuk dari tokoh-tokoh penting di Indonesia maupun luar negeri yang menggunakan. Wali kota mencontohkan beberapa waktu lalu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo juga sudah menggunakan tenun ikat, artis Indonesia maupun luar negeri seperti Song Kang, Raffi Ahmad dan beberapa artis lainnya juga sudah pakai tenun ikat Kediri ini. Pada gelaran DSF ke-8 tahun 2023 mengusung tema Brantas Beyond Infinity. Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar juga ikut tampil dan menjajal catwalk bersama dengan para model lainnya. Ia mengenakan busana tenun ikat Kediri karya desainer ternama Eko Tjandra. "Tak terasa DSF sudah kali ke-8 diselenggarakan. Setiap tahunnya kami mengangkat tema yang berbeda dan juga selalu mengeksplorasi lokasi yang tidak pernah sama," kata dia. Ia menambahkan pihaknya terus mencoba menggali apa kekayaan atau kecantikan yang dimiliki oleh Kota Kediri. Event DSF, menurut Ferry Silviana Abu Bakar, tidak lain untuk merayakan adanya tenun ikat yang merupakan warisan budaya, bukan produk yang diciptakan atas dasar aturan atau yang lainnya. Bahkan, jauh sebelum Indonesia merdeka Tenun Ikat Kediri sudah ada dan memiliki perjalanan yang sangat panjang. Ia menambahkan regenerasi perajin tenun ikat juga tetap dilakukan. Tenun Ikat Kediri yang sentranya ada di Kelurahan Bandar Kidul, Kota Kediri banyak penenun dari kalangan anak muda. Menurut dia, hal itu sangat jarang dijumpai di tempat lain yang mayoritas penenunnya adalah orang-orang yang sudah tua. Lebih lanjut, Ketua Dekranasda Kota Kediri ini berharap dengan adanya regenerasi penenun dari kalangan orang tua ke anak-anak muda, bisa memunculkan minat para anak muda untuk mau bekerja di bidang tenun. Dengan begitu, produk warisan budaya Kota Kediri ini akan terus lestari. Pada kesempatan itu, Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin melalui daring juga memberikan ucapan selamat atas terselenggaranya acara DSF tersebut. "Selamat Pak Wali Kota Kediri dan Ketua Dekranasda Kota Kediri, saya turut berbangga karena hampir setiap tahun saya menjadi saksi betapa indahnya dan juga kreatif hasil karya dari DSF ini, salah satunya ini yang saya pakai. Semoga acara ini memberikan banyak inspirasi untuk anak muda, khususnya yang ada di ekonomi kreatif. Sukses," kata Arumi. Kegiatan DSF ke-8 diselenggarakan di Bantaran Sungai Brantas Kota Kediri. Acara fashion show ini dibuka dengan karya- karya Eko Tjandra desainer nasional dengan merek Olanye. Kemudian, disusul dengan hasil karya busana para desainer lokal Kota Kediri dan desainer nasional Didiet Maulana dengan merek Ikat Indonesia. Turut hadir dalam acara ini, Forkopimda Kota Kediri, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri Choirur Rofiq, Kepala OJK Kediri Bambang Supriyanto, Wakil Ketua DPRD Kota Kediri Katino dan Firdaus, Ketua Dekranasda se-eks Karesidenan Kediri, Kepala OPD Pemerintah Kota Kediri, para desainer nasional maupun lokal Kota Kediri, perajin tenun dan batik se-Kota Kediri.
Event DSF, menurut Ferry Silviana Abu Bakar, tidak lain untuk merayakan adanya tenun ikat yang merupakan warisan budaya, bukan produk yang diciptakan atas dasar aturan atau yang lainnya.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Peristiwa kriminal terjadi di wilayah DKI Jakarta selama sepekan  mulai dari penangkapan tiga pelajar membawa senjata tajam hingga penangkapan pelaku pelecehan seksual terhadap siswi SD di Matraman. Selain itu, terdapat berita kriminal lainnya yang menarik untuk disimak pada pagi ini. Berikut rangkumannya: 1. Polisi tangkap tiga pelajar yang bawa senjata tajam di Jakbar Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat dan Polsek Kalideres menangkap tiga pelajar yang membawa dan mengacung-acungkan celurit di sekitar Perumahan Citra, Pegadungan, Kalideres. Baca di sini 2. Penipu di Tambora pakai data medsos korban untuk palsukan surat DPO Seorang pria berinisial NU alias NUR (30) menggunakan data media sosial korban untuk memalsukan surat daftar pencarian orang (DPO) serta laporan polisi (LP) di Tambora, Jakarta Barat. Baca di sini 3. Polda Metro Jaya uji barang bukti elektronik terkait kasus SYL Direktorat Reserse Polda Metro Jaya pada Jumat menguji barang bukti elektronik yang disita penyidik bersama pemeriksaan saksi dan sejumlah ahli terkait kasus pemerasan pimpinan KPK terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL). Baca di sini 3. Polisi tangkap dua pencuri sepeda motor di Kalideres Polisi menangkap dua orang diduga pelaku pencurian sepeda motor berinisial MF (32) dan AM (31) di Jalan Peta Barat, Kalideres, Jakarta Barat, Rabu malam (8/11). Baca di sini 4. Polisi tangkap pelaku pelecehan seksual terhadap siswi SD di Matraman​​​​​​​ Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menggelar Parade Tari Nusantara ke-39 pada Minggu (12/11) dalam rangka mempromosikan dan melestarikan kekayaan warisan budaya tari Indonesia. Baca di sini
Polisi tangkap pelaku pelecehan seksual terhadap siswi SD di Matraman​​​​​​​ Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menggelar Parade Tari Nusantara ke-39 pada Minggu (12/11) dalam rangka mempromosikan dan melestarikan kekayaan warisan budaya tari Indonesia.
1
0no label
0
Mulai 3-15 November 2020 Jalan Malioboro akan diperuntukkan khusus bagi pejalan kaki sebagai upaya untuk mendapat gelar warisan budaya dari organisasi pendidikan, keilmuan, dan kebudayaan perserikatan bangsa-bangsa, UNESCO. Uji coba ini yang terakhir sebelum diberlakukan secara penuh oleh Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta. Hanya kendaraan bermotor tertentu saja yang boleh melintas yaitu bus Trans Jogja, kepolisian, layanan kesehatan, kebakaran, dan patroli. Pedestrianisasi Malioboro ini berlaku mulai jam 6 pagi hingga jam 10 malam WIB, kecuali pada hari pertama yang dimulai pukul 11 siang.Sementara di luar jam itu, kendaraan bermotor boleh melintas, terutama bagi sektor ekonomi yang akan memuat barang.
Mulai 3-15 November 2020 Jalan Malioboro akan diperuntukkan khusus bagi pejalan kaki sebagai upaya untuk mendapat gelar warisan budaya dari organisasi pendidikan, keilmuan, dan kebudayaan perserikatan bangsa-bangsa, UNESCO.
0
0no label
1
New Delhi (ANTARA) - India Couture Week ke-16, yang diselenggarakan bersama oleh Fashion Design Council of India (FDCI) dan Hyundai Motor India, digelar mulai 25 Juli hingga 2 Agustus di Taj Palace Hotel di New Delhi, ibu kota India. Menampilkan koleksi dari sepuluh lebih perancang busana terkemuka, pesta mode ini dipenuhi dengan kemewahan dan keglamoran, serta memberikan penghormatan kepada warisan budaya India yang kaya dengan pakaian tradisional yang sangat indah sambil memadukannya dengan desain modern. Seorang model memperagakan kreasi busana karya desainer India Falguni Shane Peacock dalam ajang FDCI India Couture Week 2023 di New Delhi, India, pada 25 Juli 2023. (Xinhua/Javed Dar) Seorang model memperagakan kreasi busana karya desainer India Falguni Shane Peacock dalam ajang FDCI India Couture Week 2023 di New Delhi, India, pada 25 Juli 2023. (Xinhua/Javed Dar) Seorang model memperagakan kreasi busana karya desainer India Falguni Shane Peacock dalam ajang FDCI India Couture Week 2023 di New Delhi, India, pada 25 Juli 2023. (Xinhua/Javed Dar
Menampilkan koleksi dari sepuluh lebih perancang busana terkemuka, pesta mode ini dipenuhi dengan kemewahan dan keglamoran, serta memberikan penghormatan kepada warisan budaya India yang kaya dengan pakaian tradisional yang sangat indah sambil memadukannya dengan desain modern.
1
0no label
0
Solopos.com, YOGYAKARTA —Pemprov DIY melakukanrevitalisasi betengwetan di Panembahan, Kraton, Yogyakarta. Proyek revitalisasi tahap kedua yang dimulai dari Pojok Beteng Utara Timur menuju Plengkung Madyasura ini untuk mengembalikan bentuk semula Benteng Baluwarti Kraton Yogyakarta.PromosiSejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius JonanPlengkung Madyasura dulunya merupakan pintu gerbang utama menuju kediaman putra mahkota Kraton Yogyakarta.Proyek revitalisasi benteng Kraton Yogyakarta tersebut berdampak kepada puluhan rumah warga yang sebagian merupakan tempat tinggal abdi dalem. Proyek revitalisasi ini merupakan salah satu bentuk penataan kawasan Sumbu Filosofi dalam rangka pengajuan predikat Warisan Budaya Tak Benda ke Unesco.Aktivitas pekerja pada proyek revitalisasi beteng wetan Plengkung Madyasura di Yogyakarta, Rabu (29/11/2023). (Antara/Hendra Nurdiyansyah)Proyek revitalisasi tahap kedua yang dimulai dari Pojok Beteng Utara Timur menuju Plengkung Madyasura ini untuk mengembalikan bentuk semula Benteng Baluwarti Keraton Yogyakarta. (Antara/Hendra Nurdiyansyah)Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Solopos.com, YOGYAKARTA —Pemprov DIY melakukanrevitalisasi betengwetan di Panembahan, Kraton, Yogyakarta. Proyek revitalisasi tahap kedua yang dimulai dari Pojok Beteng Utara Timur menuju Plengkung Madyasura ini untuk mengembalikan bentuk semula Benteng Baluwarti Kraton Yogyakarta.PromosiSejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius JonanPlengkung Madyasura dulunya merupakan pintu gerbang utama menuju kediaman putra mahkota Kraton Yogyakarta.Proyek revitalisasi benteng Kraton Yogyakarta tersebut berdampak kepada puluhan rumah warga yang sebagian merupakan tempat tinggal abdi dalem. Proyek revitalisasi ini merupakan salah satu bentuk penataan kawasan Sumbu Filosofi dalam rangka pengajuan predikat Warisan Budaya Tak Benda ke Unesco.Aktivitas pekerja pada proyek revitalisasi beteng wetan Plengkung Madyasura di Yogyakarta, Rabu (29/11/2023). (Antara/Hendra Nurdiyansyah)Proyek revitalisasi tahap kedua yang dimulai dari Pojok Beteng Utara Timur menuju Plengkung Madyasura ini untuk mengembalikan bentuk semula Benteng Baluwarti Keraton Yogyakarta. (Antara/Hendra Nurdiyansyah)Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. PromosiSejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan Plengkung Madyasura dulunya merupakan pintu gerbang utama menuju kediaman putra mahkota Kraton Yogyakarta.Proyek revitalisasi benteng Kraton Yogyakarta tersebut berdampak kepada puluhan rumah warga yang sebagian merupakan tempat tinggal abdi dalem. Proyek revitalisasi ini merupakan salah satu bentuk penataan kawasan Sumbu Filosofi dalam rangka pengajuan predikat Warisan Budaya Tak Benda ke Unesco.Aktivitas pekerja pada proyek revitalisasi beteng wetan Plengkung Madyasura di Yogyakarta, Rabu (29/11/2023). (Antara/Hendra Nurdiyansyah)Proyek revitalisasi tahap kedua yang dimulai dari Pojok Beteng Utara Timur menuju Plengkung Madyasura ini untuk mengembalikan bentuk semula Benteng Baluwarti Keraton Yogyakarta. (Antara/Hendra Nurdiyansyah)Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Proyek revitalisasi benteng Kraton Yogyakarta tersebut berdampak kepada puluhan rumah warga yang sebagian merupakan tempat tinggal abdi dalem. Proyek revitalisasi ini merupakan salah satu bentuk penataan kawasan Sumbu Filosofi dalam rangka pengajuan predikat Warisan Budaya Tak Benda ke Unesco.
Proyek revitalisasi ini merupakan salah satu bentuk penataan kawasan Sumbu Filosofi dalam rangka pengajuan predikat Warisan Budaya Tak Benda ke Unesco.Aktivitas pekerja pada proyek revitalisasi beteng wetan Plengkung Madyasura di Yogyakarta, Rabu (29/11/2023).
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menyelenggarakan Festival Silat Tradisi Betawi Tahun 2022 di Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi (UPK PBB) Setu Babakan agar atlet silat tradisi di wilayah itu terus berprestasi. "Kami mewadahi teman-teman atlet silat tradisi yang sudah berlatih untuk menunjukkan potensinya sehingga diharapkan bisa memunculkan prestasi baru," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin saat ditemui di Jakarta, Sabtu. Munjirin selaku Ketua Umum Ikatan Pencak Silat (IPSI) Kota Jakarta Selatan mengemukakan, silat terbagi dalam dua kategori. Yakni silat tradisi merupakan seni silat yang saat ini ditunjukkan oleh para pesilat. Sedangkan silat prestasi mempunyai jenjang tingkat nasional hingga internasional yang akan semakin dilihat potensinya untuk lebih didukung oleh pemerintah. Kendati demikian, menurut dia, tak ada batasan antara atlet silat tradisi maupun silat prestasi lantaran semuanya akan berkolaborasi serta dilatih kemampuannya untuk terus memberikan yang terbaik. Munjirin berharap kegiatan ini bisa menarik anak-anak agar tertarik mengembangkan budaya pencak silat. Dengan adanya pencak silat sebagai seni bela diri berasal dari Indonesia yang ditetapkan Unesco sebagai warisan budaya tak benda, pihaknya akan terus merangkul para atlet berpotensi untuk mengikuti berbagai lomba. Munjirin menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong kegiatan pencak silat dengan memfasilitasi dan menyempatkan hadir sebagai bentuk dukungan. "Saya harapkan anak-anak ini terlatih dan bisa mengikuti kejuaraan IPSI yang kedua di tahun 2023," katanya. Festival Silat Tradisi Betawi Tahun 2022 bertema "Dari Tradisi Menuju Prestasi" merupakan tempat berkumpulnya para pelaku seni pukul Betawi. Festival diikuti 15 sanggar yang diwakili dua atlet tradisi per unitnya untuk menunjukkan kebolehannya. Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) memberikan dukungan kepada para pelaku seni budaya terutama pencak silat Betawi untuk terus berkarya dan berinovasi.
Dengan adanya pencak silat sebagai seni bela diri berasal dari Indonesia yang ditetapkan Unesco sebagai warisan budaya tak benda, pihaknya akan terus merangkul para atlet berpotensi untuk mengikuti berbagai lomba.
1
0no label
0
Hingga ditetapkan sebagai UNESCO Global Geoparks, apa sesungguhnya yang tersimpan dalam Geopark Ijen? Geopark Ijen sendiri terletak di dua wilayah yakni di Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso di Provinsi Jawa Timur. Letak geopark yang strategis antara selat dan laut menjadikannya sebagai persimpangan migrasi. Ijen adalah salah satu gunung berapi paling aktif di sistem kaldera Ijen. Sekitar 22 kerucut vulkanik pasca-kaldera telah terbentuk baik di dalam kaldera maupun di pinggirannya. Ijen adalah danau kawah paling asam di Bumi dan terbesar dari jenisnya. Berkat fenomena langka, belerang konsentrasi tinggi naik dari kawah aktif sebelum terbakar saat bertemu dengan atmosfer yang kaya oksigen. Saat gas dari kawah aktif terbakar, ia membentuk nyala api biru elektrik yang unik dan hanya terlihat pada malam hari. Airnya sendiri bersifat asam karena didaur ulang dengan merembes ke bawah permukaan vulkanik. Seperti dilansir situs UNESCO, Ijen UNESCO Global Geopark menawarkan keajaiban alam dan terkenal dengan lanskap vulkaniknya, formasi geologi yang unik, dan warisan budaya. Geopark Ijen meliputi Gunung Ijen, sebuah stratovolcano dengan danau kawah berwarna biru kehijauan yang dikenal sebagai Kawah Ijen, yang merupakan danau paling asam di dunia, serta Cagar Biosfer Belambangan, yang ditetapkan oleh UNESCO pada 2016. Pengurus Harian Ijen Geopark (PHIG) Banyuwangi, Abdillah Baraas menyebutkan, pada tahap penilaian lalu Ijen Geopark berhasil mendapatkan nilai tinggi, yakni skor 872. Sedikitnya terdapat 21 situs geologi yang dikembangkan oleh tim GeoparkIjen. Mulai dari skala lokal hingga skala internasional.
Seperti dilansir situs UNESCO, Ijen UNESCO Global Geopark menawarkan keajaiban alam dan terkenal dengan lanskap vulkaniknya, formasi geologi yang unik, dan warisan budaya.
0
11
0
Pontianak (ANTARA) - Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson mengarahkan Dekranasda Kalbar untuk memperbanyak jenis dan motif batik khas Kalbar serta mempromosikannya hingga dikenal masyarakat Internasional untuk menghidupkan ekonomi kreatif di provinsi ini. Kalbar memiliki beberapa jenis batik yang sangat baik dan sudah dikenal secara nasional. Masyarakat Kalbar untuk menjaga warisan budaya dan seni batik dari leluhur dan melestarikan batik ke seluruh Daerah di Kalbar. "Dekranasda harus mempromosikan batik atau tenun khas Kalbar agar dikenal oleh masyarakat Indonesia maupun masyarakat internasional," kata Harisson di Pontianak, Senin. Harisson menjelaskan, batik adalah warisan budaya  leluhur yang harus terus dijaga, dilestarikan, dikembangkan dan dipromosikan, seperti pada kegiatan Fashion Show Istana Berbatik yang dilaksanakan di istana Negara di Jakarta, di mana semua yang hadir menggunakan batik, sebagai bentuk dukungan dalam melestarikan budaya batik di Indonesia. Dikatakannya, agenda peragaan batik ini tidak hanya diikuti dari 38 (tiga puluh delapan) provinsi/kepala daerah namun juga para menteri, Kapolri dan Panglima TNI juga memeriahkan fashion show tersebut. Dia mengatakan, batik sebagai karya seni menjadi kekayaan budaya Bangsa Indonesia dan dikagumi berbagai penjuru dunia. Maka dari itu, Pj Gubernur berharap batik khas Kalbar dapat dikenal di seluruh penjuru dunia. Mantan Sekda Kalbar ini menambahkan, Pontianak juga memiliki jenis batik tulis khas Pontianak yang diadaptasi dari corak insang dengan khasanah karakter geologi tanah gambut Kota Pontianak yang kaya manfaat. Dia juga mengatakan, Bangsa Indonesia patut bersyukur memiliki batik yang bukan hanya sebagai karya seni biasa tetapi warisan budaya yang mendunia. Dengan simbolisme teknik dan budaya yang melekat dengan Indonesia. Dalam memperingati Hari Batik Nasional (HBN), seluruh masyarakat Indonesia diajak untuk menumbuhkan kebanggaan terhadap seni dan budaya Indonesia. "Demikian dengan masyarakat Kalbar, kami harapkan bisa menjaga warisan ini dan bangga menggunakannya," kata Harisson.
Masyarakat Kalbar untuk menjaga warisan budaya dan seni batik dari leluhur dan melestarikan batik ke seluruh Daerah di Kalbar.
1
0no label
0
Pelaksanaan Asian Games ke-19, hanya tinggal hitungan hari. Maskot pergelaran olahraga empat tahunan ini, mulai bermunculan. Yang unik, maskot kali ini adalah tiga robot menggemaskan. Ketiganya mewakili sejumlah elemen, mulai warisan budaya, hingga elemen modern dari kota tuan rumah, Hangzhou.
Ketiganya mewakili sejumlah elemen, mulai warisan budaya, hingga elemen modern dari kota tuan rumah, Hangzhou.
0
11
0
Ki Kumbang kemudian menyebut sejumlah kesalahan anggapan tentang golok. Salah satu anggapan keliru yang kerap muncul menyebutkan golok lebih umum digunakan sebagai alat pertanian dan perkebunan. "Selain itu ada yang menyebut golok sebagai senjata rumpun Melayu, itu salah. Golok adalah senjata para raja-raja tanah Sunda. Literasi mengenai itu bisa dilihat di Perpusnas (perpustakaan nasional)," kata Ki Kumbang dalam seminar virtual, Rabu (24/3). Dalam webinar bertajuk Golok Banten: Sejarah dan Jenisnya ini, Ki Kumbang juga menjelaskan asal usul kata golok. Menurutnya kata golok berasal dari bahasa Sunda kuno yang sudah ada sejak tahun 1518 masehi. Meski sebenarnya, kata Ki Kumbang, jauh sebelum tahun 1518 kata golok sudah ditemukan pada dua kitab Sunda kuno Sanghyang Siksakanda Ng Karesian. Namun, pada salah satu kitab tersebut tidak tertulis keterangan waktu atau tahun. Ia sendiri mengaku melakukan riset dan penelitian mengenai golok Banten. Salah satunya dengan meneliti material yang terdapat pada golok Banten zaman dahulu pada laboratorium metalurgi milik Institut Teknologi Bandung. "Dari penelitian itu ditemukan bahwa satu buah golok Banten mengandung 10 material berbeda, ada titanium, silica, belerang dan lain-lain. Kalau golok sekarang mungkin hanya satu material saja," katanya. Ia melanjutkan, "Zaman dahulu ada 10 material dalam satu golok yang menurut saya mustahil disatukan dengan besi karena butuh api yang panas sekali. Ini yang masih menjadi teka-teki sampai sekarang." Bukan hanya itu, Ki Kumbang juga mempelajari jenis golok yang berbeda-beda pada setiap era di tanah Sunda. Pada era Kerajaan Padjadjaran misalnya, ia menyebut golok jeniscandunglebih terkenal ketimbang jenis lain. Golokcandungmemiliki ukuran bilah yang membesar dari pangkal ke ujung yang sedikit menunduk. Dengan begitu ujung golok menjadi titik berat sehingga akan berdampak parah pada objek yang terkena golokcandung. "Golokcandungini juga ada filosofinya, bahwa dari kecil sampai jadi besar tetap menunduk. Selain itu ada golok jenis perahunangkupyang berbentuk seperti perahu terbalik, ukuran dari pangkal sampai ujung sama," kata Ki Kumbang. Sementara itu, golok jenis salamnunggaldengan bilah lurus menjadi yang paling terkenal di kawasan Banten. Salamnunggalberarti keselamatan dari satu dan bilah lurus berarti perjalanan hidup harus selalu lurus. "Lalu bagaimana dengan pembuktian golok adalah senjata raja? Zaman dahulu golok memiliki material istimewa, seperti pada golok ini terdapat emas di beberapa bagian. Kemudian gagang terbuat dari (tanduk) kerbau," kata Ki Kumbang. Ia mengklaim selama ini masyarakat awam salah mengira bahwa golok adalah senjata umum dan kujang adalah senjata para raja di tanah Sunda. Ki Kumbang kemudian mendasarkan argumentasinya tersebut pada lembar ke-17 kitab Sanghyang Siksakanda Ng Karesian, golok senjata para raja dan kujang senjata kaum petani. "Mungkin banyak lukisan Prabu Siliwangi memegang kujang. Bagi saya pribadi, itu filosofinya di mana seorang raja sangat menghargai sampai ke tingkat bawah," kata Ki Kumbang. Selain menarik perhatian Ki Kumbang, golok juga menarik perhatian penulis dan pesilat asal Italia Linda Turci. Bersama Ki Kumbang ia menulis buku bertajuk The Golok yang diklaim sudah beredar di beberapa negara Eropa. Linda mengaku terkejut ketika pertama kali melihat golok lantaran belum pernah melihat senjata tradisional seperti itu. Ia merasa perlu mempublikasikan warisan leluhur Indonesia itu agar bisa diketahui sehingga bisa menjadi warisan budaya dunia. "Saya melakukan riset pada tahun 2019, sangat luar biasa, pengalaman yang sangat luar biasa. Saya melihat begitu banyak model golok dan terkejut," kata Linda. Ia melanjutkan, "Sekarang ada orang-orang di Eropa yang mengetahui pencak silat dan berkaitan dengan Golok. Golok menjadi kandidat yang bagus untuk masuk dalam UNESCO karena memiliki karakteristik." Pernyataan itu disambut positif oleh Presiden Netherlands Pencak Silat Federation, Olivier Blancquert. Ia mengharapkan ada kerja sama untuk terus melakukan riset dan promosi, seperti menerjemahkan buku The Golok dalam Bahasa Belanda yang masih berlangsung. "Ada museum seperti Leiden yang memiliki banyak informasi tahap awal dan akhir tentang Banten. Saya rasa ke depan kita bisa melakukan riset bersama supaya mendapatkan gambar yang jelas mengenai Banten," kata Olivier. Ki Kumbang menambahkan, "Kita semua sukarelawan dari golok Banten, suka rela berdasarkan hati yang ikhlas dan satu tujuan. Siapa pun nanti yang berhasil membawa golok ke UNESCO itu adalah semangat dari kita semua."
Ia merasa perlu mempublikasikan warisan leluhur Indonesia itu agar bisa diketahui sehingga bisa menjadi warisan budaya dunia.
1
11
0
Kuala Lumpur (ANTARA) - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru menjembatani Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga untuk dapat menarik investor dari Malaysia. Pelaksana Fungsi Penerangan Sosial Budaya (Pensosbud) KJRI Johor Bahru Mohamad Rizali Noor di Johor Bahru, Minggu, mengatakan diskusi terbatas antara Konjen RI Johor Bahru Sigit S Widiyanto dengan Bupati Lingga M Nizar sudah dilakukan pekan lalu di sela-sela kunjungan kerja menghadiri peringatan hari jadi ke-19 Kabupaten Lingga. Bupati Lingga, menurut Rizali, meminta dukungan dan fasilitasi KJRI untuk dapat mendorong pebisnis dan wisatawan Malaysia untuk berinvestasi serta mengunjungi kabupaten tersebut yang memiliki potensi besar di bidang ekonomi, sosial dan budaya. Dalam bidang ekonomi, kabupaten yang ada di Kepulauan Riau tersebut memiliki potensi di sektor perikanan dan tambang, khususnya pasir silika. Sedangkan untuk bidang sosial dan budaya, kabupaten tersebut akan mempromosikan potensi warisan budaya Melayu. KJRI Johor Bahru akan membantu mencarikan calon pembeli ataupun investor dan secara paralel dan Pemkab Lingga akan memastikan perizinan ekspor perusahaan dan ketersediaan pasir silika agar sesuai dengan kebutuhan ekspor. Sedangkan terkait kebudayaan, Kabupaten Lingga menurut rencana akan menyelenggarakan Festival Malam Budaya yang akan mengundang Warisan Budaya Johor dan penggiat serta penikmat budaya lainnya untuk membantu mempromosikan warisan budaya Melayu Lingga. Konektivitas Johor-Lingga juga menjadi pembahasan dalam pertemuan Konjen RI Sigit dengan Bupati Nazir. Pemkab juga meminta bantuan KJRI Johor Bahru dalam penjajakan pembukaan jalur Pelabuhan Sei Tenam (Lingga) dengan Pasir Gudang (Johor). Kabupaten Lingga dengan Johor mempunyai kedekatan historis yaitu pada masa Negara Kesultanan Johor-Pahang-Riau-Lingga. Kedekatan tersebut menjadi bekal untuk meningkatkan kerja sama kedua wilayah di bidang ekonomi, sosial, dan budaya. Sebagai tindak lanjut kunjungan ke Lingga, 23 November 2022, KJRI Johor Bahru telah melakukan pertemuan dengan pihak Iskandar Regional Development Authority (IRDA), yaitu otoritas pengelola wilayah ekonomi khusus Iskandar di Johor Bahru. Menurut Rizali, agenda utama pertemuan tersebut adalah untuk menjajaki peluang kerja sama Lingga dengan Johor, khususnya Daerah Iskandar, serta terkait pembangunan konektivitas Lingga-Johor. Pihak IRDA, juga telah menyampaikan minatnya untuk berkunjung langsung ke Kabupaten Lingga guna berdiskusi lebih lanjut.
Sedangkan untuk bidang sosial dan budaya, kabupaten tersebut akan mempromosikan potensi warisan budaya Melayu.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengapresiasi digelarnya Pameran Perempuan dalam rangka menyambut Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-94. "Saya mengapresiasi seluruh pihak, khususnya Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi beserta Museum Nasional yang bersama-sama menghadirkan ruang waktu kisah perempuan dari masa ke masa melalui Pameran Perempuan," kata Menteri Bintang Puspayoga dalam keterangan, di Jakarta, Jumat. Menurut Bintang Puspayoga, Pameran Perempuan dengan tema "The Truth Inside You: Alunan Kisah Tentang Perempuan" ini merupakan sarana untuk mengenang dan menghargai pergerakan perempuan Indonesia dalam menyuarakan hak-haknya. "Pameran Perempuan ini diselenggarakan pada momen yang sangat tepat, dimana kita perempuan Indonesia bersama-sama mengenang kembali dan menghargai pergerakan perempuan Indonesia dalam menyuarakan hak-haknya guna mewujudkan kesetaraan, persamaan hak, dan kedudukan yang setara, yakni Hari Ibu," katanya. Pada momentum ini, pihaknya mendorong semua agar tak hanya mengenang kembali arti penting perjuangan para perempuan bagi generasi muda, tetapi menjadi medium penting bagi seluruh elemen bangsa untuk menghargai warisan budaya leluhur yang tak lepas dari keringat, tenaga, dan pemikiran para perempuan di masa lampau. Pihaknya mengatakan persoalan perempuan sangat kompleks dan tidak akan pernah usai sehingga dibutuhkan kerja sama, kolaborasi, dan sinergi multipihak dalam menuntaskan berbagai persoalan perempuan. Bintang Puspayoga menambahkan pergerakan perempuan dalam memperjuangkan hak-haknya akan terus ada. "Pergerakan perempuan dalam memperjuangkan hak-haknya tak akan pernah berhenti, lembaran-lembaran baru kisah perempuan akan terus bermunculan yang kelak akan menjadi sejarah baru bagi generasi penerus bangsa," ujarnya pula. Menteri PPPA menekankan bahwa perempuan memiliki potensi luar biasa dan kemampuan yang tidak dapat diragukan lagi dalam memberikan sumbangsih nyata serta menorehkan kiprah melalui pembangunan dan pembentukan karakter bangsa Indonesia. Perempuan juga memiliki kepribadian yang tangguh meskipun dihadapkan dengan sistem nilai dan dunia yang kompleks, namun mampu bertahan mengatasi segala tantangan dan rintangan dalam menemukan makna hidup.
Pada momentum ini, pihaknya mendorong semua agar tak hanya mengenang kembali arti penting perjuangan para perempuan bagi generasi muda, tetapi menjadi medium penting bagi seluruh elemen bangsa untuk menghargai warisan budaya leluhur yang tak lepas dari keringat, tenaga, dan pemikiran para perempuan di masa lampau.
1
0no label
0
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi, mengunjungi lokasi industritempeyang dikembangkan warga asal Indonesia, Rustono. Melalui produksi tempe di Jepang ini, Atdikbud mendorong agar tempe sebagai pangan asal Indonesia menjadi WarisanBudayaDunia."Promosi tempe sebagai pangan asal Indonesia menjadi sangat strategis mengingat tempe merupakan warisan budaya nasional. Oleh Forum Tempe Indonesia (FTI), Pergizi Pangan Indonesia dan Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo) diusulkan menjadi warisan budaya dunia di UNESCO," kata Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Yusli Wardianto, dalam keterangannya, Rabu (23/6).Sebagai ajang promosi tempe di kancah Internasional, lanjut Yusli, KBRI akan menggelar budaya kuliner tempe bekerja sama dengan FTI. Rencananya, kegiatan ini akan digelar setelah pandemi di Jepang mereda."Bila Jepang sudah mereda pandemi Covid-19 nya dan sudah mulai di buka bebas, KBRI Tokyo bekerja sama dengan FTI akan menggelar acara budaya kuliner tempe dengan mengundang juru masak terbaik Jepang dan Indonesia," ujar Yusli.Sementara itu, Dubes Heri mengapresiasi kerja keras Rustono yang telah membuat tempe Indonesia mendunia. Ia pun berpesan agar kualitas dan kuantitas tempe dipertahankan. Ia menegaskan, KBRI akan terus mendukung upaya promosi tempe agar menjadi kesukaan masyarakat Jepang.Heri menambahkan Jepang sendiri memiliki produk semacam minuman sehat yang mengandung bakteri probiotik. Sementara Indonesia memiliki tempe yang bergizi tinggi. "Jadi, promosi nilai dan manfaat tempe bagi kesehatan harus terus dilakukan agar menjadi makanan yang dicari dan dibutuhkan masyarakat Jepang," kata dia.Rustono menyampaikan bahwa tempe yang dikembangkannya di Jepang dilakukan secara otodidak. Walaupun lokasi Shiga terpencil, dirinya memilih lokasi ini karena ketersediaan air bersih yang kualitasnya mendukung proses produksi tempe.Industri tempe yang dikembangkannya berbahan kedelai non-GMO atau Non-Genetically Modified Organism. Sebagai informasi, GMO adalah teknik modifikasi DNA organisme lewat rekayasa genetika.
Melalui produksi tempe di Jepang ini, Atdikbud mendorong agar tempe sebagai pangan asal Indonesia menjadi WarisanBudayaDunia."Promosi tempe sebagai pangan asal Indonesia menjadi sangat strategis mengingat tempe merupakan warisan budaya nasional.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani meninjau pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) pasca pandemi COVID-19 di Kudus dan Pekalongan, Jawa Tengah. “Saya ingin lihat kondisi UMKM pasca Covid. Alhamdulillah sudah mulai bagus lagi penjualannya," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa. Puan mengunjungi UMKM produk kain bordir tradisional khas Kabupaten Kudus. Ia mendatangi gerai Dahlia Bordir Kudus yang berada di Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. "Sebagai pecinta wastra nusantara, saya melihat Dahlia Bordir Kudus ini salah satu yang terbaik,” ujarnya. Di sanggar perajin itu, Puan sempat berkeliling melihat proses produksi kain bordir khas Kudus. Kreasi bordir memang sudah melekat pada industri fesyen di Kabupaten Kudus di mana kreasi bordir sendiri merupakan aksen cantik yang menghiasi ujung sebuah pakaian. “Produk kain bordir buatan perajin Kudus ini merupakan salah satu bordir terbaik di Tanah Air, sehingga harus dibantu dan didukung agar bisa berkembang lagi,” katanya menegaskan. Setelah dari Kudus, Puan melanjutkan kunjungan kerjanya ke Kota Pekalongan. Di Kota Batik tersebut, ia mendatangi Galeri Dian Pelangi. Sama seperti di Kudus, Puan ingin meninjau geliat perekonomian sentra batik nasional usai pandemi Covid-19 melanda. Dian Pelangi sendiri merupakan pelopor fesyen hijab sekaligus desainer busana Muslim yang cukup sukses mengenalkan budaya Indonesia di kancah internasional. "Galeri Dian Pelangi ini bukti produk UMKM kita mampu merambah pasar dunia," ujarnya. Desainer Dian Pelangi diketahui berhasil membuat kagum dengan memadukan budaya Indonesia bernuansa musim di beberapa ajang fashion show bergengsi di dunia seperti New York Fashion Week dan London Fashion Week. Puan mengaku bangga akan UMKM batik di tanah air yang mampu bertahan saat pandemi COVID-19 dan berhasil kembali bergeliat. "Perajin bordir manual ini sudah mulai terkikis oleh zaman yang serba digital, perlu dilestarikan dengan peran kita bersama agar warisan budaya ini tidak usai dimakan zaman," pesan Puan. Dia menegaskan pun siap mempromosikan produk kain bordir tradisional dari Kabupaten Kudus agar lebih dikenal masyarakat dari berbagai daerah di Tanah Air. Puan diketahui selalu mengenakan wastra Indonesia di setiap kegiatan resminya, termasuk pada event-event internasional.
Bangkok (ANTARA) - Thailand pada Kamis (7/12) menggelar perayaan di ibu kota Bangkok untuk menandai penobatan Songkran, sebuah festival Tahun Baru tradisional Thailand, sebagai warisan budaya takbenda oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).
1
11
0
Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Penny K Lukito mendorong percepatan pengembangan obat berbahan alam baik fitofarmaka, jamu, dan obat tradisional yang sudah terstandar agar bermanfaat bagi masyarakat. “Tentu kami mendorong bersama dukungan kita untuk percepatan pengembangan ini (obat berbahan alam),” katanya dalam acara Dukungan Pasokan Bahan Baku Obat Alam yang Bermutu sebagai Basis Kemandirian Nasional Bahan Baku di Jakarta, Kamis. Penny menuturkan pengembangan obat berbahan alam harus dilakukan karena Indonesia memiliki potensi yang sangat besar pada keanekaragaman hayatinya sehingga bisa menjadi basis kemandirian nasional terhadap penyediaan bahan baku. Menurut dia pemanfaatan yang maksimal terhadap keanekaragaman hayati Tanah Air akan membuat Indonesia menjadi mandiri dalam bidang obat sehingga potensi ini harus terus dikembangkan. Bahkan pemerintah sendiri telah mendukung Indonesia menjadi negara yang mandiri di bidang obat melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2016 tentang Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan. Inpres yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo sejak 8 Juni 2016 lalu tersebut bertujuan untuk mewujudkan kemandirian dan meningkatkan daya saing industri farmasi serta alat kesehatan dalam negeri. Tak hanya itu, Penny menuturkan untuk menindaklanjuti Inpers itu pihaknya telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pengembangan dan Peningkatan Pemanfaatan Jamu dan Fitofarmaka pada 2019. Selain memajukan fitofarmaka, salah satu tugas satgas adalah memperkuat kerja sama dan melakukan langkah-langkah konkret pengembangan jamu sebagai warisan budaya Indonesia. Satgas ini pun didukung oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) yang melibatkan seluruh kementerian/lembaga (K/L) terkait sekaligus industri dan badan riset sehingga terjamin dari hulu ke hilir. “Tentunya ini payung hukumnya di Indonesia, pemerintah mendukung dengan potensi keanekaragaman hayati yang kita miliki untuk mandiri di bidang obat,” ujarnya. Sejauh ini, Penny menyebutkan terdapat 15 ribu obat tradisional yang sudah terdaftar di BPOM, 81 produk obat herbal terstandar dan 22 produk fitofarmaka. Selain pengembangan, Penny mengatakan pihaknya juga mendorong pemanfaatan obat berbahan alam ini termasuk di klinik kesehatan, fasilitas kesehatan, dan berbagai tempat pelayanan kesehatan lain melalui dukungan Kementerian Kesehatan. “Alhamdulillah sudah keluar penerbitan formula fitofarmaka, ini bagian dari percepatan yang didorong satgas,” katanya. Menurut dia beragam pencapaian itu menjadi momentum yang harus ditindaklanjuti pada setiap regulasi dan kebijakan yang dikeluarkan termasuk pemberian anggaran terhadap kegiatan-kegiatan pengembangan obat berbahan alam. “Harapannya ada anggaran khusus dari pemerintah untuk pemanfaatan dana-dana alokasi khusus. Ini agar bisa bergerak dan menjadikan suatu hasil yaitu perubahan,” kata Penny.
Selain memajukan fitofarmaka, salah satu tugas satgas adalah memperkuat kerja sama dan melakukan langkah-langkah konkret pengembangan jamu sebagai warisan budaya Indonesia.
1
11
0
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap rumah rekaman pertama di Indonesia Lokananta yang kembali dibuka usai direvitalisasi, dapat menjadi tempat berkumpul anak-anak muda agar prestasi musik Tanah Air semakin gemilang. “Saya berharap Lokananta yang sudah semakin indah ini bisa menjadi tempat berkumpul anak-anak muda dan jadi simbol kebangkitan industri rekaman Indonesia. Pemerintah harus melengkapi fasilitas agar Lokananta semakin menarik bagi anak- anak muda,” kata Puan dalam keterangan  diterima di Jakarta, Minggu. Hal tersebut disampaikannya saat mengunjungi Museum Lokananta di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/6), usai menyambut kontingen ASEAN Para Games 2023 Indonesia yang baru saja kembali dari Kamboja. Puan yang datang dengan didampingi Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa itu mengaku sangat gembira dapat mengunjungi Museum Lokananta, yang disebutnya merupakan warisan budaya yang sangat berharga. "Lokananta adalah simbol sejarah dan peradaban musik kita, yang telah memberikan kontribusi besar bagi perjalanan seni dan budaya di Indonesia,” ujarnya. Dia juga berharap Lokananta yang merupakan perusahaan musik pertama dan satu-satunya milik negara itu bisa berjaya lagi setelah diaktifkan kembali usai direvitalisasi oleh Pemerintah. “Museum ini, sebagai rumah bagi rekaman musik tertua di Indonesia, adalah monumen untuk keberagaman dan kreativitas yang mencengangkan dari bangsa kita," ucapnya. Puan kemudian mengunjungi studio rekaman legendaris milik museum Lokananta untuk melihat dan menyaksikan kemegahannya, hingga mengunjungi kios UMKM lokal Matalokal di kompleks Lokananta, serta ber-photobox bersama pengunjung. “Dengan mengunjungi tempat ini, saya berharap dapat mempertegas kembali komitmen kami dalam melindungi dan mempromosikan warisan budaya kita," ujarnya. Dia pun mengaku kagum dan menilai Lokananta yang kini berusia sekitar enam dekade merupakan surga bagi pecinta musik dan budaya. “Revitalisasi Lokananta sangat bagus sekali. Apalagi ada banyak koleksi musik yang indah seperti peralatan rekaman kuno, piringan hitam, kaset pita, dan alat-alat rekaman lainnya,” katanya. Dia lantas menekankan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan seni serta budaya Indonesia agar dapat diteruskan ke generasi mendatang. “Kami di DPR percaya bahwa penghargaan dan pemahaman kita terhadap sejarah dan budaya dapat membantu membentuk masa depan yang lebih baik dan lebih inklusif bagi kita semua,” ucapnya. Termasuk, lanjut dia, studio rekaman Lokananta yang sangat penting dalam sejarah musik Indonesia karena telah merekam banyak karya-karya seni bermusik, mulai dari tradisional hingga kontemporer dari berbagai daerah. "Seni dan budaya adalah bagian integral dari identitas nasional kita. Mereka mengingatkan kita dari mana kita berasal dan memberikan pandangan tentang di mana kita mungkin pergi," tuturnya. Terakhir, Puan turut mengucapkan terima kasih kepada semua pemangku kepentingan terkait yang telah membantu melestarikan sejarah dan budaya Tanah Air dengan mendorong adanya inovasi dan kreativitas baru, sebagaimana yang dilakukan di Museum Lokananta. "Mari kita semua, sebagai bangsa, berjanji untuk terus merawat dan merayakan warisan budaya kita. Mari kita tunjukkan kepada dunia bahwa, sementara kita tumbuh dan berubah, kita juga menghargai dan menghormati akar kita," kata Puan.
Ia mengatakan, kesadaran untuk melestarikan warisan budaya daerah harus dimulai dari generasi muda bangsa.
1
11
0
George Town, Penang (ANTARA) - Persatuan Pelajar Indonesia Universitas Terbuka Kelompok Kerja Penang kembali menggelar Festival Silang Budaya Indonesia yang dihadiri ratusan pekerja migran hingga Warga Negara Indonesia dan Malaysia di Dewan Seri Pinang, George Town, Penang, Minggu. Ketua Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Universitas Terbuka Kelompok Belajar ( UT Pokjar) Penang Fitria Handayani mengatakan festival yang didukung Konsulat Jenderal RI (KJRI) Penang ini menjadi cara mereka selaku perantau untuk dapat bertemu dan memperkenalkan budaya Indonesia. Sementara itu, menurut Ketua Pelaksana Festival Silang Budaya Indonesia (Chapter II) Jefry Fernando, festival yang mengangkat tema Nusantara Berkarya Bersama Devisa Negara tersebut menjadi tempat teman-teman pekerja migran Indonesia yang menempuh pendidikan di Universitas Terbuka untuk mengembangkan minat dan bakatnya dalam hal seni dan budaya. “Insya Allah, mungkin tahun depan, akan kita buat budaya Indonesia dan Malaysia yang akan dikolaborasikan jadi satu dalam Festival Silang Budaya Indonesia dan Malaysia ini. Dan pastinya akan ditunggu banyak orang. Nantikan tahun depan,” ujar dia. Konsul Jenderal (Konjen) RI Penang Bambang Suharto yang hadir membuka kegiatan yang dimulai pukul 11.00 waktu setempat tersebut mengapresiasiàß capaian teman-teman PPI UT Pokjar Penang. “Mereka ini, di tengah kesibukannya sebagai pekerja migran, masih menyempatkan diri menempuh pendidikan di Universitas Terbuka. Dan lagi, masih meluangkan waktunya untuk mengadakan pertunjukan budaya. Ini yang luar biasa,” ujar dia. Jadi dengan sendirinya ia mengatakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Penang memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan kegiatan itu. “Ini adalah event kedua yang menurut kami merupakan sarana yang baik sekali untuk menunjang kegiatan promosi atau diplomasi budaya kita untuk meningkatkan kerja sama budaya antara Indonesia dan Malaysia,” ujar dia. Konjen RI Penang Bambang Suharto (kedua kiri) bersama Anggota Parlemen Malaysia Bukit Bendera Syerleena Abdul Rashid (kedua kiri) membuka Festival Silang Budaya Indonesia Chapter 2 yang diadakan Persatuan Pelajar Indonesia Kelompok Belajar Penang di George Town, Penang, Malaysia, Minggu (5/2/2023). (ANTARA/Virna P Setyorini) Berbicara tentang devisa, Konjen Bambang mengatakan hal itu sering kali dikaitkan dengan aspek materi yang disumbangkan oleh pekerja migran Indonesia terhadap perekonomian Indonesia. Berdasarkan data Bank Indonesia pada kuartal II 2022, ia mengatakan pengiriman uang oleh pekerja migran Indonesia ke Tanah Air mencapai 2,39 miliar dolar AS atau dalam rupiah sekitar Rp35,66 triliun atau sekitar 10,17 miliar ringgit Malaysia (RM). Dari jumlah tersebut, pengiriman uang oleh para pekerja migran Indonesia di Malaysia menempati urutan kedua setelah Arab Saudi, yaitu menyumbangkan 1,27 miliar dolar AS atau sekitar Rp18,95 triliun atau RM5,41 miliar. Sementara itu, Anggota Parlemen Malaysia Bukit Bendera Syerleena Abdul Rashid yang juga hadir membuka kegiatan itu mengatakan Indonesia dan Malaysia memiliki begitu banyak kesamaan budaya karena kedua negara memiliki sejarah yang kaya dan tradisi yang kuat, dan juga berbagi warisan tradisi budaya. Karenanya, ia mengatakan kesamaan itu menjadi landasan untuk membina ikatan yang lebih kuat bagi kedua bangsa. “Sekarang yang ingin kita perkuat antara Malaysia dan Indonesia adalah pertukaran budaya yang sebenarnya. Làqebih banyak festival seperti yang kita lihat sekarang. Program ini dapat mencakup pertukaran seniman, acara budaya, dan pertunjukan tradisional. Jadi selain itu kedua negara dapat berkolaborasi dan melestarikan sekaligus mempromosikan warisan budaya  bersama …,” ujar dia. Festival yang dihadiri pula oleh para sponsor dan wakil-wakil sejumlah Paguyuban WNI dan PPI Malaysia tersebut menampilkan tari Anoman Obong, The Spirit of Papua, Tor-Tor, Nirmala, Piring, solo vocal medley lagu tradisional, sosialisasi kekonsuleran dan keimigrasian dari KJRI Penang, pembacaan puisi, peragaan fesyen dari Community Wastra NTT, kompetisi peragaan busana, hingga flash mob.
Sementara itu, Anggota Parlemen Malaysia Bukit Bendera Syerleena Abdul Rashid yang juga hadir membuka kegiatan itu mengatakan Indonesia dan Malaysia memiliki begitu banyak kesamaan budaya karena kedua negara memiliki sejarah yang kaya dan tradisi yang kuat, dan juga berbagi warisan tradisi budaya.
1
0no label
0
Toboali, Babel, (ANTARA) - Makanan tradisional "Lakso Habang" dari Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB). "Makanan tradisional khas daerah Lakso Habang sudah masuk dalam WBTB yang ditetapkan oleh Kemendikbud Ristek," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bangka Selatan Elfan Rulyadi di Toboali, Sabtu. Ia menjelaskan, Lakso Habang merupakan satu dari beberapa makanan tradisional khas Bangka Selatan yang sudah diajukan melalui pencatatan Warisan Budaya Tak Benda tahun 2021. "Lakso Habang ini sudah kita ajukan sejak 2021 dan baru tahun ini ditetapkan sebagai WBTB," ujarnya. Lakso Habang merupakan salah satu makanan khas Melayu Bangka yang sudah ada sejak 120 tahun silam. Lakso biasa dinikmati sebagai kuliner khas Kota Toboali dengan kuah santan yang menggunakan bumbu-bumbu rempah yang khas, dicampur dengan ikan dan ditaburi dengan bawang goreng. Elfan mengatakan, Lakso Habang beberapa kali mengalami penangguhan dan perbaikan karena memerlukan kajian lebih mendalam terhadap narasi sejarah, nilai, makna dan pelestariannya. "Selain Lakso Habang, kita juga mengajukan beberapa karya budaya lainnya di antaranya Beraben Gasing, Gangan Kuneng, Belacan Habang, Mie Habang dan Bungkol untuk ditetapkan sebagai WBTB," ujarnya. Namun, kata dia, karya budaya tersebut harus ditangguhkan penetapannya sebagai WBTB karena proses yang sangat ketat dan detail terhadap informasi data dan kualitas video. "Dengan ditetapkannya Lakso Habang sebagai WBTB, maka hingga saat ini kita sudah memiliki enam karya budaya yang terdaftar sebagai WBTB di Kemendikbud Ristek," ujarnya. Kepala Bidang Pembinaan Kebudayaan Dindikbud Bangka Selatan Andrie Taufiqullah mengatakan, bahwa Lakso Habang sudah menjadi hak paten daerah dan sudah ditetapkan sebagai WBTB. "Kami berharap makanan tradisional ini bisa terus dilestarikan di masyarakat agar bisa menumbuhkembangkan rasa cinta terhadap daerah," katanya. Ia mengatakan, Lakso Habang terus dijaga kelestariannya setelah ditetapkan sebagai WBTB. "Harus dilakukan paya pelindungan, pengembangan, pemanfaatan hingga pembinaan agar pelestarian budaya dapat berjalan lancar dan tersistematis," ujarnya.
Toboali, Babel, (ANTARA) - Makanan tradisional "Lakso Habang" dari Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB).
1
11
0
Motion capture adalah teknologi digital penangkapan gerak canggih yang dikembangkan oleh VCA. Dalam hal ini, VCA bekerjasama dengan Penari dan Koreografer Indonesia Rianto bersama teman-temannya untuk memastikan tarian berumur ratusan abad tersebut tidak punah. "Saya ingin membantu melestarikan tarian ini untuk generasi mendatang," kata Rianto dikutip dari laman University of Melbourne, Sabtu (27/8). Lengger Lanang adalah sebuah tarian tradisional asal Banyumas, Jawa Tengah yang sudah berusia ratusan tahun. Tarian ini dimasukkan dalam kategori lintas gender karena dibawakan oleh pria yang berdandan dan berpakaian layaknya wanita. Tarian ini memiliki arti spiritual bagi warga Jawa Tengah di masa lalu. Bahkan penarinya dipuja-puja karena kemampuannya untuk mewujudkan feminin dan maskulin saat pertunjukan. Saat ini, tarian Lengger Lanang terancam punah oleh perubahan sosial, dan pandangan yang makin tidak toleran terhadap kaum non-biner. Oleh karenanya, Rianto yang dibesarkan di tempat lahirnya tarian ini dan sudah lama menjadi penari Lengger, ingin kembali memajukan warisan budaya yang terancam punah tersebut. Bagi Rianto, melestarikan tarian Lengger bertujuan untuk memberi anak muda rasa 'memiliki', sekaligus bagi orang tua di komunitas untuk melihat bahwa tradisi mereka tetap hidup. "Kami telah kehilangan semua master Lengger kami, mereka yang memiliki pengetahuan tentang tari. Itulah sebabnya saya bekerja keras untuk melestarikan bentuk seni, dengan membaginya dengan tubuh lain, agar Lengger dapat terus berkembang di masa depan," jelasnya. Tekat melestarikan budaya ini membawa Rianto ke TrakLAB VCA, salah satu sistem penangkapan gerak terbesar dan tercanggih di Victoria, yang bertempat di School of Dance. Di TrakLAB, Rianto bekerja dengan kolaborator lama Monica Lim, seorang kandidat PhD di Fakultas Seni Rupa dan Musik, untuk merekam, mendokumentasikan, dan melestarikan Lengger untuk generasi mendatang.
Oleh karenanya, Rianto yang dibesarkan di tempat lahirnya tarian ini dan sudah lama menjadi penari Lengger, ingin kembali memajukan warisan budaya yang terancam punah tersebut.
1
0no label
0
Penambahan staf ahli itu usai Presiden Joko Widodo meneken Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2021 tentang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Lima orang staf ahli itu diatur dalam pasal 6 poin j-n dalam Perpres tersebut. Mereka di antaranya yakni Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan dan Masyarakat, Staf Ahli Bidang Inovasi, Staf Ahli Bidang Regulasi, Staf Ahli Bidang Manajemen Talenta, dan Staf Ahli Bidang Warisan Budaya. Pada aturan sebelumnya atau Perpres 82 tahun 2019 tentang Kemendikbud, Mendikbud hanya memiliki satu staf ahli yakni Staf Ahli Bidang Regulasi Pendidikan dan Kebudayaan. Pada Pasal 34 Perpres 62 Tahun 2021 disebutkan bahwa Staf Ahli berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri dan secara administratif dikoordinasikan oleh Sekretaris Jenderal. Sementara pada Pasal 35, mengatur soal tugas tiap-tiap staf ahli untuk memberikan rekomendasi terhadap isu-isu strategis kepada Menteri di bidangnya masing-masing. Tak hanya itu, Perpres 62 Tahun 2021 juga menambah dia badan baru di bawah Kemendikbud.Mereka di antaranya Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan serta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Kedua badan baru tersebut akan dipimpin oleh seorang Kepala Badan. Pasal 29 mengatur mengenai tugas Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan yakni menyelenggarakan penyusunan standar, kurikulum, dan asesmen pendidikan serta pengelolaan sistem perbukuan. Sementara itu, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa mempunyai tugas untuk melaksanakan pengembangan, pembinaan, dan pelindungan di bidang bahasa dan sastra.
Mereka di antaranya yakni Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan dan Masyarakat, Staf Ahli Bidang Inovasi, Staf Ahli Bidang Regulasi, Staf Ahli Bidang Manajemen Talenta, dan Staf Ahli Bidang Warisan Budaya.
1
0no label
0
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai bagian dari Semen Indonesia (SIG), PTSemen Tonasaterus berkomitmen untuk melindungi situs warisan budaya melalui proyek konservasi Situs Cagar BudayaBulu Sipongyang terletak di Sulawesi Selatan.General Manager Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa Ardiansyah mengatakan, penetapan Bulu Sipong sebagai area konservasi lima tahun lalu itu merupakan wujud kepedulian sekaligus menunjukkan komitmen perusahaan untuk melaksanakan praktik bisnis yang berkelanjutan (sustainable).Dalam menjaga dan mengelola area konservasi tersebut, Semen Tonasa telah menangani debu jalan tambang melalui pengecoran jalan sejauh 1,5 km, penyiraman jalan tambang minimal sekali per dua jam, penanaman tanaman endemik, serta pemasangan alat pemantauan debu di area Bulu Sipong.Untuk penanganan getaran, Semen Tonasa telah menetapkan zona bebas aktivitas penambangan serta pemasangan alat pemantauan peledakan tambang di area Bulu Sipong. Sedangkan terkait kelembapan, perusahaan juga telah melakukan upaya rehabilitasi lahan bekas tambang dengan berbagai tanaman hijau untuk mencegah terjadinya genangan air.Selain itu, sebagai upaya pengamanan lokasi, Semen Tonasa membuat pembatasan akses masuk ke area konservasi yang membutuhkan izin khusus dari perusahaan serta penanggung jawab area konservasi. Semen Tonasa bersama instansi terkait juga menambahkan pagar pengaman dua kilometer yang menggunakan tiang beton serta kawat berduri mengelilingi area konservasi seluas 19,5 hektare."Kami juga telah menjalin kemitraan dengan Badan Pengelola Geopark Maros-Pangkep untuk penyusunanheritage management," kata Ardhiansyah melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (31/5/2023).Ardhiansyah melanjutkan, pada Jumat 26 Mei 2023 yang lalu, telah dilakukanfocus group discussionbersama Badan Pengelola Geopark Maros-Pangkep dengan mengundang berbagai pakar dari LPPM Universitas Hasanuddin dan tamu undangan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sulawesi Selatan serta Kabupaten Pangkep. Diskusi tersebut dalam upaya memperkaya wawasan untuk penyusunanheritage management plan.SitusCagar BudayaBulu Sipong telah ditetapkan sebagai area keanekaragaman hayati dan kawasan konservasi melalui SK Direksi No. 47/ST/PR.00/21.00/01-2018 tanggal 17 Januari 2018. Saat itu, Semen Tonasa melihat indikasi potensi karst dan arkeologi di dalam area bekas lahan tambang yang sudah puluhan tahun tidak digunakan.Potensi arkeologi tersebut semakin jelas terlihat ketika tahun 2019, sejumlah arkeolog dari Indonesia dan Australia yang melakukan riset dan penelitian di area Bulu Sipong, memublikasikan temuannya mengenai lukisan bercerita tertua di dunia padaJurnal Internasional Nature, sebuah jurnal ilmiah mingguan yang berbasis di Inggris. Dalam jurnal tersebut, para arkeolog menyebutkan bahwa lukisan yang berada di dalam Bulu Sipong tersebut diperkirakan berusia lebih dari 44 ribu tahun yang lalu.sumber : ANTARA
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai bagian dari Semen Indonesia (SIG), PTSemen Tonasaterus berkomitmen untuk melindungi situs warisan budaya melalui proyek konservasi Situs Cagar BudayaBulu Sipongyang terletak di Sulawesi Selatan.General Manager Komunikasi dan Hukum PT Semen Tonasa Ardiansyah mengatakan, penetapan Bulu Sipong sebagai area konservasi lima tahun lalu itu merupakan wujud kepedulian sekaligus menunjukkan komitmen perusahaan untuk melaksanakan praktik bisnis yang berkelanjutan (sustainable).Dalam menjaga dan mengelola area konservasi tersebut, Semen Tonasa telah menangani debu jalan tambang melalui pengecoran jalan sejauh 1,5 km, penyiraman jalan tambang minimal sekali per dua jam, penanaman tanaman endemik, serta pemasangan alat pemantauan debu di area Bulu Sipong.Untuk penanganan getaran, Semen Tonasa telah menetapkan zona bebas aktivitas penambangan serta pemasangan alat pemantauan peledakan tambang di area Bulu Sipong.
0
11
0
Madiun (ANTARA) - Wali Kota Madiun Maidi menyatakan keseriusannya untuk mengangkat potensi dari dugaan keberadaan lorong bawah tanah di Kota Madiun, Jawa Timur, sebagai sarana edukasi dan pariwisata atau eduwisata. Keseriusan tersebut diwujudkan dengan penelusuran arsip tentang kepastian keberadaan lorong bawah tanah tersebut hingga ke Negeri Kincir Angin. "Tanggal 11 bulan ini saya akan ke Belanda untuk menelusuri arsip tata kota kita. Ini penting untuk mengoptimalkan potensi yang ada di Kota Madiun," ujar Wali Kota Maidi di Madiun, Selasa. Menurut dia, diperkirakan ada lorong bawah tanah yang menghubungkan sejumlah objek vital pemerintahan di Kota Madiun pada zaman penjajahan Belanda  di antaranya menghubungkan Balai Kota, gedung Bakorwil, titik 0 Kilometer simpang empat Tugu, juga markas Kodim. Karenanya, Wali Kota ingin menelusuri kebenaran lorong tersebut. Salah satunya, dengan menelusuri arsip petanya di Negeri Kincir Angin tersebut. "Ini dulu kan yang membangun Belanda, mestinya di sana ada arsip terkait pembangunan Kota Madiun. Nanti segera kami telusuri ke sana," kata dia. Ia menilai keberadaan lorong tersebut merupakan aset berharga. Entah seperti apa pemanfaatannya dulu, lorong itu dinilai bisa menjadi daya tarik wisata edukasi dan sejarah. Nantinya jika sudah ditemukan keberadaannya lorong akan dijadikan sebagai tempat yang menarik sekaligus sarana edukasi. "Saya sudah ke kearsipan di Jakarta, dimungkinkan ada bangunan di bawah tanah. Tetapi untuk lebih jelasnya kita butuh lebih banyak data lagi," katanya. Selama di Belanda, tak hanya menelusuri arsip tentang tata kota wilayah Kota Madiun, namun Wali Kota Maidi bersama sejumlah kepala daerah lain yang tergabung dalam Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) juga dijadwalkan akan mengunjungi sejumlah tempat sebagai bentuk "sharing cities", di antaranya akan mengunjungi Universitas Lieden, Arsip Nasional Belanda, Koninklijk Instituut voor Taal-, hingga Land-en Volkenkunde (KITLV). Selain itu, sejumlah pertemuan penting juga akan dijadwalkan, di antaranya, pertemuan dengan Wali Kota Amsterdam dan Roterdam. Pertemuan tersebut untuk bertukar pikiran terhadap Pelestarian Pusaka Warisan Budaya, terutama yang telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan dunia. Selain itu, di Belanda juga akan digelar pameran foto dan produk UMKM sebagai wujud promosi potensi lokal. Kunjungan ke Belanda direncanakan tanggal 11-20 Mei 2023 dan diikuti sejumlah kepala daerah, yakni Wali Kota Bogor, Wali Kota Semarang, Wali Kota Surakarta, Wali Kota Bukittinggi, Wali Kota Ternate, Wali Kota Sawahlunto, Wali Kota Singkawang, Bupati Siak, Wali Kota Salatiga, Wali Kota Malang, dan Bupati Bangka Barat.
Pertemuan tersebut untuk bertukar pikiran terhadap Pelestarian Pusaka Warisan Budaya, terutama yang telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan dunia.
0
11
0
Sungailiat (ANTARA) - Kampung adat Gebong Marong di Dusun Air Abik, Desa Gunung Muda Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menjadi destinasi wisata budaya bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih dekat suku orang Lum di Bangka. Bupati Bangka Mulkan dalam keterangan di Sungailiat, Rabu mengatakan kampung adat Gebong Marong merupakan rumah khas adat suku Lum sebagai upaya pelestarian budaya. "Kampung adat Gebong Marong yang terdiri dari tujuh unit bangunan rumah tradisional adat suku Lum atau orang mampu akan menjadi destinasi wisata budaya yang mempunyai nilai-nilai kearifan lokal," jelas Mulkan. Kampung adat Gebong Memarong di buka untuk wisatawan atau masyarakat yang ingin mempelajari dan mengenal adat istiadat masyarakat adat Mapur. Selain rumah khas, di sini juga dikenalkan tentang kerajinan masyarakat adat suku Lum. Pengembangan objek budaya yang berbasis pada sumber warisan budaya merupakan sarana efektif untuk melestarikan dan merawat kebudayaan serta kearifan lokal masyarakat. Selain menjadi aset dan warisan budaya, dapat pula memberi peluang yang sangat besar bagi pengembangan kawasan wisata, seni, religi, dan budaya lokal Kampung Adat Gebong Memarong sebagai simbol eksistensi masyarakat Mapur yang mempunyai nilai-nilai kearifan lokal harus terus mendapat posisi dan ruang agar tidak hilang begitu saja. Sebab kearifan lokal dan tradisi budaya masyarakat Mapur merupakan sebuah kekayaan, harta, dan potensi dalam perkembangan peradaban. "Nilai - nilai budaya kearifan lokal yang menjadi kekayaan suku Lum ini dapat dijaga dan dirawat kelestarian sehingga memberikan sejarah bagi generasi akan datang," kata Bupati. Kampung adat Gebong Memarong dibangun oleh PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Lembaga Adat Mapur dan masyarakat di Desa Air Abik. Mulkan optimis kampung adat Gebong Memarong akan menambah jumlah objek wisata di Kabupaten Bangka dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dalam dan wisatawan manca negara.
Pengembangan objek budaya yang berbasis pada sumber warisan budaya merupakan sarana efektif untuk melestarikan dan merawat kebudayaan serta kearifan lokal masyarakat.
1
11
1
Menurutnya, itu ditujukan dalam membalas komentar penceramah Tengku Zulkarnain dan dimaksudkan kepada aliran Wahabi. "Jadi sebenarnya itu saya tujukan untuk Ustaz Tengku Zul, bukan ditujukan untuk semua orang," ucapnya, saat berkunjung ke kediaman Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Sunanto alias Cak Nanto, dalam video yang diterima pewarta, Sabtu (6/2). "Yang kedua yg saya maksud itu adalah Islam Wahabi, makanya saya tulis Islam pendatang dari Arab. Maksudnya, Islam yang belakangan datang dari Arab, yaitu Islam Wahabi, bukan menggeneralisasi seluruh Islam," dalihnya. Diketahui, aliran Wahabi atau Wahabisme ialah golongan pengikut Muhammad bin Abdul Wahab yang berambisi menerapkan Islam yang 'asli' seperti di era Nabi Muhammad SAW di Madinah. Efeknya, segala kreativitas atau warisan budaya yang dianggap tak sesuai aqidah Islam dihancurkan, pihak yang tak sejalan dikafirkan. Abu Janda, sosok yang disebut sebagian pihak sebagaibuzzerini, pun meminta maaf kepada keluarga besar Muhammadiyah dan para ulamanya atas pernyataan 'Islam agama arogan' itu. "Untuk seluruh kiai Muhammadiyah, untuk Kiai Haedar Nashir, untuk Kiai Anwar Abbas, untuk kiai Abdul Mu'ti, dan seluruh keluarga besar Muhammadiyah yang saya cintai, nuwun sewu, ngapunten nggih, mohon maap atas kesalahpahaman ini," paparnya. Di tempat yang sama, Cak Nanto mengaku sebagai pribadi memberi maaf karena itu adalah kewajiban muslim. Namun, ia mempersilakan proses hukum tetap berjalan. "Tentu menjadi bagian dari kewajiban semua muslim memaafkan," ucap dia, "Tapi karena sudah masuk ranah hukum, kepolisian, saya kira pihak kepolisian, hukum tetap berjalan dan semoga berdasarkan fakta dengan kejujuran dan keadilan." Tak ketinggalan, Cak Nanto pun berpesan kepada Abu Janda untuk menunjukkan "Islam yang sejuk" "Saya sampaikan ke abang saya, bahwa mari kita selalu memberikan pencerahan dan kedamaian," kata dia, "Untuk menunjukkan Islam yang rahmatan lil 'alamin." Abu Janda pun mengangguk-angguk sambil berkata "siap", untuk kemudian mencium tangan Cak Nanto. Sebelumnya, Abu Janda dilaporkan terkait kicauannya di Twitter soal 'Islam agam arogan'. Ia sempat diperiksa polisi meski belum menjadi tersangka. Sejumlah ormas Islam, termasuk Muhammadiyah, pun berang atas pernyataan Permadi itu. Pemuda Muhammadiyah bahkan meminta polisi menangkapnya.
Efeknya, segala kreativitas atau warisan budaya yang dianggap tak sesuai aqidah Islam dihancurkan, pihak yang tak sejalan dikafirkan.
1
0no label
0
Padang (ANTARA) - PT Semen Padang menargetkan Pabrik Indarung I PT Semen Padang di Kecamatan Lubuk Kilangan, Sumatera Barat menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO dalam waktu 10 tahun. "Proses untuk bisa menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO masih sangat panjang. Namun kita terus mengupayakan sejumlah langkah. Ditargetkan dalam 5-10 tahun bisa terealisasi," kata Direktur Operasional PT Semen Padang, Indrieffouny Indra di Padang, Rabu. Dalam konteks sejarah, Pabrik Indarung I PT Semen Padang sangat layak untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia karena sejak berdiri pada 1910 telah mampu mengubah budaya tentang struktur bangunan di Indonesia dari awalnya kayu menjadi bangunan permanen. Sebelum PT Semen Gresik berdiri pada 1957, semen dari PT Semen Padang merupakan satu-satunya pemasok semen untuk bangunan di seluruh Nusantara. Meski demikian, menurutnya, masih banyak tahapan yang harus dilewati untuk bisa mencapai keinginan tersebut. "Tapi nanti jika disetujui dan disahkan menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO, situs ini akan semakin dikenal oleh dunia sehingga masyarakat Kota Padang, terutama yang berada di Lubuk Kilangan akan mendapatkan efek positif," katanya. Karena itu menurutnya dari saat ini, semua pihak termasuk masyarakat harus aktif untuk menjaga situs yang telah ditetapkan menjadi kawasan cagar budaya nasional berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 54/M/2023 pada 27 Februari 2023. Sementara itu, Direktur Indarung Herritage Society (IHS), Aidil Usman menyebutkan pakta integritas yang ditandatangani oleh sejumlah pihak mulai dari perwakilan Kemenristek, Pemprov Sumbar, Polda, Korem 032/WB, PT Semen Padang hingga pemangku adat setempat adalah kesepakatan bersama untuk mendorong Pabrik Indarung I menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO. Selain itu untuk bersama-sama menjaga situs tersebut dari perusakan seperti vandalisme dan pencurian. "Kita berharap dengan upaya bersama ini, harapan Pabrik Indarung I jadi Warisan Budaya Dunia bisa terealisasi secepatnya, kalau bisa dalam 5 tahun ke depan," ujarnya.*
Padang (ANTARA) - PT Semen Padang menargetkan Pabrik Indarung I PT Semen Padang di Kecamatan Lubuk Kilangan, Sumatera Barat menjadi Warisan Budaya Dunia UNESCO dalam waktu 10 tahun.
1
11
1
Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman mengatakan Prabowo akan memberikan pidato bersama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep. "Mata acara utama adalah pesan sayang dari Mas Ketum Kaesang dan Capres Pak Prabowo Subianto," kata Andy saat konferensi pers di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (9/12). Andy menyebut bakal ada penampilan dari sejumlah penyanyi seperti Alffy Rev dan Obbie & Friends. "Juga ada penampilan dari kader PSI seperti Bro Giring Ganesha, Bro Badai, Sis Karen Pooroe, dan Bro Mongol. Dijamin bakal seru banget," ujarnya. Andy mengatakan pihaknya mengusung tema "Dendang Sayang PSI Menang." Acara dimulai pukul 15.00 WIB. Diperkirakan sekitar 35 ribu pengurus dan kader akan datang ke Stadion Jatidiri. Andy mengungkap pihaknya memilih Semarang sebagai lokasi perayaan HUT karena kota tersebut punya nilai strategis bagi Indonesia. "Semarang adalah kota penting. Benteng keberagaman, benteng kaum nasionalis, benteng Islam moderat. Masyarakatnya adalah miniatur Indonesia yang beragam," ujar Andy. Andy menilai Semarang memiliki warisan budaya yang kaya dan menjadi simbol keragaman Indonesia. Menurutnya, masyarakat dari beragam suku dan agama hidup berdampingan dengan damai. "PSI sejak awal memperjuangkan terbentuknya masyarakat yang terbuka dan toleran. Semarang adalah contoh terbaik," kata Andy yang juga merupakan Caleg DPR dari PSI untuk Daerah Pemilihan Jateng I.
Andy menilai Semarang memiliki warisan budaya yang kaya dan menjadi simbol keragaman Indonesia.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) membentuk pengelolaan baru museum dan cagar budaya agar dapat segera mengambil langkah signifikan dalam upaya perbaikan, pelestarian, dan pemeliharaan museum dan warisan budaya nasional. Museum dan Cagar Budaya (MCB) merupakan lembaga di bawah naungan Kemendikbudristek yang saat ini mengemban tanggung jawab atas pengelolaan 18 museum dan galeri, serta 34 situs cagar budaya nasional di Indonesia. “Kami akan segera meresmikan MCB tahun ini, sistem yang lebih profesional sudah mulai kami bentuk karena menyadari selama ini masih banyak ruang perbaikan dan peningkatan pengelolaan untuk permuseuman dan cagar budaya di Indonesia,” kata Plt Kepala Museum dan Cagar Budaya (MCB) Ahmad Mahendra di Jakarta, Rabu. MCB pun menyampaikan komitmennya untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dan menerapkan standar terbaik dalam upaya melestarikan warisan budaya Indonesia. Dengan implementasi standar dan praktik terbaik dalam perawatan dan pemeliharaan museum dan cagar budaya, diharapkan dapat menghadirkan museum dan cagar budaya dengan tingkat pelayanan yang lebih baik. Selain pengelolaan berstandar, Unit MCB juga menaruh perhatian khusus pada 472 artefak hasil proses repatriasi benda sejarah dan budaya dari Belanda ke Indonesia agar bisa terjaga dengan baik dan maksimal pemanfaatannya bagi publik. Mahendra menyatakan hal itu sejalan dengan semangat pengimplementasian standar dan praktik terbaik 18 museum dan galeri serta 34 situs cagar budaya yang berada si bawah pengelolaan lembaga tersebut. “Dengan berdirinya MCB, lembaga ini juga akan memastikan pengelolaan yang profesional dan menerapkan standar pelayanan publik,” ujarnya. Saat ini pihaknya sedang menyusun peta jalan transformasi pengelolaan sumber daya manusia yang mendorong pengelolaan MCB menjadi semakin profesional. Unsur-unsur dalam peta jalan itu antara lain penguatan kapasitas talenta internal secara sistematis, membuka ruang kolaborasi dengan tenaga profesional dan lintas industri, serta memastikan SDM MCB berorientasi pada pelayanan dan berdampak positif bagi masyarakat. Langkah ini menjadi penting dalam menjaga kelangsungan warisan budaya Indonesia, khususnya dalam menjaga kondisi fisik artefak dan bangunan bersejarah, sehingga menghasilkan produk pengetahuan yang bermanfaat bagi pengembangan pengetahuan dan wawasan. Beberapa unit museum, terutama Museum Nasional Indonesia, menjadi titik tolak untuk rencana revitalisasi tahap awal yang mencakup berbagai aspek, termasuk kuratorial, pelayanan, dan fasilitas. Revitalisasi ini dimulai pada kuartal ketiga tahun ini dan akan dilakukan secara bertahap dengan melibatkan tenaga profesional serta berbagai ahli sehingga menghadirkan tingkat pelestarian dan pelayanan MCB yang lebih unggul bagi pengunjung. “Melalui inisiatif kami, kami akan memastikan bahwa standar dan praktik terbaik diterapkan secara konsisten dalam merawat dan memelihara museum dan cagar budaya di seluruh Indonesia,” kata Mahendra.
Termasuk dalam prosesinya, kata Dian, secara khusus Busana Mataraman Yogyakarta sebagai karya budaya juga telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak benda Indonesia tahun 2020 dengan nomor Sertifikat 12945/MPK.F/KB/2020.
1
11
0
Fuzhou (ANTARA) - Tahun 2024 merupakan tahun simbolis Pertukaran Antarmasyarakat China-ASEAN, dan Upacara Peluncuran Karnaval Festival Musim Semi China-ASEAN 2024 diselenggarakan di Fuzhou, Provinsi Fujian, pada 2 Februari. Dalam upacara peluncuran tersebut, Inisiatif Gabungan oleh Aliansi Pariwisata Internasional Kota-Kota Jalur Sutra untuk Meningkatkan Kerja Sama Pariwisata Regional China-ASEAN dirilis. Aliansi Pariwisata Internasional Kota-Kota Jalur Sutra dibentuk pada September 2023, disponsori bersama oleh Pusat Pertukaran Budaya China-mancanegara di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata China dan kota-kota wisata terkenal di dalam dan luar China. Saat ini, 63 kota wisata terkenal dari 28 negara termasuk Kamboja, Malaysia, Filipina, Thailand, Myanmar, dan negara- negara ASEAN lainnya telah bergabung dengan aliansi ini. Inisiatif Gabungan untuk Memperkuat Kerja Sama Pariwisata Regional China-ASEAN bertujuan untuk memperdalam hubungan bertetangga dan persahabatan yang baik, mempromosikan pembelajaran bersama antarperadaban dan kerja sama yang saling menguntungkan. Inisiatif tersebut mencakup tiga aspek utama. Pertama, memperkuat koordinasi dan hubungan untuk mencapai keuntungan bersama. Di bawah kerangka kerja aliansi itu, kegiatan merek seperti forum pertemuan tahunan, roadshow pameran, dan negosiasi perusahaan akan digunakan untuk meningkatkan koordinasi kebijakan industri dan aktivitas berbagi informasi dari semua pihak di bidang pariwisata. Area-area aliansi itu akan memfasilitasi dan mendukung satu sama lain dalam hal kebijakan masuk dan keluar serta perlindungan hak dan kepentingan wisatawan, serta mempertahankan pertukaran wisatawan untuk membantu pemulihan industri pariwisata. Kedua, membangun merek regional dan meningkatkan popularitas internasional. Aliansi itu akan meluncurkan "Rencana Aksi Gabungan China-ASEAN untuk Promosi Pariwisata Internasional", dan bersama-sama menciptakan dan mengembangkan produk merek pariwisata khas regional dengan tema "Sungai Lancang-Mekong", Jalur Sutra Maritim, ekowisata, dan pariwisata kesehatan, kemudian mempromosikannya ke negara dan kawasan di luar China-ASEAN, sehingga dapat meningkatkan reputasi pariwisata regional dan mewujudkan pertumbuhan bersama pariwisata inbound. Ketiga, memberikan dukungan intelektual dan mendorong pembangunan yang terkoordinasi. Negara-negara anggota aliansi tersebut akan melakukan pelatihan, konsultasi ahli, investigasi lapangan, dan kegiatan-kegiatan lainnya untuk membantu kota-kota yang relevan mengembangkan sumber daya pariwisata, menyempurnakan industri pariwisata, serta mewujudkan pembangunan perkotaan yang berkelanjutan antara China dan ASEAN. Lin Baojin, Sekretaris Komite Partai Kota Fuzhou, mengatakan bahwa Fuzhou telah menjalin hubungan dengan kota-kota di lima negara ASEAN. Komite Kerja Sama Maritim Abad ke-21 yang dipimpin oleh Fuzhou memiliki 11 anggota ASEAN, dan ASEAN menjadi mitra dagang terbesar Fuzhou selama empat tahun beruntun. Sejumlah proyek seperti proyek "Dua Negara, Taman Kembar" China-Indonesia membantu Fuzhou memperluas pertukaran dan kerja sama luar negeri. Fuzhou akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan guna memperkuat pertukaran pemuda serta bersama-sama mendorong pertukaran dan kerja sama dengan negara-negara ASEAN di bidang nonpemerintah, pendidikan, dan budaya. H.E. Prak Phannara, Sekretaris Negeri Kementerian Pariwisata Kamboja, mengatakan bahwa bersamaan dengan Tahun ASEAN- China 2024, pemerintah negara kerajaan itu juga menetapkan 2024 sebagai "Tahun Pertukaran Antarmasyarakat Kamboja- China". Kamboja dan China menyaksikan perkembangan kerja sama secara bertahap di berbagai bidang yang telah dipertahankan dan diperkuat dalam semangat persahabatan yang kokoh, Kerja Sama Berlian Kamboja-China, dan Komunitas Kamboja-China dengan Masa Depan Bersama di Era Baru. Kerja sama kami juga dintensifkan melalui kerangka kerja Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, kerja sama subregional seperti Kerja Sama Mekong-Lancang, kerangka kerja sama ASEAN, dan dukungan timbal balik di kancah internasional. Kamboja siap menyambut lebih banyak wisatawan dan investor dari China.   Dalam upacara peluncuran tersebut, para tamu dari China dan mancanegara melakukan kegiatan melukis mata barongsai tradisional. Terdapat 45 stan khusus dalam karnaval tersebut, termasuk Warisan Budaya Takbenda Fuzhou dan produk-produk khas dari 10 negara ASEAN seperti Indonesia, Thailand, dan Malaysia, yang menarik banyak wisatawan untuk membelinya. SIEM REAP, KAMBOJA, 26/11 - WISATA ANGKOR THOM. Seorang wisatawan mengujungi Candi Angkor Thom di Siem Reap, Kamboja, Rabu (25/11). Angkor Thom yang juga dikenal dengan nama Candi Bayon bersama Candi Angkor Wat menjadi tulang punggung pariwisata Kamboja dalam menarik wisatawan mancanegara. FOTO ANTARA/Andika Wahyu/Koz/09. (ANTARA/ANDIKA WAHYU) Dalam upacara peluncuran tersebut, para tamu dari China dan mancanegara melakukan kegiatan melukis mata barongsai tradisional. Terdapat 45 stan khusus dalam karnaval tersebut, termasuk Warisan Budaya Takbenda Fuzhou dan produk-produk khas dari 10 negara ASEAN seperti Indonesia, Thailand, dan Malaysia, yang menarik banyak wisatawan untuk membelinya. Setelah upacara tersebut, karnaval itu juga akan menyelenggarakan pameran budaya takbenda Festival Musim Semi, pasar bertema, pertunjukan seni, dan sejumlah kegiatan budaya lainnya. Kegiatan-kegiatan tersebut terbuka bagi masyarakat umum. Para pelajar ASEAN di Fujian dan wisatawan dari negara-negara ASEAN pun turut diundang untuk berpartisipasi. Setelah upacara tersebut, karnaval itu juga akan menyelenggarakan pameran budaya takbenda Festival Musim Semi, pasar bertema, pertunjukan seni, dan sejumlah kegiatan budaya lainnya. Kegiatan-kegiatan tersebut terbuka bagi masyarakat umum. Para pelajar ASEAN di Fujian dan wisatawan dari negara-negara ASEAN pun turut diundang untuk berpartisipasi.
Terdapat 45 stan khusus dalam karnaval tersebut, termasuk Warisan Budaya Takbenda Fuzhou dan produk-produk khas dari 10 negara ASEAN seperti Indonesia, Thailand, dan Malaysia, yang menarik banyak wisatawan untuk membelinya.
1
0no label
0
Denpasar (SIB) Denpasar (SIB) Gubernur Bali I Wayan Koster mempopulerkan arak Bali. Dia mengajak warga Bali minum arak satu sloki setiap pagi dan malam hari. Koster menyebut minum arak satu sloki pada pagi hari sebelum berangkat kerja bisa menjaga kesehatan dan mendongkrak semangat kerja, "Jadi, minumlah arak ini untuk kesehatan bukan untuk mabuk-mabukan," kata Koster saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karangasem, Bali, Rabu (25/1). Kampanye itu menjadi salah satu jalan menuju peringatan hari arak pada 29 Januari. Dia optimistis cara tersebut bisa menjaga warisan leluhur. Selain itu, arak tradisional Bali sudah mendapat pengakuan sebagai warisan budaya tak benda. "Proses pembuatan arak tradisional Bali ini harus dijaga dan dilestarikan. Produk arak harus dimanfaatkan secara bijak dan tidak disalahgunakan," ujar Koster. Ia menilai, pandangan sebagian orang yang menganggap hari arak ajang mabuk, itu salah. Menurutnya yang salah bukan araknya, tetapi jika disalahgunakan dengan minum arak berlebihan, karena apapun yang dikonsumsi berlebihan akan menyebabkan mabuk. "Air satu galon jika diminum sendirian dalam waktu singkat juga pasti akan bikin mabuk, jadi jangan salahkan araknya tapi perilaku kita yang harus tepat dalam memanfaatkan arak ini," kata dia. Untuk itu, pada momen hari arak, Koster akan menertibkan masyarakat yang masih membuat arak fermentasi atau arak gula. Ia juga berencana memberikan edukasi dan berkoordinasi dengan desa bahwa arak gula sangat berbahaya karena tidak dibuat secara tradisional. "Arak gula sangat berbahaya untuk kesehatan karena cita rasanya sangat berbeda dengan arak tradisional. Selain itu, jika arak gula tidak ditertibkan akan berdampak terhadap pembuatan arak tradisional yang merupakan warisan leluhur," ujar Koster. (detikTravel/a)
Dia optimistis cara tersebut bisa menjaga warisan leluhur.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani merasa bangga karena warisan budaya Republik Indonesia menjadi sorotan dunia dengan hadirnya pameran patung ciptaan Seniman Amerika Serikat Brian Donnelly alias KAWS di Candi Prambanan, Daerah Istimewa Yogyakarta. Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Daerah Istimewa Yogyakarta dan berkesempatan melihat pameran patung rebahan tersebut bersama masyarakat umum. “Kita patut berbangga karena pameran seni tingkat dunia memilih singgah di Indonesia. Pemilihan lokasi Candi Prambanan menjadi bukti bahwa warisan budaya Indonesia sangat dihargai kalangan internasional,” kata Puan. Puan berharap kehadiran pameran KAWS: Holiday Indonesia dapat menggaet semakin banyak wisatawan lokal maupun mancanegara untuk datang ke Candi Prambanan. Kreasi megah KAWS sebelum singgah di Indonesia pernah mengunjungi Seoul, Taipei, Hong Kong, Tokyo, Bristol, Singapura, Gunung Chiangmai, Melbourne, hingga mengudara ke ruang angkasa dengan aneka ragam pose boneka balon raksasa dan berbeda warna. Hadirnya boneka balon raksasa berbentuk kelinci berwarna merah muda dengan posisi rebahan karya KAWS di Candi Prambanan dinilai memiliki keunikan tersendiri. Sebab, kata Puan, pameran tersebut memadukan karya seni budaya kontemporer modern dengan nilai-nilai kebudayaan tradisional. “Perpaduan nilai seni dan budaya ini tentunya akan membawa dampak positif bagi Indonesia,” kata dia. Dampak positif itu, lanjut dia, baik untuk sektor pariwisata maupun ekonomi kreatif yang diharapkan akan membawa kemajuan seni budaya Indonesia di kancah dunia. Cucu Bung Karno itu meyakini akan banyak kesempatan lain yang datang yang akan mengharumkan nama Indonesia di level dunia. “Dengan kekayaan seni budaya dan tradisi yang dimiliki Indonesia, saya yakin makin banyak lagi kesempatan-kesempatan seperti ini di kemudian hari yang pastinya akan semakin mengharumkan nama Indonesia,” kata Puan. Usai menyaksikan Pameran Patung KAWS: Holiday Indonesia, Puan melanjutkan perjalanannya di DIY dengan mengunjungi kawasan Malioboro. Ia melihat kawasan Malioboro sudah ditata dengan lebih baik. Diharapkan perbaikan tersebut mendorong perekonomian di Daerah Istimewa Yogyakarta. “Semoga dengan semakin rapinya penataan kawasan Malioboro, perekonomian di Daerah Istimewa Yogyakarta dapat semakin meningkat,” ujarnya. Dalam kesempatan itu, Puan mencicipi kuliner yang ada di sekitaran Malioboro sebelum kembali ke Jakarta. Ia dan rombongan menikmati Siomay Jakarta Kang Ujang yang cukup terkenal di Yogyakarta. “Kami ingin UMKM-UMKM seperti Siomay Kang Ujang ini semakin maju sehingga dapat membantu pertumbuhan ekonomi daerah, bahkan nasional,” kata Puan. Dalam kunjungan kerjanya di DIY, Puan didampingi sejumlah anggota DPR RI di antaranya Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka dan MY Esti Wijayati yang merupakan legislator dari Dapil DIY.
Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR RI Puan Maharani merasa bangga karena warisan budaya Republik Indonesia menjadi sorotan dunia dengan hadirnya pameran patung ciptaan Seniman Amerika Serikat Brian Donnelly alias KAWS di Candi Prambanan, Daerah Istimewa Yogyakarta.
1
11
0
Jambi (ANTARA) - Kepedulian terhadap masyarakat adat di Jambi semakin mendapatkan sorotan melalui Pameran Foto Jurnalistik "Masyarakat Adat di Tengah Perubahan Iklim" yang diadakan oleh Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jambi. Pameran foto jurnalistik itu miliki pesan kuat tentang pentingnya melestarikan warisan budaya dan kearifan lokal masyarakat adat dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, kata Ketua PFI Jambi Irma Tambunan, di Jambi Sabtu. Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah tokoh dan perwakilan masyarakat adat itu memiliki banyak manfaat sangat penting untuk dilestarikan. Pameran ini mencerminkan kepedulian para pewarta foto terhadap masyarakat adat, yang memiliki pengetahuan dan nilai-nilai berharga terkait tanaman obat dan kearifan lokal. Kapolda Jambi, Irjen Rusdi Hartono yang hadir pada acara pameran tersebut mengatakan lewat kegiatan ini menunjukkan rasa pedulinya terhadap masyarakat adat di Jambi termasuk dalam menyoroti pentingnya pengakuan terhadap suku Anak Dalam serta masyarakat adat lainnya di Jambi sebagai bagian integral dari komunitas yang lebih besar. Kapolda menekankan bahwa kepedulian terhadap masyarakat adat adalah wujud konkret dari komitmen kepolisian terhadap keragaman budaya dan peninggalan bersejarah. Dalam berbagai aspek kehidupan harus mendukung mereka sepenuhnya. Irjen Pol Rusdi Hartono juga membahas tentang cara kepolisian menangani perselisihan di kalangan masyarakat adat, seperti kasus di Bungo yang menekankan bahwa penting untuk tidak hanya memahami hukum positif, tetapi juga mempertimbangkan nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat adat. "Kami menerima laporan mengenai perselisihan di masyarakat adat di Bungo. Mereka memiliki mekanisme internal yang harus dihormati, termasuk dalam memberlakukan sanksi seperti denda kain tradisional,” kata Rusdi Hartono. Kapolda juga mengajak semua pihak untuk terus mendukung masyarakat adat dalam mempertahankan kearifan lokal mereka dan menjaga lingkungan dan dengan mempertimbangkan nilai-nilai budaya masyarakat adat, kita juga dapat mengambil langkah- langkah lebih kuat dalam menghadapi perubahan iklim yang semakin nyata. Pameran Foto Jurnalistik ini menjadi platform penting untuk memahami lebih dalam peran masyarakat adat dalam mengatasi perubahan iklim, serta menghargai upaya mereka dalam merawat lingkungan dan menjaga warisan budaya yang kaya. Di samping itu, acara ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret dan kolaboratif untuk memastikan bahwa kearifan lokal dan keanekaragaman budaya tetap menjadi aset berharga bagi masyarakat Jambi. Irma Tambunan, menyatakan, Pameran foto jurnalistik ini merupakan hadiah bagi perayaan hari masyarakat adat dari para jurnalis foto di Jambi yang telah memperhatikan situasi masyarakat adat di tengah perubahan iklim yang semakin meruncing. Kepedulian ini tercermin dalam karya-karya foto yang kami tampilkan, menggambarkan kehidupan masyarakat adat di Jambi. “Kami menampilkan keempat komunitas masyarakat adat, yaitu Orang Rimba, Talang Mamak, Batin Sembilan, dan Duano, beserta kearifan lokal mereka dalam menjaga hutan, sungai, dan laut. Melalui pameran ini, kami mengajak semua pihak untuk bersatu mengatasi masalah perubahan. Sementara itu Kepala Taman Budaya Jambi Eri Argawan mengatakan kolaborasi pameran foto ini diharapkan menggugah kepedulian publik yang lebih luas untuk lebih peduli pada persoalan iklim, masyarakat adat, dan kelestarian lingkungan hidup. Khususnya generasi muda bisa terlibat aktif di dalamnya. Pameran foto jurnalistik ini menampilkan sebanyak 83 karya foto yang diproduksi oleh tujuh pewarta foto PFI Jambi di tiga provinsi, meliputi Jambi, Sumatera Selatan, dan Riau pada rentang 2011 sampai 2023.
Beijing, (ANTARA/PRNewswire)- Pada sesi ke-45 Komite Warisan Dunia yang diselenggarakan di Riyadh, Arab Saudi, Dewan Monumen dan Situs Internasional (ICOMOS), Administrasi Warisan Budaya Nasional Tiongkok, Pemerintahan Rakyat Kota Beijing menjadi tuan rumah bersama dalam sebuah side-event bertema "Pemberdayaan Digital Warisan Budaya".
1
11
1
Sementara, harga tiket masuk candi Borobudur dan berada di pelataran Borobudur akan diijual Rp50 ribu, dan bagi wisatawan asing dikenakan tarif US$25. Kenaikan harga ini menimbulkan banyak kontroversi dari berbagai pihak. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Agung Hardjono menyebut kondisi Candi Borobudur mengkhawatirkan. Hal itu ia sampaikan saat ditanya tentang rencana pemerintah menaikkan harga tiket Candi Borobudur hingga Rp750 ribu. Agung menjelaskan kebijakan menaikkan harga diusulkan dalam rangka konservasi. Menurutnya, pemerintah hendak membatasi jumlah pengunjung demi menjaga kondisi candi. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebut pemerintah sepakat untuk membatasi kuota turis yang berkunjung ke Candi Borobudur menjadi hanya 1.200 orang per hari. Langkah ini dilakukan menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara. "Langkah ini kami lakukan semata-mata demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara," kata Luhut dalam akun Instagramnya, dikutip Senin (6/6). "Sehingga, rasa tanggung jawab untuk merawat dan melestarikan salah satu situs sejarah nusantara ini bisa terus tumbuh dalam sanubari generasi muda di masa mendatang," tutur Luhut. Tak dimungkiri Borobudur menjadi salah satu warisan budaya dunia. Namun dibandingkan dengan warisan budaya dunia lainnya, berapa sih tiket lokasi wisata sejarah lainnya? Namun umumnya, harga tiket masuk Piramida Giza di Mesir ini berkisar antara EGP200 sampai EGP600 atau Rp155,387 sampai Rp466,163 untuk dewasa. Sedangkan untuk pelajar harganya berkisar EGP100-300 atau sekitar Rp77,693 sampai Rp233 ribu. Untuk harga termurah Rp155 ribu, Anda tak bisa masuk ke Great Pyramid, Pyramid of Khafre, Pyramid of Menkaure, Worker's Cemetery, atau the Solar Boat Museum. Untuk bisa mendapatkan tiket terusan semua area, Anda harus memilih tiket dengan harga Rp466 ribu untuk orang dewasa. Selain itu, harga ini juga tak termasuk dengan harga tour guide. Salah satu tempat yang paling banyak diincar Turis yang datang ke Italia adalah bertandang ke Colosseum untuk merasakan atmosfer menjadi gladiator atau penontonnya. Untuk bisa berfoto di depan colosseum, Anda tak dipungut biaya. Tapi jika ingin masuk sampai ke tribun duduk dan melihat bagian dalam bangunan ini, ada tiket masuk yang harus dibeli. Untuk area standar seperti Colosseum, Roman Forum, Palatine Hill, harga tiketnya adalah 24 euro (Rp372 ribu). Sedangkan buat Anda yang ingin menikmati Colosseum, Roman Forum dan Palatine Hill bisa memilih tiket dengan harga 30 euro per orang Rp465 ribu. Sedangkan untuk bisa sampai ke Colosseum, Arena Floor dan Roman Forum, tiketnya seharga 49 euro (Rp760 ribu).
Tak dimungkiri Borobudur menjadi salah satu warisan budaya dunia.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Sekitar seribu penampil dari anak-anak hingga lansia, mengenakan kostum tradisional dengan topeng lilin putih dan topi berhias bulu burung unta besar, serta diarak diiringi suara genderang dalam karnaval paling terkenal di Belgia, pada Selasa. Sepatu kayu mereka berdebam berirama di jalanan berbatu di kota abad pertengahan Binche, sekitar 50 kilometer (30 mil) barat daya ibu kota Belgia, Brussel. Para penghibur melambai-lambaikan batang pohon willow di udara untuk mengusir roh jahat dan musim dingin. Orang-orang mengenakan kostum 'Gilles' mengikuti karnaval Binche, Belgia 21 Februari 2023. REUTERS/Yves Herman Sekitar 55.000 pengunjung datang ke kota itu, masing-masing dari tiga hari raya yang berpuncak pada Mardi Gras, kata juru bicara karnaval Patrick Haumont, seperti dilansir Reuters, Rabu. "Selama dua tahun berturut-turut, tidak ada karnaval karena pembatasan pandemi, dan orang-orang merindukan semua ini, mereka merindukan karnaval, merindukan pesta." Diiringi sorak-sorai dan tepuk tangan penonton, para penggembira menyusuri jalan-jalan bersejarah dengan membawa keranjang berisi jeruk, melemparkan buah tersebut ke orang-orang yang bersuka ria. Tradisi yang telah ada sejak sekitar 800 tahun lalu itu, sekarang menjadi bagian dari warisan budaya takbenda UNESCO, karena merupakan salah satu karnaval jalanan tertua di Eropa yang masih ada.
Tradisi yang telah ada sejak sekitar 800 tahun lalu itu, sekarang menjadi bagian dari warisan budaya takbenda UNESCO, karena merupakan salah satu karnaval jalanan tertua di Eropa yang masih ada.
1
0no label
0
Beijing, (ANTARA/PRNewswire) - Presiden China Xi Jinping, Sabtu lalu, saling mengucapkan selamat dengan Presiden Perancis Emmanuel Macron dalam rangka 60 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara tersebut. Mengutamakan perkembangan hubungan bilateral, Xi siap bekerja sama dengan Macron agar momen 60 tahun hubungan diplomatik China-Perancis menjadi kesempatan untuk membuka lembaran baru, serta menjadikan kemitraan komprehensif dan strategis China-Perancis semakin solid dan dinamis. Dengan demikian, hal tersebut turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kedua negara dan umat manusia. Dalam beberapa dekade terakhir, warga China dan Perancis telah mempererat hubungan melalui kerja sama dan eksplorasi budaya. Pada musim dingin ini, di Harbin Ice and Snow World yang ikonis, lanskap yang terinspirasi dari Tahun Kebudayaan dan Kepariwisataan China-Perancis, sangat mencerminkan hubungan kedua negara tersebut. Harbin Ice and Snow World memadukan dua situs warisan budaya yang ternama di dunia, Katedral Notre-Dame di Paris dan Kuil Langit (Temple of Heaven) di Beijing. Kedua karya pahat es ini, mewakili China dan Perancis, tersambung oleh sebuah jembatan yang melambangkan persahabatan. Karya pahat dan patung es ini diresmikan Menteri Pariwisata Perancis Olivia Grégoire bertepatan dengan peluncuran Tahun Kebudayaan dan Kepariwisataan China-Perancis 2024 di Harbin Ice and Snow World pada 5 Januari lalu. Senada dengan pesan dan ucapan selamat Xi, Sabtu lalu, Macron menyampaikan, dirinya ingin bekerja sama dengan presiden China guna mempererat hubungan ekonomi, kebudayaan, dan pertukaran pemuda secara bilateral. Menurut Macron, dia juga ingin terus meningkatkan kemitraan komprehensif dan strategis Perancis-China bersama Xi. Dengan demikian, kedua pihak dapat menghadirkan momen baru dalam hubungan bilateral pada periode 60 tahun berikutnya. Dalam sebuah sambutan yang disampaikan lewat video di Beijing dalam rangka 60 tahun hubungan diplomatik China-Perancis, Xi mendorong kedua pihak agar memperluas kerja sama kebudayaan dan pertukaran antarwarga, serta mempromosikan hubungan antarwarga yang lebih erat dengan memanfaatkan Tahun Kebudayaan dan Kepariwisataan China-Perancis serta Olimpiade Paris. Pada November 2023, pertemuan keenam mengenai mekanisme dialog tingkat tinggi China-Perancis dalam rangka pertukaran antarwarga berlangsung di Beijing. Di ajang ini, menteri luar negeri kedua negara ini menyaksikan penandatanganan dokumen kerja sama di sejumlah bidang, seperti pendidikan dan riset ilmiah, pariwisata kebudayaan dan kesehatan, serta meluncurkan daftar kegiatan pertukaran kebudayaan bermutu tinggi antara kedua negara pada 2024. Di Olimpiade Musim Panas Paris 2024, Komite Olimpiade China akan menggelar "China House" selama ajang ini berlangsung. "China House" akan memperlihatkan pencapaian olahraga China, kebudayaan olahraga China sekaligus mendorong interaksi antara atlet China dan Perancis. Hal ini menjadi salah satu rangkaian acara yang akan memeriahkan Olimpiade Musim Panas Paris 2024, seperti disampaikan Duta Besar China untuk Perancis Lu Shaye kepada China Media Group, Jumat lalu. Lu juga mencatat, pertukaran antarwarga antara China dan Perancis semakin intens pada era pascapandemi. "Hampir 46.000 warga China tengah menempuh pendidikan di Perancis, sedangkan, sekitar 1.000 sekolah dasar dan menengah pertama di Perancis telah membuka mata pelajaran bahasa Mandarin yang diikuti lebih dari 100.000 pelajar." Di sisi lain, China mengeluarkan kebijakan bebas visa selama 15 hari bagi pemegang paspor biasa di enam negara, termasuk Perancis, sehingga pertukaran antarwarga terus meningkat. "Jika hubungan China-Perancis diandaikan sebagai sebuah pohon besar, hubungan antarwarga menjadi akar yang kuat dan solid," ujar Lu. https://news.cgtn.com/news/2024-01-27/Chinese-French-bonds-go-deeper-on-60-years-of-diplomatic-ties-1qI6XKHPt60/p.html
Harbin Ice and Snow World memadukan dua situs warisan budaya yang ternama di dunia, Katedral Notre-Dame di Paris dan Kuil Langit (Temple of Heaven) di Beijing.
0
11
0
Padang (ANTARA) - Pabrik Indarung I yang telah ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya nasional berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 54/M/2023 pada 27 Februari 2023 diproyeksikan menjadi destinasi wisata sejarah dan budaya. "Kawasan ini tidak boleh berhenti hanya sebagai objek cagar budaya saja. Harus didukung dengan aktivitas budaya dari anak nagari agar lebih hidup dan terpelihara sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat," kata Direktur Indarung Herritage Society (IHS) di Padang, Rabu. Ia mengatakan hal itu di sela pelaksanaan Alek Nagari (pesta rakyat) Lubuk Kilangan di kawasan Pabrik Indarung I. Menurutnya dari segi sejarah, Pabrik Indarung I merupakan pabrik semen pertama di Asia Tenggara yang didirikan pada 18 Maret 1910. Salah satu fasilitas penunjang pabrik ini adalah PLTA Rasak Bungo yang dibangun 1908 yang menjadi sumber energi untuk pabrik. Dulunya sebelum dinasionalisasi, pabrik ini bernama NV Nederlands Indische Portland Cement. Dari segi budaya menurutnya, masyarakat di sekitar Kecamatan Lubuk Kilangan, tempat pabrik itu berdiri memiliki kearifan lokal yang bisa mendukung aktivitas budaya pada kawasan cagar budaya itu. Kegiatan budaya dan kesenian lain termasuk kontemporer juga berpeluang digelar di lokasi yang memiliki suasana herritage yang sudah sangat mendukung tersebut. Aidil menyebut agenda Alek Nagari (Pesta Rakyat) Lubuk Kilangan yang digelar hari itu, juga sebagai salah satu upaya "menghidupkan" kawasan cagar budaya nasional Pabrik Indarung I tersebut. Dalam Alek Nagari itu digelar beragam kesenian daerah, termasuk budaya marandang dan malamang untuk menyambut tamu. Menurutnya setelah ditetapkan sebagai kawasan cagar budaya nasional, ancaman vandalisme dan pencurian besi masih menghantui pabrik Indarung I sehingga perlu upaya serius untuk menjaganya. "Aktivitas budaya dan kesenian ini bisa menjadi salah satu solusi termasuk dalam menunjang upaya menjadikan kawasan itu jadi Situs Warisan Dunia UNESCO," ujarnya. Sebelumnya Direktur Utama PT Semen Padang Asri Mukhtar Dt. Tumangguang Basa mengatakan setelah ditetapkan sebagai cagar budaya nasional, Pabrik Indarung I Semen Padang akan diusulkan menjadi warisan budaya dunia. "Kami berharap dukungan dan doa dari semua stakeholder (pemangku kepentingan) agar semua tahapan dapat kami lalui dengan baik. Mewujudkan Indarung I menjadi cagar budaya warisan dunia sekaligus sebagai destinasi wisata edukasi persemenan terkemuka di dunia," katanya. *
Sebelumnya Direktur Utama PT Semen Padang Asri Mukhtar Dt. Tumangguang Basa mengatakan setelah ditetapkan sebagai cagar budaya nasional, Pabrik Indarung I Semen Padang akan diusulkan menjadi warisan budaya dunia.
0
11
1
Jakarta (ANTARA) - Direktur Industri kreatif, musik, film dan animasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) Amin Abdullah mengatakan pemerintah memiliki gagasan untuk menyelenggarakan sebuah festival dangdut internasional. "Kita mencoba menggagas ini, internasional dangdut festival karena ternyata dangdut bukan cuma berkembang di Indonesia," ujar Amin saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin. Amin mengatakan bahwa ide untuk membuat festival dangdut berskala internasional dicetuskan oleh menteri parekraf Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bagian dari rencana membawa dangdut menjadi warisan budaya ke Unesco. Lebih lanjut Amin mengatakan, genre musik dangdut memiliki banyak penggemar di Indonesia dan sudah menjadi musik keseharian dari para warganya. Genre ini juga sudah mulai masuk ke berbagai festival musik non-dangdut seperti Pesta Pora dan Synchronize yang berlangsung tahun ini. Nama-nama pedangdut seperti Rhoma Irama, Inul Daratista, Alam Mbah Dukun hingga Nassar pernah tampil dalam acara tersebut dan mendapat antusias yang cukup besar dari penonton. "Siapa yang mau membantah kalau ini punya banyak penggemar di Indonesia dan kalau bahasa budayanya, ini adalah sebuah musik yang dikonstruksi, yang dibentuk di Indonesia walaupun adonannya itu bersumber dari beberapa budaya dan genre," kata Amin. Menurut Amin, dangdut tidak hanya berkembang di wilayah Indonesia saja. Beberapa rumpun Melayu seperti Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina bagian selatan dan Thailand bagian selatan juga memiliki musik dangdut walau dengan warna yang berbeda. Selain itu, dangdut juga cukup berkembang di wilayah Jepang dan Amerika Dangdut sendiri memiliki jenis yang berbeda-beda, seperti koplo, dangdut tradisional, rock dangdut, reggae dangdut, tarling, melayu dangdut hingga house dangdut. Keberagaman inilah yang akan membuat festival dangdut menjadi membuat sesuatu yang unik. "Jadi negara-negara itu kita harapkan bisa berkontribusi, dangdut di sana warnanya seperti apa, kalau itu jadi akan jadi sebuah festival yang unik. Jadi world music -nya dapat, kemudian industrinya juga dapat. Itu rencananya kalau usulan disetujui, akan dilaksanakan di Mandalika, di mana jadi tempat destinasi superprioritas,” ujar Amin. Festival dangdut internasional ini diharapkan bisa terselenggara pada tahun 2023.
Amin mengatakan bahwa ide untuk membuat festival dangdut berskala internasional dicetuskan oleh menteri parekraf Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bagian dari rencana membawa dangdut menjadi warisan budaya ke Unesco.
1
0no label
0
Sleman (ANTARA) - "Prambanan Catwalk Nusantara" yang diselenggarakan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko di Kawasan Candi Prambanan pada peringatan HUT ke 78 Republik Indonesia 17 Agustus 2023 dimaksudkan untuk mengangkat potensi kain asli Indonesia. "Kegiatan ini menhadirkan wastra nusantara seperti batik, lurik, tenun, songket dan ekoprint sebagai sarana mendukung pemajuan kain wastra nusantara sekaligus wujud cinta dan bangga terhadap seni budaya Indonesia," kata Direktur Pemasaran, Pelayanan dan Pengembangan Usaha PT TWC Hetty Herawati di Sleman, Sabtu. Menurut dia, kegiatan yang digelar di area "concourse" destinasi Taman Wisata Candi Prambanan ini terwujud berkat kerja sama dan kolaborasi antara PT TWC dengan Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). "Aksi ini dihadirkan untuk mewarnai Semarak Merah Putih di destinasi Warisan Budaya Dunia Candi Prambanan," katanya. Ia mengatakan, Semarak Merah Putih melalui aksi Prambanan Catwalk Nusantara ini melibatkan 13 perancang busana dari DIY, yang menghadirkan karya-karya terbaiknya, interpretasi atas busana dari pulau-pulau yang ada di nusantara. "Karya tersebut dibawakan oleh sejumlah peragawati dengan berjalan menyusuri 'catwalk' berlatar Candi Prambanan," katanya. Hetty mengatakan, acara ini juga dimeriahkan oleh perlombaan peragaan busana daerah oleh para pengunjung di Candi Prambanan. "Kemegahan candi Hindu terbesar di Indonesia, berpadu dengan seni busana menjadi satu kombinasi pertunjukan yang elegan," katanya. Ia mengatakan, "Prambanan Catwalk Nusantara" ini menjadi langkah awal kolaborasi dengan para perancang busana untuk melakukan pagelaran karya di destinasi Taman Wisata Candi. "Selain itu, 'Prambanan Catwalk Nusantara' juga diharapkan bisa menumbuhkan kecintaan kepada wastra nusantara. Kegiatan ini merupakan upaya mengkolaborasikan antara destinasi cagar budaya dengan kekayaan wastra nusantara untuk kita sandingkan dalam satu pagelaran, yang walaupun sederhana namun tetap bermakna," katanya. Terlebih, kata dia, kegiatan ini dilakukan di Hari Kemerdekaan RI, yang bisa menjadi satu "experience" untuk mengukuhkan rasa cinta tanah air dan bangsa. Ketua Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) Yogyakarta Sugeng Waskito mengatakan, pihaknya mendukung penuh adanya kolaborasi ini. "Pagelaran 'Prambanan Catwalk Nusantara' ini menjadi panggung yang istimewa, dengan latar kemegahan Candi Prambanan. Kami bersama para anggota APPMI tentunya senang bisa ikut serta memeriahkan peringatan Kemerdekaan RI ini. Semoga ke depan hal ini bisa terus dilanjutkan, dengan menggunakan destinasi-destinasi lainnya," katanya. Kegiatan "Prambanan Catwalk Nusantara" di area Candi Prambanan pada Kamis (17/8/2023). ANTARA/HO-PT TWC
"Aksi ini dihadirkan untuk mewarnai Semarak Merah Putih di destinasi Warisan Budaya Dunia Candi Prambanan," katanya.
1
11
0
Bangunan besar berusia 100 tahun lebih itu terbengkalai dan kini rencananya akan dijadikan museum untuk mengenang jasa mereka. Bangunan yang terletak di sebelah barat laut kota Peshawar tersebut merupakan kediaman dari dua aktor legendaris asal pakistan Raj Kapoor dan Dilip Kumar. Mereka merupakan aktor yang menjadi kunci kebangkitan industri film Bollywood di kancah internasional. Bangunan bersejarah tersebut rusak termakan usia karena tidak dirawat dan diabaikan begitu saja selama bertahun-tahun. Tim arkeologi setempat yang ditunjuk dalam proyek ini menyebut butuh perjuangan keras untuk memugar bangunan lebih dari 100 tahun ini. Bangunan yang berlokasi di kota tua bersejarah di Pakistan itu bakal diubah menjadi museum setelah mengantongi izin dari pemilik bangunan. "Saya selalu sedih ketika melihat rumah Raj Kapoor, dulunya itu adalah bangunan yang indah dan berkelas," kata Samiuddin Khan, salah satu bekas pengelola bangunan. Bangunan luas dengan 40 ruangan tersebut kini hanya sebuah bangunan kosong yang kerap digunakan anak-anak kecil untuk bermain layangan. "Bangunan ini memiliki desain interior yang sangat indah. Struktur bangunan masih utuh seperti aslinya, hanya saja beberapa dindingnya sudah rubuh dan sebagian besar kayunya telah rusak," tutur Khan. Bangunan ini pernah menjadi simbol kejayaan Raj Kapoor sebelum akhirnya ia meninggal dunia di usia 63 tahun pada 1988. Bangunan ini dibangun dengan percampuran berbagai gaya mulai dari Kerajaan Mughal, hingga era kolonial inggris. Pencampuran desain ini ditampilkan dalam desain pintu dan balkon dengan ukiran yang indah serta jendela bergaya gotik. Sementara itu bangunan lain yang juga menjadi sasaran pemugaran pemerintah Pakistan adalah kediaman Dilip Kumar. Rumah besar itu berlokasi di sebuah gang kecil dekat pasar. Rumah sederhana milik artis legendaris Pakistan tersebut kini kondisinya sangat memprihatinkan mulai dari desain pintu masuk yang memudar, interior bangunan yang rusak dan atap rumahnya hilang. Kumar yang kini berusia 97 tahun ini merupakan salah satu pendongeng terkenal di Peshawar. Seperti kebanyakan aktor terkenal lain, ia pindah ke India untuk berkarir di industri film Bollywood. Di awal karier mereka, Kumar dan Kapoor terlibat dalam film Andaz pada 1949 yang melambungkan nama mereka di dunia hiburan. "Bangunan ini adalah sebuah warisan budaya dan kita harus bangga dapat melestarikannya. Kami sangat bangga bahwa Dilip Kumar dan Raj Kapoor adalah dua aktor terkenal dari Peshawar," kata Abdul Samad, Direktur Arkeologi dan museum di provinsi Khyber-Pakhtunkhwa. Mungkin saat ini nama kedua sosok legendaris tersebut, setara dengan ketenaran artis Bollywood Shah Rukh Khan. Namun bedanya, artis 55 tahun ini masih beruntung karena rumah yang ditinggali belum mengalami kehancuran seperti dua pionernya. Selain dua bangunan milik Kapoor dan Kumar, sejumlah bangunan lain di kota Peshawar juga mengalami kehancuran dalam beberapa tahun terakhir. Ahli arkeologi menyebut hal ini disebabkan oleh eksodus besar-besaran yang dilakukan umat Hindu dan Sikh yang melarikan diri dari Pakistan. Peshawar menghalami kemunduran budaya setelah marak aksi kejahatan oleh para ekstrimis dari kelompok muslim sejak 1980. Rentetan konflik yang berkepanjangan meredupkan masa keemasan sinema di Pakistan yang juga dikenal dengan Pallywood. Kelompok militan taliban yang berkuasa di Pakistan telah menghabiskan setidaknya tiga gedung bioskop dan menutup lebih dari 100 toko musik. Kini pemerintah Pakistan berupaya menghidupkan kembali lebih dari 1.800 bangunan tradisional yang diidentikan sebagai cagar budaya. Namun, upaya tersebut membutuhkan waktu lama karena biaya yang dibutuhkan amat besar. "Jika survei arkeologi dilaksanakan secara memadai, kita dapat menemukan situs budaya hampir di tiap kilometer," kata pakar arkeologi Samad, mengomentari potensi yang tertinggal di provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Sementara itu upaya restorasi bangunan kediaman Kapoor masih menemukan banyak hambatan. Salah satunya kendala ganti rugi yang masih belum beres. MelansirAFP, Haji Ali Wadir pemegang hak milik bangunan Kapoor mengatakan bersedia memberikan izin restorasi jika pemerintah membayar sebesar US$12,5 juta atau setara Rp176 miliar. "Saya memberitahu mereka bahawa ini adalah barang antik dan harga untuk barang antik 10 kali lebih mahal," ujar Samad. "Kami akan mendapat keuntungan lebih tinggi jika mendirikan mal," ia menambahkan. Tim dari departemen arkeologi menyatakan akan melakukan langkah hukum jika diperlukan untuk menebus bangunan Kapoor dan Kumar menggunakan uang pajak. Sementara itu besaran angka yang akan dibayarkan masih akan ditentukan oleh otoritas keuangan provinsi setempat. Kecintaan warga Pakistan terhadap kedua tokoh idolanya membuat demam film Bollywood melanda Pakistan. Jutaan orang Pakistan bahkan mengabaikan larangan menonton film India di bioskop dan televisi dengan menontonnya di YouTube atau DVD bajakan. "Kami merasa bangga dan sangat tersanjung ketika melihat aktor dari Peshawar tampil di film India. Hal ini membuktikan bahwa di tanah kami masih bisa melahirkan aktor-aktor hebat yang mampu bersaing dengan aktor di Mumbai," tutur seorang warga Peshawar, Khalil Sarhadi. "Sekarang generasi baru akan tahu bahwa Peshawar memiliki bintang dan aktor besar yang telah menjadi identitas bagi Pakistan dan India," katanya mengomentari proyek pemugaran rumah Kapoor dan Kumar menjadi museum.
"Bangunan ini adalah sebuah warisan budaya dan kita harus bangga dapat melestarikannya.
0
11
0
Hue City, Vietnam, (ANTARA/PRNewswire)- Penyedia layanan logistik global J&T Express hari ini menandatangani Nota Kesepahaman (MOU) dengan Hue City, provinsi Thua Thien Hue, untuk berkolaborasi mengembangkan industri logistik lokal dan mempercepat transformasi digital kota tersebut. Sebagai bagian dari strategi J&T Express dalam meningkatkan inisiatif ESG global, J&T Express Vietnam akan memanfaatkan jaringan nasionalnya guna mendukung perkembangan usaha rintisan lokal di bidang kerajinan tradisional, serta mempromosikan aset dan warisan budaya dalam seni kriya tersebut. J&T Express akan menjadi gold sponsor dalam Hue Traditional Craft Festival 2023 yang berlangsung mulai hari ini hingga 5 Mei 2023. Lebih lagi, J&T Express akan mengirim produk kerajinan tangan yang didesain dengan cermat ke ajang Creative Handicraft Design Exhibition yang mempertemukan 350 seniman di 69 desa sentra kerajinan tangan dan sanggar kerja. Sementara, J&T Express, bersama Komite Rakyat Hue City, juga menggelar lokakarya pada hari Sabtu yang diikuti pemilik usaha kerajinan tradisional. Dengan tema "Meraih Kesuksesan pada Platform Bisnis Digital", lokakarya ini menghadirkan sejumlah perwakilan perusahaan dari TikTok, Le Media Group, serta pebisnis lokal. Lokakarya ini juga mengadakan sesi berbagi pengalaman tentang sejumlah topik, mulai dari produk hingga aktivitas penjualan pada platform digital, serta proses pengiriman barang. Nguyễn Anh Tuấn, Chief Strategy Officer, J&T Express Vietnam, berkata: "Kerja sama dengan Hue City menjadi pencapaian penting dalam strategi pengembangan dan inisiatif ESG J&T Express di Vietnam. Dengan pengalaman dan keahlian kami di bidang logistik, kami ingin membuat dampak positif bagi masyarakat lokal di wilayah kerja kami. Maka, kami mengoptimalkan rantai pasok dari sisi transportasi, distribusi, dan pengiriman barang. Kami juga ingin mendukung pebisnis lokal dan meningkatkan daya saingnya lewat solusi transportasi berteknologi canggih." Mengomentari kemitraan ini, Truong Dinh Hanh, Vice Chairman, Komite Rakyat Hue City, berkata, "Hue City menyambut baik inisiatif ini dan solusi J&T Express. Inisiatif ini memberikan kesempatan bagi pemilik usaha di kota ini untuk mengakses layanan pengiriman barang yang canggih dan berteknologi mutakhir, meningkatkan kapasitas transportasi, dan memasok produk bagi berbagai jenis pelanggan di Vietnam dan pasar internasional. Hal tersebut tak hanya membantu perkembangan pemilik usaha lokal, namun juga meningkatkan mata pencaharian masyarakat." Agar pemilik usaha kerajinan tradisional dapat mendapatkan dukungan, kerja sama juga terjalin antara Hue Institute of Development Research, Le Media Group, J&T Express Vietnam, dan TikTok Vietnam. Kerja sama ini turut menyediakan sarana kerja sama yang lebih baik antara pelaku usaha di Hue City dan keahlian penting. Dengan demikian, pemilik usaha dapat bertransisi menuju bisnis daring. Nguyễn Anh Tuấn berkata: "J&T Express Vietnam gembira berkolaborasi dengan instansi dan seniman lokal, serta semakin berkontribusi terhadap sektor kerajinan tradisional di Vietnam. Selain menyebarluaskan nilai-nilai budaya di desa sentra kerajinan lokal, kerja sama ini juga mendukung desa tersebut untuk memperkenalkan produknya kepada berbagai wisatawan, serta menciptakan berbagai peluang bagi desa ini." Menjelang peringatan hari jadinya yang kelima di Vietnam, J&T Express ingin memanfaatkan jaringan luas dan terus menyesuaikan layanannya guna menghadirkan solusi yang mempromosikan kerajinan tradisional di Vietnam dan negara lain. Lewat kerja sama dengan Hue City, J&T Express ingin berperan memfasilitasi digitalisasi pemilik usaha lokal sekaligus menyebarluaskan aset bangsa dan kebudayaan Vietnam. Tentang J&T Express J&T Express adalah penyedia layanan logistik global dengan bisnis pengiriman ekspres terbaik di Asia Tenggara dan Tiongkok, dua pasar terbesar yang paling berkembang pesat di dunia. Berdiri pada 2015, jaringan J&T Express mencakup 13 negara, termasuk Indonesia, Vietnam, Malaysia, Filipina, Thailand, Kamboja, Singapura, Tiongkok, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Meksiko, Brazil, dan Mesir. Dengan misi "memprioritaskan pelanggan dan efisiensi", J&T Express berkomitmen menyediakan solusi logistik terintegrasi bagi pelanggan melalui infrastruktur cerdas dan jaringan logistik digital. Solusi ini menjadi bagian dari strategi global J&T Express untuk menghubungkan dunia dengan efisiensi yang lebih baik, dan memberikan manfaat logistik kepada setiap orang.
Sebagai bagian dari strategi J&T Express dalam meningkatkan inisiatif ESG global, J&T Express Vietnam akan memanfaatkan jaringan nasionalnya guna mendukung perkembangan usaha rintisan lokal di bidang kerajinan tradisional, serta mempromosikan aset dan warisan budaya dalam seni kriya tersebut.
1
0no label
0
Denpasar (ANTARA) - Pemerintah Kota Denpasar berkolaborasi dengan Puri Agung Denpasar siap menggelar Festival Legong Keraton Lasem se-Bali sebagai salah upaya pelestarian kesenian klasik pada 4-5 November 2023 di Jaba Pura Agung Jagatnatha Denpasar. Panglingsir (tetua) Puri Agung Denpasar AA Ngurah Wira Bima Wikrama di Denpasar, Kamis, mengatakan pelaksanaan Festival Legong tersebut merupakan langkah nyata dalam mendukung dan menguatkan kesenian klasik, khususnya palegongan di Kota Denpasar. "Dengan Festival Legong ini, diharapkan kesenian palegongan tetap eksis sebagai kesenian klasik dan memiliki ciri khas tersendiri," ujar Ngurah Bima. Lomba dikhususkan bagi siswa Sekolah Dasar dengan materi Legong Keraton Lasem yang menggunakan iringan musik dari rekaman kaset Aneka Record STSI Vol. 5. Kegiatan yang dilaksanakan untuk kali kedelapan ini akan memperebutkan piala bergilir Wali Kota Denpasar dan hingga saat ini sudah sebanyak 28 kelompok telah terdaftar mengikuti kegiatan festival. "Harapan kami melalui kegiatan ini dapat mendukung pelestarian kesenian klasik Legong Keraton Lasem di Kota Denpasar," ucapnya. Sementara itu, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar Raka Purwantara didampingi Kabid Kesenian I Wayan Narta mendukung penuh pelaksanaan kegiatan festival tersebut. Pihaknya memberikan apresiasi atas dukungan pelestarian kesenian klasik Bali, khususnya Tari Legong Keraton Lasem. "Kami berharap kegiatan ini mampu mendukung penguatan kesenian klasik tari legong. Terlebih kita ketahui bersama bahwa kesenian tari Legong telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO," katanya. Dengan demikian upaya pelestarian berkelanjutan harus terus dioptimalkan, baik dari sisi pembinaan hingga penyediaan ruang kreativitas. "Semoga kegiatan ini dapat menjaring bibit-bibit serta generasi baru penari legong, khususnya Legong Keraton Lasem di Kota Denpasar," ucap Raka.
Terlebih kita ketahui bersama bahwa kesenian tari Legong telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO," katanya.
1
0no label
0
Solopos.com, SOLO-Mengusung temaBertahan, para mahasiswa Communication Science Petra Christian University atau PCU angkatan 2019-2021 dalam mata kuliah ProduksiFilmDokumenter menyajikan karya film-film yang apik.Screening film tersebut digelar pada Kamis (25/1/2024), di CGV Maspion Square Surabaya pukul 18.00 WIB.Empatfilmyang ditayangkan dalam screening ini masing-masing  berdurasi kurang lebih 20 menit. Menampilkan kisah perjuangan dalam bertahan, baik bertahan dari kesengsaraan maupun ancaman “kepunahan”.PromosiIsra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler“Lewat kelas ini juga, mahasiswa dapat berinteraksi secara intens dengan masyarakat. Sehingga kedepannya, mereka mampu menampilkan cerita hidup yang menarik dari tiap narasumber, maupun tema yang diangkat,” ujar Dosen PCU dalam mata kuliah Produksi Film Dokumenter Daniel Budiana, S.Sos., M.A., Selasa (30/1/2024).Para mahasiswa PCU yang terdiri atas empat kelompok dengan masing-masing beranggotakan lima orang itu mengangkat isu tentang budaya, maupun kehidupan sosial masyarakat Surabaya dan sekitarnya dalam fbentuk karya ilm dokumenter. Seperti kehidupan perempuan kuli panggul di Pasar Pabean Surabaya, petani garam di Kecamatan Asemrowo, pelestarian permainan tradisional Indonesia, serta olahraga tradisional Gulat Okol.Berikut ini sinopsis singkat dari film-film dokumenter karya mahasiswa PCU:1. HadiyahFilm dokumenter karya Anastasia Trifena Feodora, Sherlynn Yuwono, Angelina Christia Abraham, Rio Ferdinan, dan Marcellino Dwi Putra berjudulHadiyahini bercerita tentang perempuan kuat berbeban ganda, yakni sebagai seorang ibu dan kuli panggul di Pasar Pabean, Surabaya.Setiap hari Hadiyah harus mengumpulkan uang dengan memikul puluhan kilo karung di kepalanya. Ia tak menyerah meski beban hidup yang dihadapi sangat berat. Bayang-bayang akan anak balitanya, membuat Hadiyah terus semangat untuk melanjutkan perjuangan.  Ditambah dengan cinta kasih dari keluarga yang selalu menjadi penyemangat Hadiyah untuk tetap bertahan dalam kerasnya kehidupan.2. Pelangi GaramFilm karya mahasiswa PCU lainnya berjenis poetic documentary dengan judulPelangi Garamkarya Monica Christiana, Adrian Christano, Immanuel Chrisardo, Tiara Sitoresmi H., dan Kornelia Zefanya ini menyajikankehidupan Kampung Pelangi di Kecamatan Asemrowo, yang sejak puluhan tahun lalu menjadi daerah penghasil garam di Surabaya.Tambak seluas 20 hektare itu digarap oleh para petani garam dari Madura. Dalam setiap butir garam yang terbentuk, tersimpan kisah perjuangan dan kebahagiaan para petani. Misalnya selama hujan berlangsung, garam tidak bisa diproduksi lagi sehingga mengharuskan mereka untuk pulang ke tempat asalnya, yakni Madura.Namun bagi mereka, bahagia itu bukan tentang mendapat semua yang diinginkan, tapi tentang mensyukuri segala sesuatu yang telah diberikan kepada mereka.Empat film dokumenter karya mahasiswa Communication Science  PCU Surabaya. (Istimewa)3.  GambrengLewat film dokumenter berjudulGambrengini, Rachel Helensky, Isabella Emilia, Daniel Budiman Prayogo, Achmad Dirja, dan Chelsea Amanda Putri berkisah tentang salah satu warisan budaya Indonesia, yaitu permainan tradisional atau dolanan.Permainan tradisional tak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tapi ada pelajaran berharga di dalamnya. Sayangnya di era kemajuan teknologi ini, permainan tradisional mulai terlupakan. Anak-anak mulai teralihkan dengan kecanggihan teknologi.Bukan tak mau bermain permainan tradisional, tapi tidak ada yang mengenalkannya kpada mereka. Lantas bagaimana nasib permainan tradisional ke depannya? Siapa yang akan melestarikan dan peduli permainan tradisional?4.  Gulat Okol: Brotherhood RivalrySebuah duel di atas gelanggang jerami, mata bertatap-tatapan untuk mengawasi dan menunggu momentum yang tepat. Tak satu pun senjata tajam terlihat, hanya kekuatan fisik sebagai bekal menjatuhkan lawan.Penampilan dua orang yang saling adu ketangkasan dalam teknik pegangan dan bantingan yang dikenal dengan Gulat Okol ini, dikisahkan dalam film dokumenter karya Adisca Putra Dwitama P., Tessalonica Gloria K., Petrus Tegar Mulyojoyo, Ivane Jocelyn, dan Beatricia Markus berjudulGulat Okol: Brotherhood Rivalry.Gulat Okol adalah olahraga tradisional yang hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah Jawa Timur, salah satunya di Sambikerep, Surabaya Barat, yang mana Gulat Okol sekarang menjadi hiburan masyarakat setempat.Salah satu mahasiswi PCU sekaligus produser salah satu film dokumenter, Trifena Feodora, mengaku sangat senang dan lega. “Banyak proses harus kami lalui bahkan sejak awal semester lima, salah satunya adalah survey. Kami menemui kurang lebih 4-5 kuli panggul per harinya untuk mendengarkan cerita mereka. Semua proses itu terbayarkan dengan ditayangkannya film kami di CGV, yang harapannya bisa menginspirasi masyarakat. Kami juga mengajukannya untuk masuk ke festival film,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Anne itu.Ia juga menuturkan bahwa film dokumenter bukan seperti film-fiksi yang dapat dikarang ceritanya, melainkan semua hasil syuting adalah nyata kebenarannya dan tidak direkayasa. “Dengan segala proses yang telah dilalui oleh para mahasiswa dalam memproduksi film dokumenter ini, harapannya mereka tidak lagi canggung untuk berinteraksi dan memahami peristiwa yang ada di sekitarnya,” tutup Daniel.Sekilas tentang Petra Christian University (PCU), sebuah universitas swasta yang berdiri sejak  1961 bertempat di Surabaya, Indonesia. PCU memiliki fakultas-fakultas yang terkemuka di bidang pendidikan, teknologi, konstruksi, bisnis, dan industri kreatif.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Solopos.com, SOLO-Mengusung temaBertahan, para mahasiswa Communication Science Petra Christian University atau PCU angkatan 2019-2021 dalam mata kuliah ProduksiFilmDokumenter menyajikan karya film-film yang apik. Screening film tersebut digelar pada Kamis (25/1/2024), di CGV Maspion Square Surabaya pukul 18.00 WIB.Empatfilmyang ditayangkan dalam screening ini masing-masing  berdurasi kurang lebih 20 menit. Menampilkan kisah perjuangan dalam bertahan, baik bertahan dari kesengsaraan maupun ancaman “kepunahan”.PromosiIsra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler“Lewat kelas ini juga, mahasiswa dapat berinteraksi secara intens dengan masyarakat. Sehingga kedepannya, mereka mampu menampilkan cerita hidup yang menarik dari tiap narasumber, maupun tema yang diangkat,” ujar Dosen PCU dalam mata kuliah Produksi Film Dokumenter Daniel Budiana, S.Sos., M.A., Selasa (30/1/2024).Para mahasiswa PCU yang terdiri atas empat kelompok dengan masing-masing beranggotakan lima orang itu mengangkat isu tentang budaya, maupun kehidupan sosial masyarakat Surabaya dan sekitarnya dalam fbentuk karya ilm dokumenter. Seperti kehidupan perempuan kuli panggul di Pasar Pabean Surabaya, petani garam di Kecamatan Asemrowo, pelestarian permainan tradisional Indonesia, serta olahraga tradisional Gulat Okol.Berikut ini sinopsis singkat dari film-film dokumenter karya mahasiswa PCU:1. HadiyahFilm dokumenter karya Anastasia Trifena Feodora, Sherlynn Yuwono, Angelina Christia Abraham, Rio Ferdinan, dan Marcellino Dwi Putra berjudulHadiyahini bercerita tentang perempuan kuat berbeban ganda, yakni sebagai seorang ibu dan kuli panggul di Pasar Pabean, Surabaya.Setiap hari Hadiyah harus mengumpulkan uang dengan memikul puluhan kilo karung di kepalanya. Ia tak menyerah meski beban hidup yang dihadapi sangat berat. Bayang-bayang akan anak balitanya, membuat Hadiyah terus semangat untuk melanjutkan perjuangan.  Ditambah dengan cinta kasih dari keluarga yang selalu menjadi penyemangat Hadiyah untuk tetap bertahan dalam kerasnya kehidupan.2. Pelangi GaramFilm karya mahasiswa PCU lainnya berjenis poetic documentary dengan judulPelangi Garamkarya Monica Christiana, Adrian Christano, Immanuel Chrisardo, Tiara Sitoresmi H., dan Kornelia Zefanya ini menyajikankehidupan Kampung Pelangi di Kecamatan Asemrowo, yang sejak puluhan tahun lalu menjadi daerah penghasil garam di Surabaya.Tambak seluas 20 hektare itu digarap oleh para petani garam dari Madura. Dalam setiap butir garam yang terbentuk, tersimpan kisah perjuangan dan kebahagiaan para petani. Misalnya selama hujan berlangsung, garam tidak bisa diproduksi lagi sehingga mengharuskan mereka untuk pulang ke tempat asalnya, yakni Madura.Namun bagi mereka, bahagia itu bukan tentang mendapat semua yang diinginkan, tapi tentang mensyukuri segala sesuatu yang telah diberikan kepada mereka.Empat film dokumenter karya mahasiswa Communication Science  PCU Surabaya. (Istimewa)3.  GambrengLewat film dokumenter berjudulGambrengini, Rachel Helensky, Isabella Emilia, Daniel Budiman Prayogo, Achmad Dirja, dan Chelsea Amanda Putri berkisah tentang salah satu warisan budaya Indonesia, yaitu permainan tradisional atau dolanan.Permainan tradisional tak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tapi ada pelajaran berharga di dalamnya. Sayangnya di era kemajuan teknologi ini, permainan tradisional mulai terlupakan. Anak-anak mulai teralihkan dengan kecanggihan teknologi.Bukan tak mau bermain permainan tradisional, tapi tidak ada yang mengenalkannya kpada mereka. Lantas bagaimana nasib permainan tradisional ke depannya? Siapa yang akan melestarikan dan peduli permainan tradisional?4.  Gulat Okol: Brotherhood RivalrySebuah duel di atas gelanggang jerami, mata bertatap-tatapan untuk mengawasi dan menunggu momentum yang tepat. Tak satu pun senjata tajam terlihat, hanya kekuatan fisik sebagai bekal menjatuhkan lawan.Penampilan dua orang yang saling adu ketangkasan dalam teknik pegangan dan bantingan yang dikenal dengan Gulat Okol ini, dikisahkan dalam film dokumenter karya Adisca Putra Dwitama P., Tessalonica Gloria K., Petrus Tegar Mulyojoyo, Ivane Jocelyn, dan Beatricia Markus berjudulGulat Okol: Brotherhood Rivalry.Gulat Okol adalah olahraga tradisional yang hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah Jawa Timur, salah satunya di Sambikerep, Surabaya Barat, yang mana Gulat Okol sekarang menjadi hiburan masyarakat setempat.Salah satu mahasiswi PCU sekaligus produser salah satu film dokumenter, Trifena Feodora, mengaku sangat senang dan lega. “Banyak proses harus kami lalui bahkan sejak awal semester lima, salah satunya adalah survey. Kami menemui kurang lebih 4-5 kuli panggul per harinya untuk mendengarkan cerita mereka. Semua proses itu terbayarkan dengan ditayangkannya film kami di CGV, yang harapannya bisa menginspirasi masyarakat. Kami juga mengajukannya untuk masuk ke festival film,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Anne itu.Ia juga menuturkan bahwa film dokumenter bukan seperti film-fiksi yang dapat dikarang ceritanya, melainkan semua hasil syuting adalah nyata kebenarannya dan tidak direkayasa. “Dengan segala proses yang telah dilalui oleh para mahasiswa dalam memproduksi film dokumenter ini, harapannya mereka tidak lagi canggung untuk berinteraksi dan memahami peristiwa yang ada di sekitarnya,” tutup Daniel.Sekilas tentang Petra Christian University (PCU), sebuah universitas swasta yang berdiri sejak  1961 bertempat di Surabaya, Indonesia. PCU memiliki fakultas-fakultas yang terkemuka di bidang pendidikan, teknologi, konstruksi, bisnis, dan industri kreatif.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. PromosiIsra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler “Lewat kelas ini juga, mahasiswa dapat berinteraksi secara intens dengan masyarakat. Sehingga kedepannya, mereka mampu menampilkan cerita hidup yang menarik dari tiap narasumber, maupun tema yang diangkat,” ujar Dosen PCU dalam mata kuliah Produksi Film Dokumenter Daniel Budiana, S.Sos., M.A., Selasa (30/1/2024). Para mahasiswa PCU yang terdiri atas empat kelompok dengan masing-masing beranggotakan lima orang itu mengangkat isu tentang budaya, maupun kehidupan sosial masyarakat Surabaya dan sekitarnya dalam fbentuk karya ilm dokumenter. Seperti kehidupan perempuan kuli panggul di Pasar Pabean Surabaya, petani garam di Kecamatan Asemrowo, pelestarian permainan tradisional Indonesia, serta olahraga tradisional Gulat Okol.Berikut ini sinopsis singkat dari film-film dokumenter karya mahasiswa PCU:1. HadiyahFilm dokumenter karya Anastasia Trifena Feodora, Sherlynn Yuwono, Angelina Christia Abraham, Rio Ferdinan, dan Marcellino Dwi Putra berjudulHadiyahini bercerita tentang perempuan kuat berbeban ganda, yakni sebagai seorang ibu dan kuli panggul di Pasar Pabean, Surabaya.Setiap hari Hadiyah harus mengumpulkan uang dengan memikul puluhan kilo karung di kepalanya. Ia tak menyerah meski beban hidup yang dihadapi sangat berat. Bayang-bayang akan anak balitanya, membuat Hadiyah terus semangat untuk melanjutkan perjuangan.  Ditambah dengan cinta kasih dari keluarga yang selalu menjadi penyemangat Hadiyah untuk tetap bertahan dalam kerasnya kehidupan.2. Pelangi GaramFilm karya mahasiswa PCU lainnya berjenis poetic documentary dengan judulPelangi Garamkarya Monica Christiana, Adrian Christano, Immanuel Chrisardo, Tiara Sitoresmi H., dan Kornelia Zefanya ini menyajikankehidupan Kampung Pelangi di Kecamatan Asemrowo, yang sejak puluhan tahun lalu menjadi daerah penghasil garam di Surabaya.Tambak seluas 20 hektare itu digarap oleh para petani garam dari Madura. Dalam setiap butir garam yang terbentuk, tersimpan kisah perjuangan dan kebahagiaan para petani. Misalnya selama hujan berlangsung, garam tidak bisa diproduksi lagi sehingga mengharuskan mereka untuk pulang ke tempat asalnya, yakni Madura.Namun bagi mereka, bahagia itu bukan tentang mendapat semua yang diinginkan, tapi tentang mensyukuri segala sesuatu yang telah diberikan kepada mereka.Empat film dokumenter karya mahasiswa Communication Science  PCU Surabaya. (Istimewa)3.  GambrengLewat film dokumenter berjudulGambrengini, Rachel Helensky, Isabella Emilia, Daniel Budiman Prayogo, Achmad Dirja, dan Chelsea Amanda Putri berkisah tentang salah satu warisan budaya Indonesia, yaitu permainan tradisional atau dolanan.Permainan tradisional tak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tapi ada pelajaran berharga di dalamnya. Sayangnya di era kemajuan teknologi ini, permainan tradisional mulai terlupakan. Anak-anak mulai teralihkan dengan kecanggihan teknologi.Bukan tak mau bermain permainan tradisional, tapi tidak ada yang mengenalkannya kpada mereka. Lantas bagaimana nasib permainan tradisional ke depannya? Siapa yang akan melestarikan dan peduli permainan tradisional?4.  Gulat Okol: Brotherhood RivalrySebuah duel di atas gelanggang jerami, mata bertatap-tatapan untuk mengawasi dan menunggu momentum yang tepat. Tak satu pun senjata tajam terlihat, hanya kekuatan fisik sebagai bekal menjatuhkan lawan.Penampilan dua orang yang saling adu ketangkasan dalam teknik pegangan dan bantingan yang dikenal dengan Gulat Okol ini, dikisahkan dalam film dokumenter karya Adisca Putra Dwitama P., Tessalonica Gloria K., Petrus Tegar Mulyojoyo, Ivane Jocelyn, dan Beatricia Markus berjudulGulat Okol: Brotherhood Rivalry.Gulat Okol adalah olahraga tradisional yang hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah Jawa Timur, salah satunya di Sambikerep, Surabaya Barat, yang mana Gulat Okol sekarang menjadi hiburan masyarakat setempat.Salah satu mahasiswi PCU sekaligus produser salah satu film dokumenter, Trifena Feodora, mengaku sangat senang dan lega. “Banyak proses harus kami lalui bahkan sejak awal semester lima, salah satunya adalah survey. Kami menemui kurang lebih 4-5 kuli panggul per harinya untuk mendengarkan cerita mereka. Semua proses itu terbayarkan dengan ditayangkannya film kami di CGV, yang harapannya bisa menginspirasi masyarakat. Kami juga mengajukannya untuk masuk ke festival film,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Anne itu.Ia juga menuturkan bahwa film dokumenter bukan seperti film-fiksi yang dapat dikarang ceritanya, melainkan semua hasil syuting adalah nyata kebenarannya dan tidak direkayasa. “Dengan segala proses yang telah dilalui oleh para mahasiswa dalam memproduksi film dokumenter ini, harapannya mereka tidak lagi canggung untuk berinteraksi dan memahami peristiwa yang ada di sekitarnya,” tutup Daniel.Sekilas tentang Petra Christian University (PCU), sebuah universitas swasta yang berdiri sejak  1961 bertempat di Surabaya, Indonesia. PCU memiliki fakultas-fakultas yang terkemuka di bidang pendidikan, teknologi, konstruksi, bisnis, dan industri kreatif.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Berikut ini sinopsis singkat dari film-film dokumenter karya mahasiswa PCU: Film dokumenter karya Anastasia Trifena Feodora, Sherlynn Yuwono, Angelina Christia Abraham, Rio Ferdinan, dan Marcellino Dwi Putra berjudulHadiyahini bercerita tentang perempuan kuat berbeban ganda, yakni sebagai seorang ibu dan kuli panggul di Pasar Pabean, Surabaya. Setiap hari Hadiyah harus mengumpulkan uang dengan memikul puluhan kilo karung di kepalanya. Ia tak menyerah meski beban hidup yang dihadapi sangat berat. Bayang-bayang akan anak balitanya, membuat Hadiyah terus semangat untuk melanjutkan perjuangan.  Ditambah dengan cinta kasih dari keluarga yang selalu menjadi penyemangat Hadiyah untuk tetap bertahan dalam kerasnya kehidupan. Film karya mahasiswa PCU lainnya berjenis poetic documentary dengan judulPelangi Garamkarya Monica Christiana, Adrian Christano, Immanuel Chrisardo, Tiara Sitoresmi H., dan Kornelia Zefanya ini menyajikankehidupan Kampung Pelangi di Kecamatan Asemrowo, yang sejak puluhan tahun lalu menjadi daerah penghasil garam di Surabaya. Tambak seluas 20 hektare itu digarap oleh para petani garam dari Madura. Dalam setiap butir garam yang terbentuk, tersimpan kisah perjuangan dan kebahagiaan para petani. Misalnya selama hujan berlangsung, garam tidak bisa diproduksi lagi sehingga mengharuskan mereka untuk pulang ke tempat asalnya, yakni Madura.Namun bagi mereka, bahagia itu bukan tentang mendapat semua yang diinginkan, tapi tentang mensyukuri segala sesuatu yang telah diberikan kepada mereka.Empat film dokumenter karya mahasiswa Communication Science  PCU Surabaya. (Istimewa)3.  GambrengLewat film dokumenter berjudulGambrengini, Rachel Helensky, Isabella Emilia, Daniel Budiman Prayogo, Achmad Dirja, dan Chelsea Amanda Putri berkisah tentang salah satu warisan budaya Indonesia, yaitu permainan tradisional atau dolanan.Permainan tradisional tak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tapi ada pelajaran berharga di dalamnya. Sayangnya di era kemajuan teknologi ini, permainan tradisional mulai terlupakan. Anak-anak mulai teralihkan dengan kecanggihan teknologi.Bukan tak mau bermain permainan tradisional, tapi tidak ada yang mengenalkannya kpada mereka. Lantas bagaimana nasib permainan tradisional ke depannya? Siapa yang akan melestarikan dan peduli permainan tradisional?4.  Gulat Okol: Brotherhood RivalrySebuah duel di atas gelanggang jerami, mata bertatap-tatapan untuk mengawasi dan menunggu momentum yang tepat. Tak satu pun senjata tajam terlihat, hanya kekuatan fisik sebagai bekal menjatuhkan lawan.Penampilan dua orang yang saling adu ketangkasan dalam teknik pegangan dan bantingan yang dikenal dengan Gulat Okol ini, dikisahkan dalam film dokumenter karya Adisca Putra Dwitama P., Tessalonica Gloria K., Petrus Tegar Mulyojoyo, Ivane Jocelyn, dan Beatricia Markus berjudulGulat Okol: Brotherhood Rivalry.Gulat Okol adalah olahraga tradisional yang hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah Jawa Timur, salah satunya di Sambikerep, Surabaya Barat, yang mana Gulat Okol sekarang menjadi hiburan masyarakat setempat.Salah satu mahasiswi PCU sekaligus produser salah satu film dokumenter, Trifena Feodora, mengaku sangat senang dan lega. “Banyak proses harus kami lalui bahkan sejak awal semester lima, salah satunya adalah survey. Kami menemui kurang lebih 4-5 kuli panggul per harinya untuk mendengarkan cerita mereka. Semua proses itu terbayarkan dengan ditayangkannya film kami di CGV, yang harapannya bisa menginspirasi masyarakat. Kami juga mengajukannya untuk masuk ke festival film,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Anne itu.Ia juga menuturkan bahwa film dokumenter bukan seperti film-fiksi yang dapat dikarang ceritanya, melainkan semua hasil syuting adalah nyata kebenarannya dan tidak direkayasa. “Dengan segala proses yang telah dilalui oleh para mahasiswa dalam memproduksi film dokumenter ini, harapannya mereka tidak lagi canggung untuk berinteraksi dan memahami peristiwa yang ada di sekitarnya,” tutup Daniel.Sekilas tentang Petra Christian University (PCU), sebuah universitas swasta yang berdiri sejak  1961 bertempat di Surabaya, Indonesia. PCU memiliki fakultas-fakultas yang terkemuka di bidang pendidikan, teknologi, konstruksi, bisnis, dan industri kreatif.Cek Berita dan Artikel yang lain diGoogle NewsSimak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klikSoloposcomdan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini"Klik link ini. Namun bagi mereka, bahagia itu bukan tentang mendapat semua yang diinginkan, tapi tentang mensyukuri segala sesuatu yang telah diberikan kepada mereka. Lewat film dokumenter berjudulGambrengini, Rachel Helensky, Isabella Emilia, Daniel Budiman Prayogo, Achmad Dirja, dan Chelsea Amanda Putri berkisah tentang salah satu warisan budaya Indonesia, yaitu permainan tradisional atau dolanan. Permainan tradisional tak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tapi ada pelajaran berharga di dalamnya. Sayangnya di era kemajuan teknologi ini, permainan tradisional mulai terlupakan. Anak-anak mulai teralihkan dengan kecanggihan teknologi. Bukan tak mau bermain permainan tradisional, tapi tidak ada yang mengenalkannya kpada mereka. Lantas bagaimana nasib permainan tradisional ke depannya? Siapa yang akan melestarikan dan peduli permainan tradisional? Sebuah duel di atas gelanggang jerami, mata bertatap-tatapan untuk mengawasi dan menunggu momentum yang tepat. Tak satu pun senjata tajam terlihat, hanya kekuatan fisik sebagai bekal menjatuhkan lawan.Penampilan dua orang yang saling adu ketangkasan dalam teknik pegangan dan bantingan yang dikenal dengan Gulat Okol ini, dikisahkan dalam film dokumenter karya Adisca Putra Dwitama P., Tessalonica Gloria K., Petrus Tegar Mulyojoyo, Ivane Jocelyn, dan Beatricia Markus berjudulGulat Okol: Brotherhood Rivalry.Gulat Okol adalah olahraga tradisional yang hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah Jawa Timur, salah satunya di Sambikerep, Surabaya Barat, yang mana Gulat Okol sekarang menjadi hiburan masyarakat setempat.Salah satu mahasiswi PCU sekaligus produser salah satu film dokumenter, Trifena Feodora, mengaku sangat senang dan lega. “Banyak proses harus kami lalui bahkan sejak awal semester lima, salah satunya adalah survey. Kami menemui kurang lebih 4-5 kuli panggul per harinya untuk mendengarkan cerita mereka. Semua proses itu terbayarkan dengan ditayangkannya film kami di CGV, yang harapannya bisa menginspirasi masyarakat. Kami juga mengajukannya untuk masuk ke festival film,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Anne itu.Ia juga menuturkan bahwa film dokumenter bukan seperti film-fiksi yang dapat dikarang ceritanya, melainkan semua hasil syuting adalah nyata kebenarannya dan tidak direkayasa. “Dengan segala proses yang telah dilalui oleh para mahasiswa dalam memproduksi film dokumenter ini, harapannya mereka tidak lagi canggung untuk berinteraksi dan memahami peristiwa yang ada di sekitarnya,” tutup Daniel.Sekilas tentang Petra Christian University (PCU), sebuah universitas swasta yang berdiri sejak  1961 bertempat di Surabaya, Indonesia. PCU memiliki fakultas-fakultas yang terkemuka di bidang pendidikan, teknologi, konstruksi, bisnis, dan industri kreatif. Penampilan dua orang yang saling adu ketangkasan dalam teknik pegangan dan bantingan yang dikenal dengan Gulat Okol ini, dikisahkan dalam film dokumenter karya Adisca Putra Dwitama P., Tessalonica Gloria K., Petrus Tegar Mulyojoyo, Ivane Jocelyn, dan Beatricia Markus berjudulGulat Okol: Brotherhood Rivalry. Gulat Okol adalah olahraga tradisional yang hanya bisa ditemukan di beberapa wilayah Jawa Timur, salah satunya di Sambikerep, Surabaya Barat, yang mana Gulat Okol sekarang menjadi hiburan masyarakat setempat. Salah satu mahasiswi PCU sekaligus produser salah satu film dokumenter, Trifena Feodora, mengaku sangat senang dan lega. “Banyak proses harus kami lalui bahkan sejak awal semester lima, salah satunya adalah survey. Kami menemui kurang lebih 4-5 kuli panggul per harinya untuk mendengarkan cerita mereka. Semua proses itu terbayarkan dengan ditayangkannya film kami di CGV, yang harapannya bisa menginspirasi masyarakat. Kami juga mengajukannya untuk masuk ke festival film,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Anne itu. Ia juga menuturkan bahwa film dokumenter bukan seperti film-fiksi yang dapat dikarang ceritanya, melainkan semua hasil syuting adalah nyata kebenarannya dan tidak direkayasa. “Dengan segala proses yang telah dilalui oleh para mahasiswa dalam memproduksi film dokumenter ini, harapannya mereka tidak lagi canggung untuk berinteraksi dan memahami peristiwa yang ada di sekitarnya,” tutup Daniel. Sekilas tentang Petra Christian University (PCU), sebuah universitas swasta yang berdiri sejak  1961 bertempat di Surabaya, Indonesia. PCU memiliki fakultas-fakultas yang terkemuka di bidang pendidikan, teknologi, konstruksi, bisnis, dan industri kreatif.
GambrengLewat film dokumenter berjudulGambrengini, Rachel Helensky, Isabella Emilia, Daniel Budiman Prayogo, Achmad Dirja, dan Chelsea Amanda Putri berkisah tentang salah satu warisan budaya Indonesia, yaitu permainan tradisional atau dolanan.Permainan tradisional tak hanya berfungsi sebagai media hiburan, tapi ada pelajaran berharga di dalamnya.
1
0no label
0
Surabaya, Indonesia, (ANTARA/PRNewswire) – Menyambut perayaan Festival Pertengahan Musim Gugur, The Westin Surabaya kembali menghadirkan koleksi Mooncake atau kue bulan  dalam aneka rasa yang menawan. Dibalut dengan kemasan mewah, koleksi Kue Bulan panggang dihadirkan oleh The Westin Culinary Team yang dipimpin oleh Chef Ah Jiek asal China. Hadir dalam dua pilihan, Classic Artisanal Baked Mooncake dan Assorted Premium Baked Mooncake, aneka Kue Bulan yang cantik nan lezat dari The Westin Surabaya menjadi sajian yang tepat untuk dinikmati bersama orang terkasih. Festival Pertengahan Musim Gugur menjadi salah satu acara tahunan yang paling ditunggu di Surabaya karena menjadi momen berkumpulnya sanak saudara untuk menghargai leluhur dan mengucap rasa syukur. Kue Bulan menjadi simbol utama dari perayaan ini karena bentuknya yang bundar seperti bulan purnama, dan sarat akan nilai simbolis yang baik, seperti kemakmuran, keberuntungan, dan harapan bagi masa depan. Karenanya, Kue Bulan tak hanya menjadi hidangan wajib untuk merayakan Festival Pertengahan Musim Gugur, tapi juga kerap menjadi hantaran bagi orang terkasih. Tahun ini, festival yang juga dikenal dengan nama Festival Kue Bulan atau Mooncake Festival ini jatuh pada tanggal 29 September. Untuk memeriahkan momen istimewa ini, The Westin Culinary Team yang dipimpin oleh Chef Ah Jiek, memberikan sentuhan inovatif pada cita rasa tradisional dengan menghadirkan koleksi kue bulan panggang istimewa. "Kami mengundang Anda untuk mencicipi kreasi kue bulan terbaru dari The Westin Surabaya dalam merayakan Festival Mooncake tahun ini. Tercipta dengan penuh dedikasi terhadap warisan budaya, kami berharap ragam kue bulan yang kami suguhkan dapat berkenan di hati, melestarikan tradisi, sekaligus menciptakan kenangan baru ketika dinikmati bersama keluarga dan kerabat terkasih." ujar Tessa Zelyana, Complex Marketing Manager. The Westin Surabaya and Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah . Tahun ini, Culinary Team dari The Westin Surabaya menyajikan Koleksi Kue Bulan panggang dalam dua varian, yakni Classic Artisanal Baked Mooncake dan Assorted Premium Baked Mooncake. Kedua varian tak hanya mengusung Kue Bulan yang lezat namun juga kemasan yang elegan sebagai bingkisan yang tak terlupakan di momen istimewa ini. Varian Classic Artisanal Baked Mooncake terdiri dari empat rasa Kue Bulan panggang yang tidak mengandung kuning telur asin, yaitu White Lotus, Pandan, Green Tea, dan Red Bean. Kue Bulan diolah menggunakan bahan-bahan terbaik seperti White Lotus yang terbuat dari pasta biji bunga lotus, biji melon, golden syrup dan minyak kacang. Di tangan The Westin Culinary Team, bahan-bahan tersebut menjelma menjadi Kue Bulan dengan rasa yang legit, gurih dan lembut. Keempat Kue Bulan dalam varian Classic Artisanal Baked Mooncake ini dikemas dalam chic bag yaitu tas jinjing berbahan kulit yang dipercantik dengan scarf dan rantai berhiaskan logo Westin. Logo ini dapat diubah menjadi logo pribadi maupun perusahaan, sehingga dapat menjadi hantaran elegan untuk diberikan kepada klien, kolega, dan mitra kerja. Sementara itu, varian Assorted Premium Baked Mooncake tersedia bagi penikmat kue bulan panggang dengan rasa yang lebih kaya, seperti Bamboo Charcoal Premium White Lotus, Yam Taro Lotus, Black Sesame Filling, dan Premium Mixed Treasure Nuts Filling dengan tambahan kuning telur asin. Selain rasanya yang memanjakan lidah, kue bulan premium juga menggunakan bahan-bahan yang memiliki manfaat kesehatan, seperti Black Sesame, atau wijen hitam yang memiliki khasiat memperbaiki pencernaan, mengurangi stres, kaya akan antioksidan, dan menangkal penuaan dini. Varian Assorted Premium Baked Mooncake dikemas dengan Ornament box berupa kotak hantaran yang dihiasi ornamen khas Tionghoa yang mewah. Selain berisi keempat varian Assorted Premium Baked Mooncake, kotak ini dilengkapi dengan seperangkat piring dan sumpit emas edisi terbatas, untuk pengalaman menyantap kue bulan yang berkesan. Koleksi kue bulan The Westin Surabaya bisa didapatkan dengan harga mulai dari IDR 688,000++ dan pemesanan dapat dilakukan hingga 30 September 2023 mendatang. Pembelian dapat dilakukan di Mooncake Desk di welcome lobby The Westin Surabaya lantai Lower Ground. Selain itu, kue bulan The Westin Surabaya juga bisa dibeli secara daring di situs Magnolia Restaurant dan melalui telepon. Jangan lewatkan promo Early Bird hingga 30% sampai dengan 17 Agustus 2023. Diskon tambahan tersedia bagi anggota Marriott Bonvoy mulai dari 18 Agustus hingga 16 September 2023. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan menghubungi (6231) 2971 0000 atau melalui akses website The Westin Surabaya di www.westinsurabaya.com. Pemesanan korporat dapat menghubungi [email protected]  atau [email protected]. Westin Hotels & Resorts, pemimpin global di sektor perhotelan, telah mengedepankan wellness selama lebih dari satu dekade, dan memberikan yang terbaik kepada para tamu lewat Pillars of Well-Being: "Sleep Well," "Eat Well," "Move Well," "Feel Well," "Work Well," dan "Play Well."  Memiliki 225 hotel dan resor di hampir 40 negara dan wilayah, para tamu dapat menikmati penawaran wellness dan wellbeing, termasuk Heavenly Bed yang ikonik, WestinWORKOUT™ Fitness Studios dengan peralatan TRX terbaik, berbagai sajian menu terbaik dan bergizi, dan banyak lagi. Anda juga dapat terhubung dengan Westin melalui Twitter, Instagram dan Facebook. Dengan bangga, Westin berpartisipasi dalam Marriott Bonvoy, program perjalanan global dari Marriott International. Lewat program ini, setiap anggota dapat menikmati berbagai portfolio merek global yang luar biasa, pengalaman eksklusif di Marriott Bonvoy Moments, dan berbagai manfaat istimewa termasuk menginap gratis dan Elite status recognition. Untuk mendaftar secara gratis atau memperoleh informasi lebih lanjut tentang program ini, kunjungi MarriottBonvoy.marriott.com Marriott International, Inc. (NASDAQ: MAR) berbasis di Bethesda, Maryland, AS, dan mencakup portofolio lebih dari 7.500 properti di bawah 30 merek terkemuka, yang mencakup 132 negara dan wilayah. Marriott mengoperasikan dan mewaralabakan hotel serta melisensikan resor kepemilikan liburan di seluruh dunia. Perusahaan ini juga menawarkan program perjalanan khusus, Marriott Bonvoy ™. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs web kami di www.marriott.com , dan untuk berita perusahaan terbaru, kunjungi www.marriottnewscenter.com . Selain itu, mari terhubung dengan kami di Facebook dan @MarriottIntl di Twitter dan Instagram. www.marriott.com Kontak Media: Tessa Zelyana Hidayat Complex Marketing Communications Manager The Westin Surabaya and Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah Email : [email protected]
Tercipta dengan penuh dedikasi terhadap warisan budaya, kami berharap ragam kue bulan yang kami suguhkan dapat berkenan di hati, melestarikan tradisi, sekaligus menciptakan kenangan baru ketika dinikmati bersama keluarga dan kerabat terkasih." ujar Tessa Zelyana, Complex Marketing Manager.
1
11
0
Indonesia memiliki beragam bahasa dan aksara sebagai salah satu warisan budaya dan sejarah. Salah satunya aksara Batak, yang merupakansistem penulisan tradisional yang digunakan oleh suku Batak. Berikut kelebihanKompiwin.comdalam menerjemahkan aksara Batak. Kompiwin.com menawarkan layanan penerjemahan yang luas untuk aksara Batak. Pengguna dapat menerjemahkan teks dalam aksara Batak ke dalam bahasa Indonesia atau bahasa sebaliknya. Layanan ini membantu orang yang tidak terbiasa dengan aksara Batak untuk mengartikan teks dan pesan dalam bahasa yang lebih familiar. Salah satu kelebihan Kompiwin.com, yaknipenggunaan yang mudah dan cepat. Pengguna hanya perlu memasukkan teks dalam aksara Batak ke dalam kotak penerjemahan, dan sistem otomatis akan memberikan hasil terjemahan dalam hitungan detik. Hal initentu sangat berguna bagi mereka yang ingin memahami pesan atau konten dalam bahasa Batak tanpa perlumempelajarinyasecara mendalam. Situs inimengutamakan akurasi dan kualitas dalam penerjemahan aksara Batak. Dengan dukungan sistem canggih dan berdasarkan databaseyangluas, layanan ini mampu memberikan hasil terjemahansecaraakurat dan dapat diandalkan. Dengan memungkinkan penerjemahan aksara Batak,platform inimembuka peluang untuk memperkaya pemahaman tentang bahasa dan budaya Batak. Orang dari luar suku Batak dapat mengakses informasi dan pesan dalam aksara Batak, membantu mereka menghargai kekayaan budaya dan warisan sejarah suku tersebut. Layanan penerjemahan aksara Batak dari Kompiwin juga bermanfaat bagi para peneliti, mahasiswa, dan akademisi yang tertarik untuk mempelajari budaya Batak atau mengkaji sumber-sumber yang menggunakan aksara tersebut.Tentu hal ini dapatmembuka akses yang lebih luas ke sumber-sumber berbahasa Batak yang berharga. Dengan berbagai kelebihan itu,Kompiwin.com telah memberikan kontribusi positif dalam memfasilitasi penerjemahan aksara Batak dengan mudah dan akurat. Dengan layanan yang luas, akurat, dan cepat, Kompiwin.com membantu memperkaya pemahaman tentang bahasa dan budaya Batak bagi masyarakat umum dan memfasilitasi penelitian dan pembelajaran di bidang ini. Dengan akses yang lebih mudah ke teks-teks beraksara Batak, orang-orang dapat lebih memahami, menghargai, dan mempelajari kekayaan budaya yang diwariskan oleh suku Batak.
Indonesia memiliki beragam bahasa dan aksara sebagai salah satu warisan budaya dan sejarah.
0
11
0
Jakarta (ANTARA) - Kain batik dari senja hingga subuh koleksi perancang Helen Dewi Kirana yang ditampilkan di atas panggung festival makanan dan busana Jakarta (Jakarta Fashion and Food Festival/JF3) membawa misi lingkungan melalui produk-produk yang ditampilkan. Helen menyadari tren busana berbeda di waktu pagi dan malam memiliki dampak agak kurang baik bagi lingkungan karena menghasilkan pencemaran tekstil yang tidak sedikit, dari pewarna, kain, dan lain-lain. "Makanya tema ' from dusk till dawn ' kami sebenarnya ingin menunjukkan bahwa barang yang sama bisa kamu pakai terus untuk gaya kasual sampai ke pesta pernikahan dan party yang lain pun bisa," kata Helen saat diskusi JF3 bersama wartawan di Jakarta Utara, Selasa. Helen melalui koleksinya di JF3 ke-12 ini berusaha menunjukkan tidak ada yang salah dengan penggunaan berulang produk berbahan pakaian yang sama. Dan kain batik dipilih dalam pertunjukan malam itu, karena selain menonjolkan produk warisan budaya Indonesia, Helen juga ingin menunjukkan bahwa kain buatan tangan ( handmade ) ini dapat dipadu-padankan dengan gaya busana kasual, tak harus formal. Adapun target pemakai kain batik koleksi senja hingga subuh dari Nes by HDK (Helen Dewi Kirana) memiliki rentang usia 20 sampai 30 tahun. Meski umumnya penyuka kain batik di Indonesia berusia di atas 30 tahun. "Kami mencoba membuat tren, bukan mengikuti tren. Misinya harus lingkungan. Pilarnya empat, education, environment, women empowerment , dan children empowerment ," kata Helen. Teknik pembuatan busana koleksi NES by HDK antara lain pengikatan (tie-dye) asal Jepang yang disebut shibori dan pewarnaan khas nusantara salah satunya 'piring selampad' dengan memanfaatkan pewarna alami seperti salah satunya dari daun. Alternatif pemanfaatan sisa kain dapat digunakan untuk menghasilkan produk pelengkap busana, seperti aksesoris dan millineris, yang termasuk pelengkap busana milineris adalah tas, sepatu, topi, ikat pinggang, syal, selendang, dan lain sebagainya. Helen juga mengajak seluruh pihak ikut berperan dalam meminimalkan isi lemari dengan konsep ' reused fashion ' yang ditawarkan dalam koleksinya. "Jadi pakai, pakai, pakai lagi, supaya enggak terlalu banyak pakaian yang terbuang. Kayaknya kasihan bumi kalau lebih banyak yang terbuang," kata Helen. Pada tahun 2023 menjadi pertama kalinya JF3 digelar di luar Jakarta. JF3 di Serpong berlangsung lebih dulu dari 17-19 Juli, sedangkan di Kelapa Gading nanti berlangsung 21-26 Juli melibatkan total 59 desainer terkemuka. Dengan mengusung tema Gaya Lokal Lebih Vokal JF3 berkomitmen mendukung industri tanah air dengan memberikan dampak positif dan nilai ekonomi yang lebih besar bagi seluruh pelaku mode yang terlibat. Keberadaan JF3 yang reguler digelar setiap tahun merupakan salah satu cara mengangkat kreativitas masyarakat dengan dorongan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Banten dari dinas terkait seperti dinas perindustrian perdagangan, pariwisata dan ekonomi kreatif, kebudayaan. Ini tujuannya membantu anak muda dalam dunia fesyen di Jakarta dan sekitarnya dalam mendorong usaha mereka lebih maju lagi. Kalau ada produk lokal mungkin nanti bisa dikurasi dicek kualitasnya atau dibina sampai mereka bisa mencapai standar yang diinginkan pasar. 'Power to empower', adalah tema yang dipilih tahun ini karena ini saatnya JF3 untuk bergerak mengajak berbagai pihak supaya sama-sama melakukan sesuatu agar kreativitas pelaku industri fesyen di Indonesia lebih maju lagi. Salah satunya lewat kerja sama JF3 dengan kedutaan Prancis melalui pusat kebudayaan dan bahasa Prancis yang berada di bawah naungan Kedutaan Besar Prancis IFI, agar bisa mengundang desainer Prancis untuk berpartisipasi dalam kegiatan pameran tahun ini. "Supaya kita banyak belajar, karena Paris tombaknya fesyen, kita bisa bertukar pikiran dan bekerja sama ke depannya," kata Advisor JF3 Thresia Mareta. Kualitas produk pasti bisa meningkat karena akses, akses pasar, akses bahan baku, akses pendanaan, bisa didapatkan solusinya tidak hanya dari dalam negeri, tapi juga banyak pihak dari luar negeri melalui program Pintu Incubator bekerja sama dengan IFI. "Tahun lalu kami membawa dua brand lokal dan artisan tenun untuk ikut premiere show, kita bekali sebelum berangkat, sehingga matang dan siap, pergi engga zonk, sudah siap, punya kemampuan (terampil)," kata Thresia.
Dan kain batik dipilih dalam pertunjukan malam itu, karena selain menonjolkan produk warisan budaya Indonesia, Helen juga ingin menunjukkan bahwa kain buatan tangan ( handmade ) ini dapat dipadu-padankan dengan gaya busana kasual, tak harus formal.
1
0no label
0
Zhengzhou, China (ANTARA) - Para arkeolog berhasil menggali reruntuhan fondasi rumah berusia lebih dari 5.000 tahun di situs arkeologi Desa Yangshao di Provinsi Henan, China tengah. Rumah itu dahulu merupakan bangunan besar dengan dinding tanah yang dimampatkan (rammed earth) dan diperkirakan mencakup area seluas lebih dari 130 meter persegi. Sesuai spekulasi awal, rumah itu berasal dari periode terakhir Kebudayaan Yangshao, kata Li Shiwei dari Institut Warisan Budaya dan Arkeologi Provinsi Henan, yang bertanggung jawab atas situs penggalian tersebut. "Ini merupakan pertama kalinya reruntuhan rumah berukuran besar ditemukan sejak penggalian situs Desa Yangshao dimulai pada 1921. Temuan tersebut dapat memberikan bahan baru dalam mempelajari jenis, bentuk, dan teknik pembangunan rumah pada masa Kebudayaan Yangshao," kata Li dilansir dari Xinhua pada Selasa. Para arkeolog juga menemukan empat parit buatan dan sejumlah besar peninggalan budaya di situs tersebut, termasuk sebuah kapak giok yang melambangkan kekuatan militer. Penemuan itu menunjukkan bahwa permukiman pada periode Yangshao memiliki populasi yang besar, pembangunan yang makmur dan fasilitas pertahanan yang lengkap, kata Li, seraya menambahkan bahwa sangat penting untuk mempelajari kompleksitas dan proses peradaban di lembah Sungai Kuning selama periode prasejarah. Pada 1921, penggalian pertama di situs Desa Yangshao, yang berada di wilayah Mianchi, Provinsi Henan, menandai lahirnya arkeologi China modern. Berasal dari sekitar bagian tengah Sungai Kuning, Kebudayaan Yangshao dianggap sebagai arus penting peradaban China dan dikenal luas karena teknologi pembuatan tembikarnya yang terbilang maju. Penggalian arkeologi keempat di situs Desa Yangshao dimulai pada 22 Agustus 2020, dan masih terus berlanjut hingga saat ini.
Sesuai spekulasi awal, rumah itu berasal dari periode terakhir Kebudayaan Yangshao, kata Li Shiwei dari Institut Warisan Budaya dan Arkeologi Provinsi Henan, yang bertanggung jawab atas situs penggalian tersebut.
0
11
0
Jaringan komunikasi Interpol I-24/7 digunakan untuk meningkatkan perlindungan warisan budaya kebendaan Indonesia. Jaringan ini mengoneksikan pengawasan antarlembaga kepolisian di 193 negara. Sejumlah perangkat Desa Banyuwangi, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, mengecek kondisi 13 benda cagar budaya (BCB) yang diletakkan di teras depan balai desa, Selasa (11/2/2020). Sebanyak 13 BCB tersebut adalah temuan warga desa sejak 1985 hingga saat ini. JAKARTA, KOMPAS — Kekayaan warisan budaya kebendaan Indonesia menjadi incaran kejahatan transnasional. Perlindungan warisan budaya ditingkatkan dengan memanfaatkan jaringan komunikasi Interpol I-24/7 sehingga diawasi secara internasional. Akses pemanfaatan jaringan ini diperoleh melalui kerja sama Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dengan Divisi Internasional Polri. Sistem ini mengoneksikan pengawasan antarlembaga kepolisian di 193 negara. Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid mengatakan, kerja sama itu meningkatkan efektivitas perlindungan terhadap warisan budaya kebendaan Indonesia. ”Intinya, ini memberi bobot pada upaya perlindungan dengan menggunakan jaringan internasional,” ujarnya di Jakarta, Selasa (13/12/2022). Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Hilmar Farid (kiri) dan Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Inspektur Jenderal Krishna Murti menunjukkan dokumen kerja sama antara kedua belah pihak di Jakarta, Selasa (13/12/2022). Kerja sama itu terkait pemanfaatan jaringan komunikasi Interpol I-24/7 untuk pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencurian warisan budaya kebendaan. Koleksi warisan budaya Indonesia tersebar di sejumlah tempat, seperti museum, lembaga, dan koleksi pribadi. Sistem dan tingkat keamanan di setiap tempat sangat bervariasi. ”Untuk yang menjadi jangkauan kami, tentu kami tingkatkan keamanannya. Namun, ada banyak yang tidak memiliki kapasitas dan fasilitas memadai,” ujarnya. Berdasarkan catatanKompas, pencurian warisan budaya atau benda bersejarah berulang-ulang terjadi di Tanah Air. Pada September 2013, misalnya,empat lempengan emas koleksi Museum Nasional hilang dicuri. Benda bersejarah itu merupakan peninggalan Situs Petirtaan Jalatunda dan Situs Candi Belahan. Tiga tahun sebelumnya, koleksi Museum Sonobudoyo, DI Yogyakarta, seperti topeng emas, arca, dan sejumlah hiasan lainnya juga raib dicuri. Museum ini menyimpan koleksi benda-benda bersejarah Kerajaan Jawa Kuno. Interpol mengindikasikan pelaku kejahatan warisan budaya atau benda-benda bersejarah sebagai sindikasi internasional. Oleh karenanya, diperlukan kerja sama antarkepolisian di seluruh dunia untuk melindungi warisan budaya tersebut. ”Dalam beberapa tahun terakhir ada satu, dua, kasus (pencurian) muncul di beberapa museum. Dengan adanya sistem ini akan sangat membantu karena semua benda yang dilaporkan hilang atau dicuri dimasukkan dalam basis data sehingga bisa ditelusuri melalui jaringan Interpol,” jelasnya. Hilmar menyebutkan, kasus pencurian benda-benda bersejarah di museum saat ini cenderung menurun dibandingkan 10-20 tahun lalu. Hal itu disebabkan regulasi yang lebih ketat dan peningkatan sistem keamanan museum. ”Barang yang dicuri tentu yang dianggap bernilai, seperti emas, perak, dan perunggu. Kalau berbentuk batu, cenderung kurang tertarik karena (beratnya) bisa berton-ton,” ucapnya. Hilmar menambahkan, salah satu tantangan perlindungan warisan budaya adalah benda-benda yang ditemukan di bawah air. Sebab, masih banyak anggapan temuan tersebut belum ada pemiliknya. Sejumlah keramik dari kapal kapal dagang Tiongkok Tek Sing kandas di karang dan tenggelam di lepas pantai Indonesia pada 1822, dikembalikan Pemerintah Australia kepada Indonesia. Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri Inspektur Jenderal Krishna Murti menuturkan, Indonesia mempunyai warisan budaya yang sangat kaya. Warisan itu harus dijaga oleh semua pihak. Dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, benda bersejarah dilarang dibawa ke luar Indonesia, kecuali untuk kepentingan penelitian dan promosi kebudayaan. ”Akan tetapi, ada saja upaya-upaya untuk membawa keluar karena peminatnya atau permintaan di luar negeri begitu tinggi,” katanya. Krishna mengatakan, Interpol mengindikasikan pelaku kejahatan warisan budaya atau benda-benda bersejarah sebagai sindikasi internasional. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama antarkepolisian di seluruh dunia untuk melindungi warisan budaya tersebut. Sejumlah benda kuno yang ditemukan di proyek pembangunan jalur MRT Jakarta fase 2A CP-203 di Kawasan Glodok, Jakarta, Selasa (20/9/2022). ”Dalam hal ini difasilitasi oleh Interpol untuk saling melindungi. Kerja sama tersebut harus bersifat interoperabilitas,” ujarnya. Jaringan Interpol I-24/7 merupakan sistemalertyang mengoneksikan informasi antarlembaga kepolisian di dunia. Sistem ini bisa membaca pemberitahuan terkait benda bersejarah yang ditemukan di negara lain. ”Selama ini, sistem itu belum dikoneksikan dengan Ditjen Kebudayaan. Hal ini penting untuk mengoptimalkan upaya perlindungan. Jadi, sekarang, Kemendikbudristek bisa mengoperasikan bagaimana membuka sistem tersebut untuk melihat benda purbakala Indonesia yang dicari atau ditemukan di luar negeri,” jelasnya.
Jaringan komunikasi Interpol I-24/7 digunakan untuk meningkatkan perlindungan warisan budaya kebendaan Indonesia.
0
11
0
Di balik kesuksesannya, ada beragam cerita Ida Ayu Puspa Eny, sang pemilik Iwak Arumery untuk mengembalikan kejayaan arak Bali. Tak pernah terpikirkan dalam benak Ida Ayu Puspa Eny bahwa dia bakal menjadi seorang pengusaha arak Bali. Dia adalah seorang pengusaha olahan daging, khususnya bebek, tentu tak ada sangkut-pautnya dengan arak, apalagi dia juga bukan seorang peminum arak. "Saya itu nggak suka minum arak, cium baunya saja saya nggak suka," ucap wanita yang disapa Dayu ini kepadaCNNIndonesia.combeberapa waktu lalu di Hotel Jimbaran Puri. "Saya bukan peminum tapi saya tahu sedikit soal pengobatan, karena saya sering sakit. Dulu kakek sering ramu obat-obatan dicampur arak." Meski tak menjelaskan apa penyakitnya saat itu, dia bercerita bahwa dulunya rumah sakit hanya ada beberapa dan belum ada fasilitas rawat inap dan opname. Sehingga tiap kali ke rumah sakit, Dayu harus menempuh perjalanan pulang pergi yang jauh. Sembari mengenang kembali masa lalunya, dengan mata yang berbinar dan bola mata yang membesar, Dayu menceritakan bagaimana sang kakek membuatkan ramuan obat-obatan tradisional untuk menyembuhkannya. Tentunya di dalam campuran itu ada arak Bali. "Arak Bali sudah ratusan tahun, orang Bali anggap ini adalah obat tradisional. Kami kenal dari dulu sebagai obat memperlancar darah,untuk penghangat. Bahkan dulu kalau batuk ada ramuan dari umbi-umbian ditambah sedikit arak. Dengan demikian akan lebih cepat sembuh karena parunya agak dingin, dihangatkan sama arak, jadinya lega. Selain itu kalau sariawan juga bisa dikumur pake arak." "Tapi kalau dulu, arak itu dibuat dengan campuran dulu dipake dari janin binatang atau plasenta. Tapi binatang yang makananya rumput misalnya sapi, kambing. Itu untuk kesehatan. Tapi kalau sekarang ya sudah tidak pakai itu lagi." Meski demikian, Dayu tak menampik meski arak adalah bagian dari warisan budaya, namun arak juga punya citra yang negatif. Tak dimungkiri, sebagai minuman fermentasi dan beralkohol, arak memang kerap disalahgunakan dan dipakai sebagai minuman untuk mabuk-mabukkan. Hal itulah yang juga membuat citra arak Bali jadi luntur dan perlahan menghilang seiring semakin ketatnya aturan soal minuman beralkohol. Sayangnya, banyak warga yang menggantungkan hidupnya sebagai petani arak Bali. Keahlian tunggal membuat arak dan alam yang cocok untuk tanaman penghasil arak yaitu kelapa dan lontar membuat petani arak kerap berteriak-teriak saat aturan makin ketat. Dayu, termasuk salah satu di antara petani arak, namun saat itu dia lebih fokus dengan bisnis daging bekunya. Cara membuat arak yang didapat dari kakeknya dipakai hanya untuk membuat arak di kalangan keluarga dan teman. Tak terhitung berapa kali dia dan petani arak lainnya disambangi aparat, begitu dia menyebutnya. Ada yang hanya menegur, menyita arak, bahkan ada yang sempat meminta uang padanya. "Sudah araknya sendiri citranya negatif dan banyak yang enggak suka juga karena dibilang rasanya seperti bensin. Petaninya juga teriak-teriak dan mengeluh dikejar aparat. Jadi dari situ saya berpikir gimana ya caranya membuat arak itu jadi legal. karena ini kan warisan budaya," katanya. "Karena saya percaya, semua yang ada dari alam ini pasti ada manfaatnya. Seperti racun saja, kan ada manfaatnya, tinggal bagaimana memanfaatkan jadi sesuatu yang tidak beracun. Sama seperti arak, tinggal gimana aturan minumnya biar tidak memabukkan tapi bermanfaat buat kesehatan." "Minum 1 sloki per hari, tiap hari sebelum tidur itu sehat badan bakal segar saat bangun."
Tapi kalau sekarang ya sudah tidak pakai itu lagi." Meski demikian, Dayu tak menampik meski arak adalah bagian dari warisan budaya, namun arak juga punya citra yang negatif.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dikabarkan akan segera mengusulkan jamu untuk ditetapkan sebagai warisan Budaya ke United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) hingga BMW Indonesia respons permasalahan yang terjadi pada BMW iX yang sempat dikeluhkan oleh konsumen akibat fitur maps yang bermasalah. Selain dua berita di atas, masih terdapat beberapa berita lainnya yang tayang pada Jumat (17/11) dan masih layak untuk dibaca kembali. Jamu akan ditetapkan jadi warisan budaya oleh UNESCO, tenun menyusul Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Hilmar Farid menjelaskan bahwa ramuan Tanah Air yakni jamu, akan segera ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Film "172 Days" siap tayang di bioskop 23 November 2023 Film “172 Days” garapan Hadrah Daeng Ratu yang diangkat dari novel karya Nadzira Shafa tentang perjalanan hijrah dan kisah cintanya selama 172 hari bersama suaminya almarhum Ameer Azzikra, putra mendiang Ustadz Arifin Ilham siap tayang di bioskop pada 23 November 2023. Empat anggota JKT48 akan borong produk ini pada Shopee 12.12 Anggota grup idola JKT48 Christy, Freya, Gracia dan Zee memberikan bocoran tentang produk-produk yang akan mereka checkout menggunakan berbagai promo yang disediakan Shopee sepanjang program 12.12 Birthday Sale berlangsung pada 13 November hingga 12 Desember. Meta luncurkan alat pengeditan video berbasis kecerdasan buatan Meta Platforms pada Kamis (16/11) waktu setempat meluncurkan dua fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) baru untuk pengeditan video yang dapat digunakan untuk mengunggah konten ke Instagram atau Facebook. BMW Indonesia rampungkan permasalahan pada BMW iX yang bermasalah Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'tania angkat bicara mengenai permasalahan yang sempat dialami oleh konsumen BMW yang menggunakan iX beberapa waktu yang lalu.
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dikabarkan akan segera mengusulkan jamu untuk ditetapkan sebagai warisan Budaya ke United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) hingga BMW Indonesia respons permasalahan yang terjadi pada BMW iX yang sempat dikeluhkan oleh konsumen akibat fitur maps yang bermasalah.
1
0no label
0
Ambon (ANTARA) - Pemerintah Negeri Hila di Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, meminta tim arkeologi untuk meneliti kualitas kertas dan tinta Al Qur'an tertua di Maluku. "Kami minta perhatian pemerintah daerah (pemda) dalam hal ini peneliti arkeologi atau instansi terkait pelestarian budaya dan sejarah, untuk meneliti kualitas kertas dan tinta Al Quran tertua yang ditulis dengan tangan dan sudah berusia ratusan tahun," Kata Kepala Seksi Pemerintah Negeri Hila, Nurdin Lating, di Ambon, Sabtu. Ia mengatakan penelitian dilakukan agar dapat diketahui secara ilmiah tahun berapa Al Quran yang disimpan di Negeri Hila ditulis. "Selama ini kami memprediksi Al Quran tulisan tangan tertua di Maluku ditulis hampir 1.000 tahun lalu, berdasarkan perhitungan garis keturunan keluarga ke-14 yakni satu keturunan dihitung mencapai usia tujuh puluh tahun," katanya. Penelitian, katanya, dilakukan dengan tujuan melindungi dan melestarikan warisan budaya dan sejarah di Negeri Hila. "Melalui penelitian diharapkan warisan budaya yang ada dapat dijadikan aset cagar budaya, baik mushaf Al Quran tulis tangan tertua, rumah raja, gereja, dan masjid tertua di Hila," ujarnya. Al Quran tertua katanya, terakhir kali dipamerkan tahun 1983, selanjutnya hingga saat ini tersimpan dalam kain putih di rumah keluarga Selang. Pihaknya berharap pemda atau instansi terkait dapat melihat keberadaan warisan budaya dan sejarah di Negeri Hila tersebut. Ia mengatakan warisan budaya dan sejarah membuat tempat ini menjadi tujuan wisatawan lokal maupun mancanegara. Pada tahun 2022 Negeri Hila ditetapkan sebagai salah satu dari 50 desa wisata terbaik pada program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tahun 2022. Penetapan Desa Wisata Negeri Hila setelah mengikuti proses uji standar penilaian tim juri yang terdiri dari tujuh kategori yakni pertama, daya tarik pengunjung (alam dan buatan, seni dan budaya). Kedua, suvenir (kuliner, fesyen, dan kriya). Ketiga, homestay. Keempat, toilet umum. Kelima, digital dan kreatif. Keenam, Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability (CHSE), serta yang ketujuh, kelembagaan desa. "Setelah ditetapkan sebagai desa wisata kami mendapatkan pembinaan dan pendampingan dari mitra strategis Kemenparekraf yakni Astra melalui Program Desa Sejahtera Astra (DSA) selama satu tahun," katanya.
Mereka merilis laporan yang mengungkapkan bahwa IFC telah mendanai 4 perusahaan China yang diduga melakukan praktik kerja paksa, eksploitasi sumber daya alam, dan merusak peninggalan situs warisan budaya masyarakat setempat.
0
11
1
Depok (ANTARA) - Universitas Indonesia (UI) meraih penghargaan pemberitaan tentang bus listrik Universitas Indonesia (UI) pada ajang Media Relations Award yang diadakan oleh Serikat Perusahaan Pers (SPS) berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bali. Kepala Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia, M.Si., CPR., di Kampus UI Depok, Jawa Barat, Senin mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada UI. Media massa merupakan mitra strategis bagi UI, dan relasi dengan media ini harus terjaga. UI meraih Bronze Winner pada Kategori Press Release untuk pemberitaan berjudul “UI Serahkan Simbolis Bus Listrik dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Tertinggi kepada Pemerintah untuk G20”. "Bermacam good news dari UI dapat tersampaikan kepada publik berkat peran media. Sekali lagi, terima kasih kepada SPS yang sudah menghargai upaya UI," kata Amelita. Media Relations Awards merupakan ajang kompetisi yang mengapresiasi kinerja korporasi atau institusi di bidang media relations. Kompetisi ini difungsikan sebagai barometer untuk mengukur kinerja media relations sepanjang satu tahun. Pada kompetisi kali ini, UI mengikutsertakan salah satu pemberitaan mengenai Bus Listrik UI yang merupakan hasil inovasi dari sivitas akademika UI bekerja sama dengan perusahaan dalam negeri. Pemberitaan tentang Bus Listrik UI ini gencar dilakukan oleh UI dalam hal ini melalui Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik pada periode Juni hingga November 2022, yaitu mulai saat bus listrik diserahkan kepada pemerintah, hingga saat bus listrik dioperasikan di ajang G20. Untuk berita penyerahan Bus Listrik UI, tercatat ada lebih dari 40 media yang memuat. Atas prestasi ini,selain Media Relations Award, SPS dan Pemerintah Provinsi Bali juga mengumumkan pemenang untuk tiga penghargaan lainnya, yakni Media Brand Awards, Korporasi Terpopuler di Media Arus Utama 2023, serta Pemimpin Terpopuler di Media Arus Utama 2023. Pada kesempatan itu, apresiasi Lontar Award 2023 juga diberikan kepada Gubernur Bali, Wayan Koster, yang telah turut memajukan industri dan ekosistem media-media di daerah, khususnya Bali. Selain itu, Pemerintah Provinsi Bali juga memperoleh penghargaan Lestari Award 2023 karena keberhasilannya dalam menjaga keberlanjutan warisan budaya setempat sebagai tiang penyangga pers lokal. Ketua Umum SPS yang juga Komisaris Utama Pikiran Rakyat, Januar P. Ruswita, menyerukan ke semua pihak terutama pemerintah untuk ikut menyelamatkan industri pers Indonesia. Ini dimaksudkan agar di tengah berita palsu yang menyebar di masyarakat, pers tetap bisa menjalankan fungsinya dengan baik dan bermartabat. Ia mengatakan industri pers saat ini sedang terancam oleh keberadaan platform digital global. Banyak perusahaan pers yang mendegradasikan diri melalui produk jurnalistiknya dengan mengubah karya menyesuaikan selera algoritma platform. Oleh karena itu, kehadiran pemerintah dalam bentuk kewenangan yang dimilikinya akan membangun ekosistem pers yang memungkinkan industri pers nasional sebagai entitas bisnis yang sehat dan berkelanjutan, serta sebagai insan pers yang terus menghasilkan produk berkualitas dan bertanggung jawab.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Bali juga memperoleh penghargaan Lestari Award 2023 karena keberhasilannya dalam menjaga keberlanjutan warisan budaya setempat sebagai tiang penyangga pers lokal.
0
11
1
Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau menerima delapan sertifikat pengakuan untuk delapan karya budaya yang ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia. "Delapan karya budaya dari Provinsi Riau yang bersertifikat nasional itu adalah Dodoi Anak Siak, Tari Olang-Olang, Tanjak Siak, Kompang Bengkalis, Tenun Bukitbatu, Sapin Bagan, Gondang Borogong, dan Rarak. Dengan demikian Provinsi Riau telah mendapat 64 WBTB Indonesia sejak tahun 2013," kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau Raja Yoserizal, dalam rilisnya disampaikan Fahmi Humas Diskominfotik Riau diterima ANTARA di Riau, Sabtu. Raja Yoserizal mengatakan, upaya pelestarian kebudayaan penting dilakukan oleh pemerintah daerah, sehingga melalui kebijakan Penetapan WBTB yang setiap tahun dilaksanakan itu, sudah seharusnya diikuti dengan mengusulkan sejumlah karya budaya banyak tersebar di daerah. Namun demikian, katanya menyebutkan, mencermati kondisi pada masing-masing karya budaya itu maka justru memerlukan perhatian dan perlindungan, yang di antaranya dibutuhkan penguatan terhadap status WBTB Nasional itu. "Pada rangkain malam apresiasi kebudayaan Indonesia tahun 2022 tersebut, Provinsi Riau juga mendapat kesempatan untuk menampilkan Dodoi Anak Siak yang langsung dituturkan oleh Rodyah selaku maestro," katanya. Pertunjukan Dodoi Anak Siak, katanya lagi, selain disaksikan oleh sesama komunitas pelaku budaya juga diapresiasi oleh warga Jakarta. Ia mengatakan, dirinya mewakili Gubernur Riau Syamsuar menerima delapan sertifikat pengakuan untuk delapan karya budaya tersebut yang diserahkan Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid, di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A Kemdikbudristek Jakarta, dalam rangkaian penyerahan 200 sertifikat kepada 32 Provinsi se-Indonesia, Jumat (9/12) malam. Sebelumnya Dirjenbud mengatakan bahwa kehadiran pemerintah daerah di kegiatan ini adalah bagian dari komitmen pemajuan kebudayaan. "Banyak kerja penting yang harus dilakukan bersama masyarakat dan komunitas pelaku budaya. Betapa tidak, sejumlah penetapan WBTb hingga tahun ini sebanyak 1.728, namun di sisi lain masih terdapat hal yang mengkhawatirkan," katanya. Dari 1.728 WBTb, sebut Hilmar Farid, yang telah ditetapkan sebagian WBTb itu keadaannya saat ini tidak baik-baik saja. Karenanya, diperlukan strategi untuk kebudayaan berkelanjutan," demikian Hilmar. ***3***
Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau menerima delapan sertifikat pengakuan untuk delapan karya budaya yang ditetapkan menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia.
1
0no label
0
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga melepas keberangkatan Tim Ekspedisi Perempuan Kerabat Pecinta Alam (KPA) Jakarta Indonesia, yang akan menelusuri rute Camino de Santiago di Spanyol, dalam rangka peringatan Hari Kartini 2023. "Saya berharap ekspedisi ini dapat memberikan inspirasi bagi seluruh pihak, terutama perempuan-perempuan Indonesia sebagai tokoh sentral dalam keluarga untuk mewujudkan generasi yang sehat secara fisik, juga sehat secara mental, dan spiritual," kata dia dalam keterangan di Jakarta, Senin. Ia menekankan bahwa lanjut usia bagian dari proses kehidupan yang tidak dapat dihindari dan akan dialami oleh setiap manusia. Pada tahap ini, manusia mengalami banyak perubahan, baik secara fisik maupun mental. "Perlu diingat bahwa menjadi lansia bukan merupakan akhir dari segalanya. Justru di usia ini kita harus bisa menjadi produktif, kreatif, inovatif, agar kita bisa menikmati usia lansia kita," katanya. Pihaknya juga menyampaikan pesan kepada kelompok pecinta alam untuk dapat terus berkomitmen dalam pembangunan bangsa, konsisten, serta optimistis dalam memperjuangkan hak-hak perempuan di berbagai kegiatan. "Sebuah pembuktian bahwa perempuan, tidak terkecuali perempuan lansia, tidak hanya menjadi penerima manfaat dari hasil pembangunan, tetapi juga mampu berperan menjadi aktor kunci dalam pembangunan itu sendiri, dan berhasil memberikan perubahan positif di berbagai bidang yang mereka jalankan," kata Bintang Puspayoga. Ekspedisi rute Camino de Santiago, Spanyol, ini dalam rangka peringatan Hari Kartini 2023. Selain itu, mengangkat isu toleransi beragama, karena tim ekspedisi yang mayoritas beragama Islam akan menelusuri rute Katolik. Ekspedisi ini juga mengangkat isu kesetaraan gender serta pemberdayaan perempuan dalam usia di atas 60 tahun masih tetap produktif, riset kesehatan, juga mempromosikan warisan budaya Indonesia berupa keragaman dan keberadaan busana kebaya Indonesia.
Ekspedisi ini juga mengangkat isu kesetaraan gender serta pemberdayaan perempuan dalam usia di atas 60 tahun masih tetap produktif, riset kesehatan, juga mempromosikan warisan budaya Indonesia berupa keragaman dan keberadaan busana kebaya Indonesia.
1
0no label
0
Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi meminta Warisan Budaya Tak Benda Indonesia yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dari daerah itu, terus dilestarikan sehingga tidak punah. "Karya budaya yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda ini harus tetap dilestarikan di tengah masyarakat. Tidak boleh sampai punah sehingga generasi yang akan datang tetap bisa mempelajari kearifan budaya lokal," katanya di Padang, Jumat. Ia mengatakan Provinsi Sumbar yang terdiri dari 19 kabupaten dan kota memiliki kekayaan budaya yang luar biasa. Tidak hanya budaya Minangkabau, tetapi juga budaya Mentawai, Mandailing dan budaya dari banyak etnis yang tumbuh dan berkembang di Sumbar. Namun saat ini sebagian karya budaya itu mulai hilang dari tengah masyarakat. Bahkan banyak generasi muda di Sumbar yang tidak lagi mengenal budaya sendiri dan lebih mengenal budaya asing. Ia menyebut perlu ada upaya untuk kembali menggali kekayaan budaya lokal itu dan warisan budaya tak benda menjadi salah satu solusi untuk bisa tetap melestarikan budaya lokal. Sebelumnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menetapkan sebanyak 21 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia  dari Sumbar untuk tahun 2023. Kepala Bidang (Kabid) Warisan Budaya dan Bahasa Minangkabau, Aprimas mengatakan warisan budaya takbenda yang ditetapkan itu mengacu kepada empat domain yaitu adat istiadat masyarakat, ritus dan perayaan-perayaan, kemahiran dan kerajinan tradisional, seni pertunjukan, pengetahuan dan kebiasaan perilaku mengenai alam dan semesta). Ia menyebut dari 21 karya budaya yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Sumbar pada 2023, tujuh diantaranya berasal dari Mentawai. Tujuh karya budaya itu masing-masing Turuk laggai, Pangurei, Panunggru, Opa Mentawai, Pasipiat Sot, Mone Mentawai, dan Gajeumak Mentawai. Sementara warisan Takbenda  lain yang ditetapkan adalah Basidakah Limau Kinari (Kabupaten Solok), Batagak Pangulu (Kota Payakumbuh), Bungo Lado (Kabupaten Padang Pariaman), Maanta Juadah (Kabupaten Padang Pariaman), Pangurei (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Panunggru Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Pasipiat Sot Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Serak Gulo (Kota Padang), Randang Lokan (Kabupaten Pesisir Selatan). Kemudian, Anyaman Mansiang (Kabupaten Lima Puluh Kota), Opa Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Sulaman Nareh (Kota Pariaman), Talempong Batuang (Kota Sawahlunto), Mone Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Sampelong (Kabupaten Limapuluh Kota), Si Tupai Janjang (Kabupaten Agam), Silek Pingian (Kabupaten Dharmasraya), Tari Podang Payakumbuh (Kota Payakumbuh) , Turuk Laggai Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai), Mauluk Nabi (Kabupaten Padang Pariaman), Gajeumuk Mentawai (Kabupaten Kepulauan Mentawai).*
Tito menyebut Bulukumba menjadi salah satu daerah yang istimewa karena keberadaan pembuatan kapal phinisi yang oleh UNESCO telah menetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia Takbenda.
1
0no label
0
Kunming (ANTARA) - Sebuah basis untuk riset arkeologi dan perlindungan peninggalan budaya di Asia Selatan dan Asia Tenggara mulai beroperasi pada Selasa (16/5) di Kunming, Provinsi Yunnan, China barat daya. Wakil Kepala Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Yunnan Yang Decong, basis itu akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga arkeologi akademis di negara-negara Asia Selatan dan Asia Tenggara untuk secara aktif melakukan riset tentang peradaban kuno, perlindungan warisan, serta pelatihan personel. Basis tersebut dibangun bersama oleh Administrasi Warisan Budaya Nasional China dan pemerintah Provinsi Yunnan, dengan total area konstruksi lebih dari 9.800 meter persegi. Fasilitas tersebut dilengkapi sebuah aula pameran spesimen dan gudang, sebuah ruangan untuk koleksi dan analisis informasi peninggalan budaya, serta sebuah ruangan untuk riset konservasi dengan teknologi dan restorasi peninggalan budaya. Terletak di perbatasan barat daya China, Yunnan merupakan penghubung penting antara China dengan negara-negara Asia Selatan dan Asia Tenggara. Jalur Kereta China-Laos, proyek penting dalam kerja sama Sabuk dan Jalur Sutra berkualitas tinggi, menangani 13.310 perjalanan penumpang lintas perbatasan sejak meluncurkan layanan penumpang pada 13 April.
Wakil Kepala Departemen Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Yunnan Yang Decong, basis itu akan bekerja sama dengan lembaga-lembaga arkeologi akademis di negara-negara Asia Selatan dan Asia Tenggara untuk secara aktif melakukan riset tentang peradaban kuno, perlindungan warisan, serta pelatihan personel.
0
11
0
Sementara itu, ekspor batik mencapai US$157,8 juta pada kuartal I 2021. Produksi batik tersebut berhasil menyerap 200 ribu tenaga kerja dari 47 ribu unit usaha yang tersebar di 101 sentra wilayah Indonesia. "Industri batik, yang merupakan bagian dari industri tekstil, juga menjadi salah satu sektor andalan dalam implementasi peta jalan terintegrasi Making Indonesia 4.0," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, dikutip dari Antara, Rabu (6/10). Industri batik merupakan salah satu sektor yang selama ini memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional, termasuk yang banyak membuka lapangan kerja. Pasalnya, sektor yang didominasi oleh industri kecil dan menengah (IKM) ini telah menyerap tenaga kerja sebanyak 200 ribu orang dari 47 ribu unit usaha yang tersebar di 101 sentra wilayah Indonesia. Menurut Agus, industri batik mendapat prioritas pengembangan karena dinilai mempunyai daya ungkit besar dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional. "Industri batik kita mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional dan produknya telah diminati pasar global. Industri batik telah berperan penting bagi perekonomian nasional dan berhasil menjadi market leader pasar batik dunia," ujar Agus. Agus menambahkan batik adalah identitas bagi bangsa Indonesia. Hal ini diperkuat melalui pengakuan UNESCO yang menyatakan bahwa batik Indonesia sebagai salah satu warisan budaya tak benda milik dunia pada bidang Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity. "Selain itu, batik merupakan seni kerajinan yang termasuk dalam industri kreatif dan saat ini trennya terus berkembang di masyarakat," tuturnya. Melalui Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2009, pemerintah menetapkan tanggal 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional. Penetapan hari Batik Nasional ini merupakan upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap upaya perlindungan dan pengembangan batik Indonesia. "Kami meyakini bahwa kelestarian batik sebagai budaya, bahkan sebagai identitas bangsa Indonesia, berhubungan sangat erat dengan kehadiran industri batik itu sendiri. Industri batik dalam negeri semakin berdaya saing dan mampu menghasilkan batik-batik yang diminati pasar, dengan harga yang terjangkau di setiap tingkatan pangsa pasar, serta dengan profit yang baik untuk pelaku usahanya," papar Menperin. Untuk itu, pembangunan industri batik di Indonesia harus berorientasi pada arah pembangunan industri yang mandiri dan berdaulat, yaitu pembangunan industri yang mengoptimalkan kehadiran sumber daya dalam negeri selaku stakeholder pembangunan. "Industri yang maju dan berdaya, yaitu industri yang memiliki keunggulan daya saing dan penguasaan pasar serta mampu memanfaatkan keunggulan kompetitif pada kehadiran teknologi saat ini. Sementara itu, industri yang berkeadilan dan inklusif, yaitu industri yang manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh kalangan masyarakat," jelasnya Meski, saat ini masih dalam kondisi yang belum cukup ideal untuk menjalankan aktivitas, bukan berarti produktivitas dan kreativitas harus berhenti. Menperin menyambut baik dan memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan acara Puncak Peringatan Hari Batik Nasional 2021. "Selain sebagai perayaan tahunan Hari Batik Nasional, acara ini juga dapat menjadi wadah sinergi bersama bagi para pemangku kepentingan yang terkait dengan industri kerajinan dan batik untuk hadir bersama dan turut bersinergi membangun industri kerajinan dan batik yang mandiri, berdaulat, maju, berdaya saing, berkeadilan, dan inklusif," imbuhnya. Agus berharap pembinaan kepada para pelaku IKM batik terus dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan. Sebab, dengan jumlahnya yang besar dan merata di seluruh penjuru Tanah Air, industri batik bisa menjadi penggerak perekonomian daerah dan berpotensi menjadi pengungkit industri kecil dan menengah lainnya. "Saya juga berharap, kegiatan pembinaan tenant baru di bidang batik melalui program Innovating Jogja yang telah diselenggarakan beberapa tahun ini, bisa memberikan dampak besar serta turut menumbuhkan wirausahawan industri baru di bidang batik dari semua kalangan," tegas Agus.
Hal ini diperkuat melalui pengakuan UNESCO yang menyatakan bahwa batik Indonesia sebagai salah satu warisan budaya tak benda milik dunia pada bidang Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity.
1
0no label
0
Simak sejarah Hari Batik Nasional berikut ini. Batik sendiri dikenal sebagai salah satu negara yang kaya akan budaya. Tak cuma di Tanah Air, batik asal Indonesia juga telah dikenal hampir di seluruh dunia sebagai warisan yang berharga. Sejarah momen ini tak lepas dari penetapan batik sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO pada 2009 lalu. Penetapan dilakukan dalam sidang ke-2 Komite Antar-Pemerintah tentang Warisan Budaya Tak Benda di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab pada 2 Oktober 2009. Selain batik, ditetapkan pula kekayaan Indonesia lainnya seperti wayang, keris, noken, dan tari saman sebagai warisan budaya. Menukil laman Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), batik Indonesia sendiri didaftarkan untuk mendapatkan status Warisan Budaya Tak Benda UNESCO pada 2 September 2008. Pengajuan tersebut diterima secara resmi pada 9 Januari 2009. Namun, batik baru dikukuhkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada 2 Oktober 2009 di Abu Dhabi. Batik sendiri dianggap sebagai perekat bangsa dan simbol persatuan. Batik seolah menghapus strata sosial masyarakat karena nilai kebersamaan yang digaungkannya. Hari Batik Nasional menjadi cara paling tepat untuk menjaga identitas bangsa. Batik sendiri merupakan teknik menghias atau melukis kain yang dilakukan secara tradisional. Anda dapat mengenakan kain batik kapan pun dan di mana pun. Di zaman kiwari, batik tak cuma jadi kain yang digunakan untuk agenda-agenda resmi dan formal. Anda bisa mengenakannya untuk keseharian. Sejumlah komunitas dan pegiat pun telah beramai-ramai mengkampanyekan penggunaan batik untuk aktivitas harian. Selamat Hari Batik Nasional!
Tak cuma di Tanah Air, batik asal Indonesia juga telah dikenal hampir di seluruh dunia sebagai warisan yang berharga.
1
0no label
0